Alpet 2022
Terjemahan Baru
Binatang yang haram dan yang tidak haram 1. Lalu TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun, kata-Nya kepada mereka: 2. "Katakanlah kepada orang Israel, begini: Inilah binatang-binatang yang boleh kamu makan dari segala binatang berkaki empat yang ada di atas bumi: 3. setiap binatang yang berkuku belah, yaitu yang kukunya bersela panjang, dan yang memamah biak boleh kamu makan. 4. Tetapi inilah yang tidak boleh kamu makan dari yang memamah biak atau dari yang berkuku belah: unta, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu. 5. Juga pelanduk, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu. 6. Juga kelinci, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah, haram itu bagimu. 7. Demikian juga babi hutan, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu. 8. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan bangkainya janganlah kamu sentuh; haram semuanya itu bagimu. 9. Inilah yang boleh kamu makan dari segala yang hidup di dalam air: segala yang bersirip dan bersisik di dalam air, di dalam lautan, dan di dalam sungai, itulah semuanya yang boleh kamu makan. 10. Tetapi segala yang tidak bersirip atau bersisik di dalam lautan dan di dalam sungai, dari segala yang berkeriapan di dalam air dan dari segala makhluk hidup yang ada di dalam air, semuanya itu kejijikan bagimu. 11. Sesungguhnya haruslah semuanya itu kejijikan bagimu; dagingnya janganlah kamu makan, dan bangkainya haruslah kamu jijikkan. 12. Segala yang tidak bersirip dan tidak bersisik di dalam air, adalah kejijikan bagimu. 13. Inilah yang harus kamu jijikkan dari burung-burung, janganlah dimakan, karena semuanya itu adalah kejijikan: burung rajawali, ering janggut dan elang laut; 14. elang merah dan elang hitam menurut jenisnya; 15. setiap burung gagak menurut jenisnya; 16. burung unta, burung hantu, camar dan elang sikap menurut jenisnya; 17. burung pungguk, burung dendang air dan burung hantu besar; 18. burung hantu putih, burung undan, burung ering; 19. burung ranggung, bangau menurut jenisnya, meragai dan kelelawar. 20. Segala binatang yang merayap dan bersayap dan berjalan dengan keempat kakinya adalah kejijikan bagimu. 21. Tetapi inilah yang boleh kamu makan dari segala binatang yang merayap dan bersayap dan yang berjalan dengan keempat kakinya, yaitu yang mempunyai paha di sebelah atas kakinya untuk melompat di atas tanah. 22. Inilah yang boleh kamu makan dari antaranya: belalang-belalang menurut jenisnya, yaitu belalang-belalang gambar menurut jenisnya, belalang-belalang kunyit menurut jenisnya, dan belalang-belalang padi menurut jenisnya. 23. Selainnya segala binatang yang merayap dan bersayap dan yang berkaki empat adalah kejijikan bagimu. 24. Semua yang berikut akan menajiskan kamu--setiap orang yang kena kepada bangkainya, menjadi najis sampai matahari terbenam, 25. dan setiap orang yang ada membawa dari bangkainya haruslah mencuci pakaiannya, dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam--, 26. yakni segala binatang yang berkuku belah, tetapi tidak bersela panjang, dan yang tidak memamah biak; haram semuanya itu bagimu dan setiap orang yang kena kepadanya, menjadi najis. 27. Demikian juga segala yang berjalan dengan telapak kakinya di antara segala binatang yang berjalan dengan keempat kakinya, semuanya itu haram bagimu; setiap orang yang kena kepada bangkainya, menjadi najis sampai matahari terbenam. 28. Dan siapa yang membawa bangkainya, haruslah mencuci pakaiannya dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam. Haram semuanya itu bagimu. 29. Inilah yang haram bagimu di antara segala binatang yang merayap dan berkeriapan di atas bumi: tikus buta, tikus, dan katak menurut jenisnya 30. dan landak, biawak, dan bengkarung, siput dan bunglon. 31. Itulah semuanya yang haram bagimu di antara segala binatang yang mengeriap. Setiap orang yang kena kepada binatang-binatang itu sesudah binatang-binatang itu mati, menjadi najis sampai matahari terbenam. 32. Dan segala sesuatu menjadi najis, kalau seekor yang mati dari binatang-binatang itu jatuh ke atasnya: perkakas kayu apa saja atau pakaian atau kulit atau karung, setiap barang yang dipergunakan untuk sesuatu apapun, haruslah dimasukkan ke dalam air dan menjadi najis sampai matahari terbenam, kemudian menjadi tahir pula. 33. Kalau seekor dari binatang-binatang itu jatuh ke dalam sesuatu belanga tanah, maka segala yang ada di dalamnya menjadi najis dan belanga itu harus kamu pecahkan. 34. Dalam hal itu segala makanan yang boleh dimakan, kalau kena air dari belanga itu, menjadi najis, dan segala minuman yang boleh diminum dalam belanga seperti itu, menjadi najis. 35. Kalau bangkai seekor dari binatang-binatang itu jatuh ke atas sesuatu benda, itu menjadi najis; pembakaran roti dan anglo haruslah diremukkan, karena semuanya itu najis dan haruslah najis juga bagimu; 36. tetapi mata air atau sumur yang memuat air, tetap tahir, sedangkan siapa yang kena kepada bangkai binatang-binatang itu menjadi najis. 37. Apabila bangkai seekor dari binatang-binatang itu jatuh ke atas benih apapun yang akan ditaburkan, maka benih itu tetap tahir. 38. Tetapi apabila benih itu telah dibubuhi air, lalu ke atasnya jatuh bangkai seekor dari binatang-binatang itu, maka najislah benih itu bagimu. 39. Apabila mati salah seekor binatang yang menjadi makanan bagimu, maka siapa yang kena kepada bangkainya menjadi najis sampai matahari terbenam. 40. Dan siapa yang makan dari bangkainya itu, haruslah mencuci pakaiannya, dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam; demikian juga siapa yang membawa bangkainya haruslah mencuci pakaiannya, dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam. 41. Segala binatang yang merayap dan berkeriapan di atas bumi, adalah kejijikan, janganlah dimakan. 42. Segala yang merayap dengan perutnya dan segala yang berjalan dengan keempat kakinya, atau segala yang berkaki banyak, semua yang termasuk binatang yang merayap dan berkeriapan di atas bumi, janganlah kamu makan, karena semuanya itu adalah kejijikan. 43. Janganlah kamu membuat dirimu jijik oleh setiap binatang yang merayap dan berkeriapan dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan semuanya itu, sehingga kamu menjadi najis karenanya. 44. Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, maka haruslah kamu menguduskan dirimu dan haruslah kamu kudus, sebab Aku ini kudus, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan setiap binatang yang mengeriap dan merayap di atas bumi. 45. Sebab Akulah TUHAN yang telah menuntun kamu keluar dari tanah Mesir, supaya menjadi Allahmu; jadilah kudus, sebab Aku ini kudus. 46. Itulah hukum tentang binatang berkaki empat, burung-burung dan segala makhluk hidup yang bergerak di dalam air dan segala makhluk yang mengeriap di atas bumi, 47. yakni untuk membedakan antara yang najis dengan yang tahir, antara binatang yang boleh dimakan dengan binatang yang tidak boleh dimakan."
Doa harapan untuk raja 1. Dari Salomo. Ya Allah, berikanlah hukum-Mu kepada raja dan keadilan-Mu kepada putera raja! 2. Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum! 3. Kiranya gunung-gunung membawa damai sejahtera bagi bangsa, dan bukit-bukit membawa kebenaran! 4. Kiranya ia memberi keadilan kepada orang-orang yang tertindas dari bangsa itu, menolong orang-orang miskin, tetapi meremukkan pemeras-pemeras! 5. Kiranya lanjut umurnya selama ada matahari, dan selama ada bulan, turun-temurun! 6. Kiranya ia seperti hujan yang turun ke atas padang rumput, seperti dirus hujan yang menggenangi bumi! 7. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! 8. Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari sungai Efrat sampai ke ujung bumi! 9. Kiranya penghuni padang belantara berlutut di depannya, dan musuh-musuhnya menjilat debu; 10. kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan-persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti! 11. Kiranya semua raja sujud menyembah kepadanya, dan segala bangsa menjadi hambanya! 12. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, orang yang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; 13. ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang miskin. 14. Ia akan menebus nyawa mereka dari penindasan dan kekerasan, darah mereka mahal di matanya. 15. Hiduplah ia! Kiranya dipersembahkan kepadanya emas Syeba! Kiranya ia didoakan senantiasa, dan diberkati sepanjang hari! 16. Biarlah tanaman gandum berlimpah-limpah di negeri, bergelombang di puncak pegunungan; biarlah buahnya mekar bagaikan Libanon, bulir-bulirnya berkembang bagaikan rumput di bumi. 17. Biarlah namanya tetap selama-lamanya, kiranya namanya semakin dikenal selama ada matahari. Kiranya segala bangsa saling memberkati dengan namanya, dan menyebut dia berbahagia. 18. Terpujilah TUHAN, Allah Israel, yang melakukan perbuatan yang ajaib seorang diri! 19. Dan terpujilah kiranya nama-Nya yang mulia selama-lamanya, dan kiranya kemuliaan-Nya memenuhi seluruh bumi. Amin, ya amin. 20. Sekianlah doa-doa Daud bin Isai.
Pergumulan dan pengharapan 1. Mazmur Asaf. Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka yang tulus hatinya, bagi mereka yang bersih hatinya. 2. Tetapi aku, sedikit lagi maka kakiku terpeleset, nyaris aku tergelincir. 3. Sebab aku cemburu kepada pembual-pembual, kalau aku melihat kemujuran orang-orang fasik. 4. Sebab kesakitan tidak ada pada mereka, sehat dan gemuk tubuh mereka; 5. mereka tidak mengalami kesusahan manusia, dan mereka tidak kena tulah seperti orang lain. 6. Sebab itu mereka berkalungkan kecongkakan dan berpakaian kekerasan. 7. Karena kegemukan, kesalahan mereka menyolok, hati mereka meluap-luap dengan sangkaan. 8. Mereka menyindir dan mengata-ngatai dengan jahatnya, hal pemerasan dibicarakan mereka dengan tinggi hati. 9. Mereka membuka mulut melawan langit, dan lidah mereka membual di bumi. 10. Sebab itu orang-orang berbalik kepada mereka, mendapatkan mereka seperti air yang berlimpah-limpah. 11. Dan mereka berkata: "Bagaimana Allah tahu hal itu, adakah pengetahuan pada Yang Mahatinggi?" 12. Sesungguhnya, itulah orang-orang fasik: mereka menambah harta benda dan senang selamanya! 13. Sia-sia sama sekali aku mempertahankan hati yang bersih, dan membasuh tanganku, tanda tak bersalah. 14. Namun sepanjang hari aku kena tulah, dan kena hukum setiap pagi. 15. Seandainya aku berkata: "Aku mau berkata-kata seperti itu," maka sesungguhnya aku telah berkhianat kepada angkatan anak-anakmu. 16. Tetapi ketika aku bermaksud untuk mengetahuinya, hal itu menjadi kesulitan di mataku, 17. sampai aku masuk ke dalam tempat kudus Allah, dan memperhatikan kesudahan mereka. 18. Sesungguhnya di tempat-tempat licin Kautaruh mereka, Kaujatuhkan mereka sehingga hancur. 19. Betapa binasa mereka dalam sekejap mata, lenyap, habis oleh karena kedahsyatan! 20. Seperti mimpi pada waktu terbangun, ya Tuhan, pada waktu terjaga, rupa mereka Kaupandang hina. 21. Ketika hatiku merasa pahit dan buah pinggangku menusuk-nusuk rasanya, 22. aku dungu dan tidak mengerti, seperti hewan aku di dekat-Mu. 23. Tetapi aku tetap di dekat-Mu; Engkau memegang tangan kananku. 24. Dengan nasihat-Mu Engkau menuntun aku, dan kemudian Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan. 25. Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi. 26. Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya. 27. Sebab sesungguhnya, siapa yang jauh dari pada-Mu akan binasa; Kaubinasakan semua orang, yang berzinah dengan meninggalkan Engkau. 28. Tetapi aku, aku suka dekat pada Allah; aku menaruh tempat perlindunganku pada Tuhan ALLAH, supaya dapat menceritakan segala pekerjaan-Nya.
Paulus di hadapan Feliks 1. Lima hari kemudian datanglah Imam Besar Ananias bersama-sama dengan beberapa orang tua-tua dan seorang pengacara bernama Tertulus. Mereka menghadap wali negeri dan menyampaikan dakwaan mereka terhadap Paulus. 2. Paulus dipanggil menghadap dan Tertulus mulai mendakwa dia, katanya: "Feliks yang mulia, oleh usahamu kami terus-menerus menikmati kesejahteraan, dan oleh kebijaksanaanmu banyak sekali perbaikan yang telah terlaksana untuk bangsa kami. 3. Semuanya itu senantiasa dan di mana-mana kami sambut dengan sangat berterima kasih. 4. Akan tetapi supaya jangan terlalu banyak menghabiskan waktumu, aku minta, supaya engkau mendengarkan kami sebentar dengan kemurahan hatimu yang terkenal itu. 5. Telah nyata kepada kami, bahwa orang ini adalah penyakit sampar, seorang yang menimbulkan kekacauan di antara semua orang Yahudi di seluruh dunia yang beradab, dan bahwa ia adalah seorang tokoh dari sekte orang Nasrani. 6. Malahan ia mencoba melanggar kekudusan Bait Allah. Oleh karena itu kami menangkap dia dan hendak menghakiminya menurut hukum Taurat kami. 7. Tetapi kepala pasukan Lisias datang mencegahnya dan merebut dia dengan kekerasan dari tangan kami, 8. lalu menyuruh para pendakwa datang menghadap engkau. Jika engkau sendiri memeriksa dia, dapatlah engkau mengetahui segala sesuatu yang kami tuduhkan kepadanya." 9. Dan juga orang-orang Yahudi menyokong dakwaan itu dengan mengatakan, bahwa perkara itu sungguh demikian. 10. Lalu wali negeri itu memberi isyarat kepada Paulus, bahwa ia boleh berbicara. Maka berkatalah Paulus: "Aku tahu, bahwa sudah bertahun-tahun lamanya engkau menjadi hakim atas bangsa ini. Karena itu tanpa ragu-ragu aku membela perkaraku ini di hadapanmu: 11. Engkau dapat memastikan, bahwa tidak lebih dari dua belas hari yang lalu aku datang ke Yerusalem untuk beribadah. 12. Dan tidak pernah orang mendapati aku sedang bertengkar dengan seseorang atau mengadakan huru-hara, baik di dalam Bait Allah, maupun di dalam rumah ibadat, atau di tempat lain di kota. 13. Dan mereka tidak dapat membuktikan kepadamu apa yang sekarang dituduhkan mereka kepada diriku. 14. Tetapi aku mengakui kepadamu, bahwa aku berbakti kepada Allah nenek moyang kami dengan menganut Jalan Tuhan, yaitu Jalan yang mereka sebut sekte. Aku percaya kepada segala sesuatu yang ada tertulis dalam hukum Taurat dan dalam kitab nabi-nabi. 15. Aku menaruh pengharapan kepada Allah, sama seperti mereka juga, bahwa akan ada kebangkitan semua orang mati, baik orang-orang yang benar maupun orang-orang yang tidak benar. 16. Sebab itu aku senantiasa berusaha untuk hidup dengan hati nurani yang murni di hadapan Allah dan manusia. 17. Dan setelah beberapa tahun lamanya aku datang kembali ke Yerusalem untuk membawa pemberian bagi bangsaku dan untuk mempersembahkan persembahan-persembahan. 18. Sementara aku melakukan semuanya itu, beberapa orang Yahudi dari Asia mendapati aku di dalam Bait Allah, sesudah aku selesai mentahirkan diriku, tanpa orang banyak dan tanpa keributan. 19. Merekalah yang sebenarnya harus menghadap engkau di sini dan mengajukan dakwaan mereka, jika mereka mempunyai sesuatu terhadap aku. 20. Namun biarlah orang-orang yang hadir di sini sekarang menyatakan kejahatan apakah yang mereka dapati, ketika aku dihadapkan di Mahkamah Agama. 21. Atau mungkinkah karena satu-satunya perkataan yang aku serukan, ketika aku berdiri di tengah-tengah mereka, yakni: Karena hal kebangkitan orang-orang mati, aku hari ini dihadapkan kepada kamu." 22. Tetapi Feliks yang tahu benar-benar akan Jalan Tuhan, menangguhkan perkara mereka, katanya: "Setibanya kepala pasukan Lisias di sini, aku akan mengambil keputusan dalam perkaramu." 23. Lalu ia menyuruh perwira itu tetap menahan Paulus, tetapi dengan tahanan ringan, dan tidak boleh mencegah sahabat-sahabatnya melayani dia. 24. Dan setelah beberapa hari datanglah Feliks bersama-sama dengan isterinya Drusila, seorang Yahudi; ia menyuruh memanggil Paulus, lalu mendengar dari padanya tentang kepercayaan kepada Yesus Kristus. 25. Tetapi ketika Paulus berbicara tentang kebenaran, penguasaan diri dan penghakiman yang akan datang, Feliks menjadi takut dan berkata: "Cukuplah dahulu dan pergilah sekarang; apabila ada kesempatan baik, aku akan menyuruh memanggil engkau." 26. Sementara itu ia berharap, bahwa Paulus akan memberikan uang kepadanya. Karena itu ia sering memanggilnya untuk bercakap-cakap dengan dia. 27. Tetapi sesudah genap dua tahun, Feliks digantikan oleh Perkius Festus, dan untuk mengambil hati orang Yahudi, ia membiarkan Paulus tetap dalam penjara.