Alpet 2022
Terjemahan Baru
9. Menurut segala apa yang Kutunjukkan kepadamu sebagai contoh Kemah Suci dan sebagai contoh segala perabotannya, demikianlah harus kamu membuatnya." Mengenai tabut perjanjian 10. "Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. 11. Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya. 12. Haruslah engkau menuang empat gelang emas untuk tabut itu dan pasanglah gelang itu pada keempat penjurunya, yaitu dua gelang pada rusuknya yang satu dan dua gelang pada rusuknya yang kedua. 13. Engkau harus membuat kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan emas. 14. Haruslah engkau memasukkan kayu pengusung itu ke dalam gelang yang ada pada rusuk tabut itu, supaya dengan itu tabut dapat diangkut. 15. Kayu pengusung itu haruslah tetap tinggal dalam gelang itu, tidak boleh dicabut dari dalamnya. 16. Dalam tabut itu haruslah kautaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu. 17. Juga engkau harus membuat tutup pendamaian dari emas murni, dua setengah hasta panjangnya dan satu setengah hasta lebarnya. 18. Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas, kaubuatlah itu dari emas tempaan, pada kedua ujung tutup pendamaian itu. 19. Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana; seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya. 20. Kerub-kerub itu harus mengembangkan kedua sayapnya ke atas, sedang sayap-sayapnya menudungi tutup pendamaian itu dan mukanya menghadap kepada masing-masing; kepada tutup pendamaian itulah harus menghadap muka kerub-kerub itu. 21. Haruslah kauletakkan tutup pendamaian itu di atas tabut dan dalam tabut itu engkau harus menaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu. 22. Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu, dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel." Mengenai meja roti sajian 23. "Lagi haruslah engkau membuat meja dari kayu penaga, dua hasta panjangnya, sehasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. 24. Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni dan membuat bingkai emas sekelilingnya. 25. Haruslah engkau membuat sekelilingnya jalur pinggir yang setapak tangan lebarnya dan kaubuatlah bingkai emas sekeliling jalur pinggirnya itu. 26. Haruslah engkau membuat untuk meja itu empat gelang emas dan kaupasanglah gelang-gelang itu di keempat penjurunya, pada keempat kakinya. 27. Gelang itu haruslah dekat ke jalur pinggirnya sebagai tempat memasukkan kayu pengusung, supaya meja itu dapat diangkut. 28. Haruslah engkau membuat kayu pengusung itu dari kayu penaga dan menyalutnya dengan emas, dan dengan itulah meja harus diangkut. 29. Haruslah engkau membuat pinggannya, cawannya, kendinya dan pialanya, yang dipakai untuk persembahan curahan; haruslah engkau membuat semuanya itu dari emas murni. 30. Dan haruslah engkau tetap meletakkan roti sajian di atas meja itu di hadapan-Ku." Mengenai kandil 31. "Haruslah engkau membuat kandil dari emas murni; dari emas tempaan harus kandil itu dibuat, baik kakinya baik batangnya; kelopaknya--dengan tombolnya dan kembangnya--haruslah seiras dengan kandil itu. 32. Enam cabang harus timbul dari sisinya: tiga cabang kandil itu dari sisi yang satu dan tiga cabang dari sisi yang lain. 33. Tiga kelopak yang berupa bunga badam pada cabang yang satu--dengan tombol dan kembangnya--dan tiga kelopak yang serupa pada cabang yang lain--dengan tombol dan kembangnya--;demikianlah juga kaubuat keenam cabang yang timbul dari kandil itu. 34. Pada kandil itu sendiri harus ada empat kelopak berupa bunga badam--dengan tombolnya dan kembangnya. 35. Juga harus ada satu tombol di bawah sepasang cabang yang pertama, yang timbul dari kandil itu, dan satu tombol di bawah yang kedua, dan satu tombol di bawah yang ketiga; demikianlah juga kaubuat keenam cabang yang timbul dari kandil itu. 36. Tombol dan cabang itu harus timbul dari kandil itu, dan semuanya itu haruslah dibuat dari sepotong emas tempaan yang murni. 37. Haruslah kaubuat pada kandil itu tujuh lampu dan lampu-lampu itu haruslah dipasang di atas kandil itu, sehingga diterangi yang di depannya. 38. Sepitnya dan penadahnya haruslah dari emas murni. 39. Dari satu talenta emas murni haruslah dibuat kandil itu dengan segala perkakasnya itu. 40. Dan ingatlah, bahwa engkau membuat semuanya itu menurut contoh yang telah ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu."
Doa mohon dibenarkan oleh TUHAN 1. Dari Daud. Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; kepada TUHAN aku percaya dengan tidak ragu-ragu. 2. Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku. 3. Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, dan aku hidup dalam kebenaran-Mu. 4. Aku tidak duduk dengan penipu, dan dengan orang munafik aku tidak bergaul; 5. aku benci kepada perkumpulan orang yang berbuat jahat, dan dengan orang fasik aku tidak duduk. 6. Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan mengelilingi mezbah-Mu, ya TUHAN, 7. sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring, dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib. 8. TUHAN, aku cinta pada rumah kediaman-Mu dan pada tempat kemuliaan-Mu bersemayam. 9. Janganlah mencabut nyawaku bersama-sama orang berdosa, atau hidupku bersama-sama orang penumpah darah, 10. yang pada tangannya melekat perbuatan mesum, dan yang tangan kanannya menerima suapan. 11. Tetapi aku ini hidup dalam ketulusan; bebaskanlah aku dan kasihanilah aku. 12. Kakiku berdiri di tanah yang rata; aku mau memuji TUHAN dalam jemaah.
Aman dalam perlindungan Allah 1. Dari Daud. TUHAN adalah terangku dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? TUHAN adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gemetar? 2. Ketika penjahat-penjahat menyerang aku untuk memakan dagingku, yakni semua lawanku dan musuhku, mereka sendirilah yang tergelincir dan jatuh. 3. Sekalipun tentara berkemah mengepung aku, tidak takut hatiku; sekalipun timbul peperangan melawan aku, dalam hal itupun aku tetap percaya. 4. Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya. 5. Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu. 6. Maka sekarang tegaklah kepalaku, mengatasi musuhku sekeliling aku; dalam kemah-Nya aku mau mempersembahkan korban dengan sorak-sorai; aku mau menyanyi dan bermazmur bagi TUHAN. 7. Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku! 8. Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN. 9. Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku, janganlah menolak hamba-Mu ini dengan murka; Engkaulah pertolonganku, janganlah membuang aku dan janganlah meninggalkan aku, ya Allah penyelamatku! 10. Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut aku. 11. Tunjukkanlah jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, dan tuntunlah aku di jalan yang rata oleh sebab seteruku. 12. Janganlah menyerahkan aku kepada nafsu lawanku, sebab telah bangkit menyerang aku saksi-saksi dusta, dan orang-orang yang bernafaskan kelaliman. 13. Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri orang-orang yang hidup! 14. Nantikanlah TUHAN! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah TUHAN!
Saulus dalam lingkungan saudara-saudara 20. Ketika itu juga ia memberitakan Yesus di rumah-rumah ibadat, dan mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah. 21. Semua orang yang mendengar hal itu heran dan berkata: "Bukankah dia ini yang di Yerusalem mau membinasakan barangsiapa yang memanggil nama Yesus ini? Dan bukankah ia datang ke sini dengan maksud untuk menangkap dan membawa mereka ke hadapan imam-imam kepala?" 22. Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias. 23. Beberapa hari kemudian orang Yahudi merundingkan suatu rencana untuk membunuh Saulus. 24. Tetapi maksud jahat itu diketahui oleh Saulus. Siang malam orang-orang Yahudi mengawal semua pintu gerbang kota, supaya dapat membunuh dia. 25. Sungguhpun demikian pada suatu malam murid-muridnya mengambilnya dan menurunkannya dari atas tembok kota dalam sebuah keranjang. 26. Setibanya di Yerusalem Saulus mencoba menggabungkan diri kepada murid-murid, tetapi semuanya takut kepadanya, karena mereka tidak dapat percaya, bahwa ia juga seorang murid. 27. Tetapi Barnabas menerima dia dan membawanya kepada rasul-rasul dan menceriterakan kepada mereka, bagaimana Saulus melihat Tuhan di tengah jalan dan bahwa Tuhan berbicara dengan dia dan bagaimana keberaniannya mengajar di Damsyik dalam nama Yesus. 28. Dan Saulus tetap bersama-sama dengan mereka di Yerusalem, dan dengan keberanian mengajar dalam nama Tuhan. 29. Ia juga berbicara dan bersoal jawab dengan orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani, tetapi mereka itu berusaha membunuh dia. 30. Akan tetapi setelah hal itu diketahui oleh saudara-saudara anggota jemaat, mereka membawa dia ke Kaisarea dan dari situ membantu dia ke Tarsus. 31. Selama beberapa waktu jemaat di seluruh Yudea, Galilea dan Samaria berada dalam keadaan damai. Jemaat itu dibangun dan hidup dalam takut akan Tuhan. Jumlahnya makin bertambah besar oleh pertolongan dan penghiburan Roh Kudus. Petrus menyembuhkan Eneas dan membangkitkan Dorkas 32. Pada waktu itu Petrus berjalan keliling, mengadakan kunjungan ke mana-mana. Dalam perjalanan itu ia singgah juga kepada orang-orang kudus yang di Lida. 33. Di situ didapatinya seorang bernama Eneas, yang telah delapan tahun terbaring di tempat tidur karena lumpuh. 34. Kata Petrus kepadanya: "Eneas, Yesus Kristus menyembuhkan engkau; bangunlah dan bereskanlah tempat tidurmu!" Seketika itu juga bangunlah orang itu. 35. Semua penduduk Lida dan Saron melihat dia, lalu mereka berbalik kepada Tuhan. 36. Di Yope ada seorang murid perempuan bernama Tabita--dalam bahasa Yunani Dorkas. Perempuan itu banyak sekali berbuat baik dan memberi sedekah. 37. Tetapi pada waktu itu ia sakit lalu meninggal. Dan setelah dimandikan, mayatnya dibaringkan di ruang atas. 38. Lida dekat dengan Yope. Ketika murid-murid mendengar, bahwa Petrus ada di Lida, mereka menyuruh dua orang kepadanya dengan permintaan: "Segeralah datang ke tempat kami." 39. Maka berkemaslah Petrus dan berangkat bersama-sama dengan mereka. Setelah sampai di sana, ia dibawa ke ruang atas dan semua janda datang berdiri dekatnya dan sambil menangis mereka menunjukkan kepadanya semua baju dan pakaian, yang dibuat Dorkas waktu ia masih hidup. 40. Tetapi Petrus menyuruh mereka semua keluar, lalu ia berlutut dan berdoa. Kemudian ia berpaling ke mayat itu dan berkata: "Tabita, bangkitlah!" Lalu Tabita membuka matanya dan ketika melihat Petrus, ia bangun lalu duduk. 41. Petrus memegang tangannya dan membantu dia berdiri. Kemudian ia memanggil orang-orang kudus beserta janda-janda, lalu menunjukkan kepada mereka, bahwa perempuan itu hidup. 42. Peristiwa itu tersiar di seluruh Yope dan banyak orang menjadi percaya kepada Tuhan. 43. Kemudian dari pada itu Petrus tinggal beberapa hari di Yope, di rumah seorang yang bernama Simon, seorang penyamak kulit.