Saturday, 08 June

2024

Alpet Sebelum 2021

Terjemahan Lama

2TAW 30-31
MRK 7 : 1-23

2TAW 30

1.   Hata, maka kemudian dari pada itu disuruhkan Yehizkia kepada segenap orang Israel dan Yehuda, dan dilayangkannya surat kirimanpun kepada orang Efrayim dan Manasye, supaya mereka itu sekalian datang ke rumah Tuhan di Yeruzalem akan memegang Pasah bagi Tuhan, Allah orang Israel. 2.   Karena baginda sudah berbicara dengan segala penghulunya dan dengan segenap sidang yang di Yeruzalem, hendak memegang Pasah pada bulan yang kedua. 3.   Karena tiada mereka itu dapat memegang dia pada masa yang tentu itu, sebab kurang banyak imam yang sudah menyucikan dirinya dan orang banyakpun belum berhimpun di Yeruzalem. 4.   Maka benarlah perkara itu kepada pemandangan baginda dan kepada pemandangan segenap sidang itu. 5.   Maka ditentukannya bahwa orang akan berseru-seru di antara segala orang Israel, dari pada Birsyeba sampai ke Dan, memanggil mereka itu sekalian datang ke Yeruzalem akan memegang Pasah bagi Tuhan, Allah Israel, karena sudah lama tiada dipegangnya setuju dengan barang yang tersurat. 6.   Maka segala suruhan itupun berjalanlah, dibawanya sertanya akan segala surat kiriman dari pada tangan baginda dan dari pada segala penghulunya kepada segala negeri orang Israel dan Yehuda, menurut titah baginda, bunyinya: Hai segala kamu, bani Israel! hendaklah kamu kembali kepada Tuhan, Allah Ibrahim, Ishak dan Israel, maka Iapun akan kembali kelak kepada segala orang yang lagi tinggal dari padamu, yang luput dari pada tangan raja-raja Asyur. 7.   Janganlah kiranya kamu seperti segala bapamu dan saudaramu, yang sudah bersalah kepada Tuhan, Allah nenek moyangnya, maka sebab itu diserahkannya mereka itu kepada kebinasaan seperti kelihatan kepada kamu ini. 8.   Maka sekarang jangan kamu menegarkan tengkukmu seperti bapa-bapamu, melainkan unjuklah tanganmu kepada Tuhan dan datanglah kepada tempat kesuciannya, yang telah disucikannya pada selama-lamanya, dan buatlah ibadat kepada Tuhan, Allahmu, maka kehangatan murkanya akan undur dari pada kamu kelak. 9.   Karena jikalau kamu kembali kepada Tuhan, maka segala saudaramu dan anak-anakmu akan mendapat kasihan di hadapan orang yang sudah menawan dia, sehingga mereka itu kelak pulang ke dalam negeri ini; karena Tuhan, Allahmu, amat rahmani dan rahimi, niscaya tiada dipalingkannya wajahnya dari pada kamu apabila kamu kembali kepadanya. 10.   Hata, maka berjalanlah segala suruhan itu dari pada sebuah negeri langsung kepada sebuah negeri, dilaluinya tanah Efrayim dan Manasye sampai ke Zebulon, tetapi mereka itupun ditertawakannya dan diolok-olokkannya. 11.   Maka adalah juga beberapa orang dari pada Asyer dan Manasye dan Zebulon yang merendahkan dirinya, lalu datang ke Yeruzalem. 12.   Dan lagi di tanah Yehudapun nyatalah tangan Allah, yang mengadakan mereka itu sekalian sehati juga, sehingga diturutnya titah baginda dan pesan segala penghulu, setuju dengan firman Tuhan. 13.   Maka di Yeruzalempun berhimpunlah banyak orang hendak memegang masa raya fatir pada bulan yang kedua, suatu perhimpunan yang amat besar. 14.   Maka berbangkitlah mereka itu, lalu dilalukannya segala mezbah yang di Yeruzalem, dan dilalukannya segala pedupaan, dicampakkannya semuanya ke dalam sungai Kideron. 15.   Setelah itu maka disembelihkannyalah Pasah itu pada empat belas hari bulan yang kedua; maka segala imam dan orang Lewipun sudah malu, disucikannya dirinya, sehingga boleh mereka itu mempersembahkan korban bakaran di dalam rumah Tuhan. 16.   Maka berdirilah mereka itu sekalian pada jawatannya atas peri yang tersurat baginya dalam taurat Musa, aziz Allah, dan segala imampun memercikkan darah, yang telah ditadah oleh orang Lewi. 17.   Karena banyaklah juga orang di dalam perhimpunan itu, yang belum menyucikan dirinya; sebab itu orang Lewi memerintahkan sembelihan segala domba Pasah akan ganti tiap-tiap orang yang tiada suci, supaya disucikannya bagi Tuhan. 18.   Karena kebanyakan orang, dan di antaranya banyaklah dari Efrayim dan Manasye dan Isakhar dan Zebulon, yang belum menyucikan dirinya, melainkan dimakannya pasah bukan seperti tersurat baginya, tetapi Yehizkiapun meminta doa akan mereka itu, sembahnya: Ya Tuhan, Engkau yang Mahabaik! adakan apalah gafirat atas mereka ini, 19.   yang sedia dengan segenap hatinya hendak mencahari Allah, yaitu Tuhan, Allah nenek moyangnya, jikalau mereka ini tiada menurut kesucian bait-ulmukadis sekalipun. 20.   Maka dikabulkan Tuhan permintaan doa Yehizkia ini, sehingga disembuhkannya orang banyak itu. 21.   Hata, maka segala bani Israel yang terdapat di Yeruzalempun memeganglah masa raya fatir tujuh hari lamanya dengan kesukaan besar. Maka segala orang Lewi dan segala imampun memuji-mujilah Tuhan pada tiap-tiap hari dengan bunyi-bunyian kepujian Tuhan. 22.   Maka Yehizkiapun berkata-kata akan membujuk hati segala orang Lewi yang tahu menyanyikan beberapa nyanyian yang elok bagi Tuhan; demikian makanlah mereka itu persembahan masa raya tujuh hari lamanya, serta dipersembahkannya korban syukur dan dipuji-pujinya Tuhan, Allah nenek moyangnya. 23.   Maka segenap perhimpunanpun berbicaralah hendak memegang masa raya lagi tujuh hari lamanya, lalu dipegangnya tujuh hari lagi dengan sukacita hatinya. 24.   Karena Yehizkia, raja Yehuda, sudah mengaruniai perhimpunan itu dengan lembu muda seribu ekor dan kambing domba tujuh ribu ekor; dan segala penghulupun memberikan perhimpunan itu lembu muda seribu ekor dan kambing domba selaksa ekor; maka kebanyakan orang imampun sudah menyucikan dirinya. 25.   Maka segenap sidang orang Yehudapun bersuka-sukaanlah serta dengan segala imam dan orang Lewi dan segenap perhimpunan orang yang telah datang dari tanah Israel, dan lagi segala orang dagangpun, baik yang telah datang dari tanah Israel baik yang duduk di tanah Yehuda. 26.   Maka besarlah kesukaan di dalam Yeruzalem; karena dari pada zaman Sulaiman bin Daud, raja Israel itu, belum pernah ada yang demikian di dalam Yeruzalem. 27.   Setelah itu maka berbangkitlah segala imam Lewi, lalu diberkatinya akan orang banyak itu dan bunyi suaranya kedengaranlah, maka doa mereka itupun sampailah kepada tempat kedudukan kesucian-Nya di dalam sorga.

2TAW 31

1.   Hata, setelah sudah selesailah mereka itu dari pada segala perkara ini, maka berjalanlah segala orang Israel yang terdapat itu keluar kepada segala negeri Yehuda, lalu dipecahkannya segala patung yang terdiri dan ditebangnya segala hutan-hutan dan dirombakkannya segala panggung dan mezbah, dibuangnya dari dalam segala negeri Yehuda dan Benyamin, dan lagi di Efrayim dan Manasye, sampai habislah sudah semuanya; lalu pulanglah segala bani Israel, masing-masing kepada miliknya dalam negeri-negeri mereka itu. 2.   Maka ditentukan Yehizkia pula akan segala pangkat imam dan orang Lewi, seturut pangkat-pangkatnya yang dahulu, masing-masing dengan pekerjaannya, segala imam dan orang Lewi akan mempersembahkan korban bakaran dan korban syukur, dan akan berkhidmat dan akan memuji-muji dan mengucap syukur di dalam pintu gerbang segala tempat tentara Tuhan. 3.   Dan lagi ditentukannya bahagian baginda dari pada hartanya akan segala korban bakaran, yaitu akan korban bakaran pada pagi dan petang dan korban bakaran pada segala hari sabat dan pada segala bulan baharu dan segala hari raya yang tertentu, seperti tersurat di dalam taurat Tuhan. 4.   Maka titah baginda kepada orang banyak, kepada segala orang isi Yeruzalem, disuruhnya mereka itu memberikan bahagian segala imam dan orang Lewi, supaya tetaplah mereka itu dalam melakukan hukum Tuhan. 5.   Serta masyhurlah titah itu, maka dibawa oleh bani Israel akan banyak hulu hasil gandum dan air anggur dan minyak dan air madu dan hulu segala hasil tanah, dan lagi dalam sepuluh asa dari pada segala sesuatu dihantarkannya amat banyak. 6.   Maka oleh segala bani Israel dan Yehuda yang duduk di dalam negeri-negeri Yehudapun dibawa lagi dalam sepuluh asa dari pada segala lembu dan domba, dan dalam sepuluh asa dari pada segala barang-barang suci, yang telah disucikan bagi Tuhan, Allahnya, dijadikannya beberapa berapa timbunan. 7.   Maka pada bulan yang ketiga mulailah mereka itu membuat timbunan itu, dan pada bulan yang ketujuh disudahkannya. 8.   Adapun setelah sudah datang Yehizkia dan segala penghulu melihatkan timbun-timbunan itu, maka diberkatinya Tuhan dan segala umat-Nya, yaitu orang Israel. 9.   Maka Yehizkiapun bertanyakanlah segala imam dan orang Lewi akan hal timbunan itu. 10.   Maka sembah Azarya, imam besar, yang dari pada orang isi rumah Zadok itu, kepada baginda: Dari pada hari orang mulai membawa persembahan tatangan ke dalam rumah Tuhan, cukuplah makanan sampai orang kenyang-kenyang, bahkan, berkelimpahan pula sisanya, karena telah diberkati Tuhan akan segala umat-Nya, sehingga tinggal lagi kelimpahan besar ini. 11.   Maka bertitah Yehizkia, disuruhnya lengkapkan beberapa bilik perbekalan di dalam rumah Tuhan, lalu dilengkapkan oranglah akan dia. 12.   Maka ke dalamnya dibawanya masuk akan segala persembahan tatangan dan segala perpuluhan dan segala benda yang disucikan itu dengan setia hatinya; maka penghulu atas sekalian ini, ia itu Khonanya, seorang-orang Lewi, dan yang kedua itulah Simai, saudaranya. 13.   Tetapi Yehiel dan Azarya dan Nahat dan Asahel dan Yerimot dan Yozabad dan Eliel dan Yismakhya dan Mahat dan Benaya, itulah penjenang di bawah perintah Khonanya dan Simai, saudaranya, setuju dengan titah baginda raja Yehizkia dan Azarya, penghulu bait-Ullah. 14.   Maka Kore bin Yimna, seorang orang Lewi yang penunggu pada pintu timur, adalah atas segala sesuatu yang dipersembahkan kepada Allah dengan keridlaan hati, akan membahagi-bahagi persembahan tatangan Tuhan dan segala barang yang mahasuci adanya. 15.   Maka pada sisinya adalah Edin dan Minyamin dan Yesua dan Semaya dan Amarya dan Sekhanya di dalam negeri-negeri imam, sekaliannya orang setiawan adanya akan membahagi-bahagi kepada saudara-saudaranya dalam segala pangkatnya, baik yang besar baik yang kecil. 16.   Kecuali diperiksainya segala daftar asal keturunan orang laki-laki yang umur tiga tahun atau lebih, akan hal segala orang yang sehari-hari masuk ke dalam rumah Tuhan, sekadar pekerjaannya pada pengawalnya, seturut pangkat-pangkatnya. 17.   Karena lain dari pada daftar asal keturunan segala imam, seturut isi rumah bapa-bapanya, dan segala orang Lewi yang umur dua puluh tahun atau lebih, dengan segala pengawalnya dan dengan pangkat-pangkat, 18.   ditaruh pula suatu daftar asal keturunan segala anak-anak mereka itu, dan segala bini mereka itu dan segala anak-anak mereka itu laki-laki dan perempuan dari pada segenap sidang, supaya dapat dibahagi-bahaginya dengan setia hatinya segala barang-barang yang suci itu akan dipakai kepada yang suci. 19.   Demikianlah disampaikan bahagiannya kepada segala bani Harun, yaitu segala imampun yang duduk di dalam negeri-negeri serta dengan segala daerahnya dan jajahannya di dalam tiap-tiap negeri oleh orang yang telah disebutkan nama-namanya, yaitu kepada segala orang laki-laki di antara imam-imam; demikianpun kepada segala orang yang tersebut namanya pada daftar asal keturunan orang Lewi. 20.   Demikianlah perbuatan Yehizkia pada seluruh tanah Yehuda, diperbuat baginda barang yang baik dan benar dan betul di hadapan hadirat Tuhan, Allahnya. 21.   Maka dalam segala pekerjaan yang diangkat baginda pada mengerjakan bait-Ullah dan pada taurat dan hukum hendak memperkenankan Allahnya, berlakulah baginda dengan segenap hatinya dan disampaikannyalah dengan selamat.

MRK 7 1-23

1.   Maka orang Parisi serta beberapa orang ahli Taurat, yang sudah datang dari Yeruzalem, berhimpun kepada-Nya. 2.   Apabila dilihatnya beberapa orang murid-Nya makan roti dengan tangan yang cemar, yaitu yang tiada berbasuh dahulu, 3.   (karena orang Parisi dan segala orang Yahudi tiadalah makan, kecuali orang-orang itu membasuh tangannya dengan tertibnya, yaitu menurut adat istiadat orang tua-tua. 4.   Demikian juga apabila pulang dari pasar, tiada mereka itu makan, sebelum membasuh rata dirinya; dan lagi banyak perkara lain, yang diterimanya dan diturutnya, seperti basuhan segala cawan dan tempat minuman kayu, dan periuk tembaga), 5.   lalu orang Parisi dan ahli Taurat bertanya kepada-Nya, "Apakah sebabnya murid-murid-Mu tiada melakukan dirinya sebagai adat istiadat orang tua-tua, tetapi mereka itu makan roti dengan tiada membasuh tangannya?" 6.   Maka kata Yesus kepada mereka itu, "Benar sekali barang yang Nabi Yesaya telah bernubuat akan hal kamu, orang munafik, seperti yang tersurat: Bahwa kaum ini menghormati Aku dengan mulutnya. Tetapi hatinya jauh daripada-Ku. 7.   Sia-sialah mereka itu menyembah Aku, karena mereka itu mengajarkan hukum-hukum akal manusia. 8.   Hukum Allah kamu tinggalkan, tetapi adat istiadat manusia kamu pegang." 9.   Maka kata-Nya lagi kepada mereka itu, "Sesungguhnya kamu menolakkan hukum Allah, supaya dapat kamu menurut adat istiadat orang tua-tuamu. 10.   Karena Musa berkata: Hormatilah ibu bapamu, dan: Barangsiapa yang mencerca bapanya atau ibunya, ialah akan mati dibunuh. 11.   Tetapi kamu ini berkata: Baiklah, jika seorang berkata kepada bapanya atau ibunya: Korban, (artinya persembahan kepada Allah) itulah barang yang patut menjadi faedahmu daripadaku, 12.   maka tiada kamu beri ia berbuat barang sesuatu lagi bagi bapanya atau ibunya. 13.   Demikianlah kamu meniadakan firman Allah oleh adat istiadat orang tua-tuamu yang sudah kamu tentukan, dan banyak perkara yang sebagai itu kamu perbuat." 14.   Maka dipanggil-Nya pula orang banyak itu, lalu berkata kepada mereka itu, "Dengarlah kamu sekalian akan Daku, dan hendaklah kamu mengerti! 15.   Tiadalah barang sesuatu pun yang datang dari luar orang, serta masuk ke dalamnya, dapat menajiskan dia, hanyalah barang yang keluar dari dalam orang, itulah menajiskan dia. 16.   Barangsiapa yang bertelinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar." 17.   Maka tatkala Yesus meninggalkan orang banyak itu serta masuk ke dalam rumah, datanglah murid-murid-Nya bertanyakan hal perumpamaan ini kepada-Nya. 18.   Lalu kata-Nya kepada mereka itu, "Kamu pun sebegitu kurang pahamkah juga? Tiadakah kamu mengerti, bahwa barang apa yang masuk ke dalam orang dari luar tiada dapat menajiskan dia? 19.   Karena itu bukannya masuk ke dalam hati, melainkan ke dalam perut, lalu keluar ke dalam jamban, dengan demikianlah membersihkan segala makanan itu?" 20.   Maka kata-Nya lagi, "Barang yang keluar dari dalam orang, itulah menajiskan dia. 21.   Karena dari dalam, yaitu dari dalam hati orang, keluar pikiran yang jahat, zinah, curi, bunuhan, 22.   permukahan, kekikiran, kejahatan, tipu, hawa nafsu jahat, mata jahat, hujat, congkak, kebodohan. 23.   Segala perkara yang jahat ini keluar dari dalam hati, dan menajiskan orang."

Sistem Design By