Alpet Sebelum 2021
Terjemahan Lama
1. Mazmur Daud. -- Bahwa Tuhan telah berfirman kepada Tuhanku: Duduklah Engkau pada kanan-Ku, sampai sudah kutaruh segala seteru-Mu akan alas kaki-Mu. 2. Bahwa Tuhan akan mengedangkan tongkat kerajaan kuasamu dari Sion sampai ke mana-mana; peganglah perintah di antara segala seterumu. 3. Bahwa pada hari perangmu segala rakyatmu akan berhimpun kelak kepadamu dengan perhiasan yang suci; maka seperti dari pada kandungan fajar demikianlah embun segala pahlawanmu. 4. Maka Tuhan telah bersumpah dan tiada Ia akan bersesal: Bahwa Engkaulah imam pada selama-lamanya, semartabat dengan Malkisedik. 5. Maka Tuhan adalah pada kananmu, dan Iapun akan memarangkan raja-raja pada masa murka-Nya. 6. Maka Iapun memutuskan hukum di antara segala bangsa; dan dipenuhi-Nya dengan bangkai, dan diparang-Nya akan yang dipertuan di tanah yang besar. 7. Maka sementara berjalan iapun akan minum dari pada anak sungai, sebab itu diangkatnya pula akan kepalanya.
1. Haleluyah! bahwa aku akan memuji Tuhan dengan segenap hatiku dalam majelis bicara orang yang tulus hatinya. 2. Maka besarlah segala perbuatan Tuhan; barangsiapa yang suka akan dia, ia itupun menyelidik dia. 3. Maka perbuatan-Nya itu kebesaran dan kemuliaan, dan lagi kebenaran-Nya kekal selama-lamanya. 4. Maka telah diperbuat-Nya suatu peringatan akan segala perbuatan ajaib-Nya; bahwa Tuhanlah rahmani dan rahimi adanya. 5. Telah diberi-Nya makan akan orang yang takut akan Dia, dan Iapun ingat akan perjanjian-Nya sampai selama-lamanya. 6. Telah diberi-Nya tahu kuasa perbuatan-Nya kepada segala umat-Nya, dan dikaruniakan-Nya kepada mereka itu bahagian pusaka orang kafir. 7. Bahwa segala perbuatan tangan-Nya itu setia dan benar dan segala firman-Nyapun kekal adanya. 8. Ia itu tiada dapat diubahkan sampai selama-lamanya, dan lagi ia itu didirikan atas setia dan kebajikan. 9. Maka telah disuruhkan-Nyalah tebusan bagi segala umat-Nya, dan dititahkan-Nya perjanjian-Nya bagi selama-lamanya, dan nama-Nyapun suci dan hebat adanya. 10. Bahwa takut akan Tuhan itulah permulaan segala hikmat; barangsiapa yang menuntut dia ia itu berbudi dengan sebenarnya, maka kepujian-Nya kekal selama-lamanya.
1. Haleluyah! Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan, dan yang amat suka akan segala firman-Nya. 2. Bahwa benihnya akan berkuasa di atas bumi dan bangsa orang saleh itu akan beroleh berkat. 3. Dalam rumahnya akan ada kelimpahan dan kekayaan, maka kebenarannya itu kekal selama-lamanya. 4. Bagi orang saleh itu terbitlah terang dalam gelap; maka Tuhanpun rahmani dan rahimi dan adil. 5. Baiklah orang yang mengasihani orang dan memberi pinjam; maka iapun mematutkan segala hal ihwalnya dengan bijaksana. 6. Bahwasanya pada selama-lamanya tiada ia tergelincir, dan peringatan akan orang yang benar itu kekal selama-lamanya. 7. Maka tiada ia takut akan kabar jahat, karena tetaplah hatinya serta percayalah ia akan Tuhan. 8. Maka hatinya disokong demikian tiada akan takut, sampai dipandangnya akan segala musuhnya. 9. Maka iapun menghambur dan iapun memberi kepada orang miskin, maka kebenarannya tetap berdiri sampai kekal, dan tanduknya akan ditinggikan dengan kemuliaan. 10. Orang fasik akan melihat dia dan menjadi marah; iapun akan mengertak giginya, dan iapun akan dimakan oleh dengki; maka kehendak orang fasik itu dibatalkan juga adanya.
26. Maka berlayarlah mereka itu sampai ke tanah orang Gerasa, yang berseberangan dengan Galilea. 27. Setelah Ia naik ke darat, maka bertemulah dengan Dia seorang dari negeri itu, yang dirasuk setan; maka telah beberapa lama orang itu tiada berkain, dan tiada diam di dalam rumah, melainkan di kubur-kubur. 28. Serta dilihatnya Yesus, maka berteriaklah ia serta sujud di hadapan-Nya sambil berkata dengan suara yang nyaring, "Apakah perkara aku kena-mengena dengan Engkau, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi; aku minta, janganlah Engkau menyiksakan aku." 29. (Katanya begitu) sebab Yesus menyuruh setan itu keluar daripada orang itu; karena kerapkali setan itu mengharu dia; maka ia dirantai dan dibelenggu serta dikawal oranglah; tetapi segala rantai itu habis diputuskannya, lalu ia dihalaukan oleh setan itu ke tempat sunyi. 30. Maka bertanyalah Yesus kepadanya, "Siapakah namamu?" Maka katanya, "Legion," karena banyaklah setan yang masuk ke dalamnya. 31. Maka segala setan itu meminta Yesus supaya jangan disuruhkan-Nya masuk ke tempat yang tiada terduga dalamnya. 32. Maka adalah di sana sekawan babi yang banyak sedang mencari makan di bukit; lalu setan itu pun meminta Yesus, supaya dibiarkannya masuk ke dalam babi itu; maka dibiarkan-Nyalah. 33. Maka keluarlah setan itu daripada orang itu serta masuk ke dalam babi; maka terjunlah sekawan babi itu dari tempat yang curam ke dalam tasik, lalu mati lemas. 34. Apabila penjaga babi itu pun melihat hal itu, berlarilah mereka itu, lalu dikabarkannya di dalam negeri dan di kampung. 35. Maka keluarlah mereka itu pergi melihat barang yang berlaku itu, serta datang mendapatkan Yesus, lalu dijumpainya orang, yang setan sudah keluar dari dalamnya, duduk di kaki Yesus dan sudah berkain, dan dengan siumannya; maka takutlah mereka itu. 36. Maka orang yang telah melihat hal itu menceriterakan kepada mereka itu, peri bagaimana orang yang dirasuk setan itu telah dipulihkan. 37. Maka sekalian orang banyak dari seluruh jajahan Gerasa meminta Yesus undur daripada mereka itu, karena sangatlah besar ketakutan atasnya. Maka Yesus pun naik ke dalam perahu, lalu balik. 38. Tetapi orang, yang daripadanya setan sudah keluar itu, meminta Yesus, supaya boleh bersama-sama dengan Dia; akan tetapi disuruh-Nya pulang, kata-Nya, 39. "Pulanglah engkau ke rumahmu, lalu ceriterakanlah berapa besarnya hal yang diperbuat Allah bagimu." Maka orang itu pun pergilah, lalu memasyhurkan di seluruh negeri, berapa besar perbuatan Yesus kepadanya. 40. Serta Yesus balik, maka Ia disambut oleh orang banyak, karena sekaliannya ada menantikan Dia datang. 41. Maka datanglah seorang yang bernama Yairus, yaitu seorang penghulu rumah sembahyang; maka sujudlah ia pada kaki Yesus sambil memohonkan Dia datang ke rumahnya. 42. Karena ada padanya seorang anak perempuan yang tunggal, kira-kira dua belas tahun umurnya, yang hampir mati. Sedang Yesus berjalan, maka orang banyak pun mendesak-desakkan Dia. 43. Adalah seorang perempuan yang berpenyakit bulan sudah dua belas tahun lamanya, maka walaupun dihabiskannya hartanya kepada tabib, tetapi tiada dapat disembuhkan oleh seorang jua pun. 44. Maka datanglah perempuan itu dari belakang menjamah kaki jubah Yesus; maka seketika itu juga terhentilah lelehan darahnya. 45. Maka kata Yesus, "Siapakah yang menjamah Aku?" Setelah sekaliannya bersangkal, maka kata Petrus, "Rabbi, orang banyak mengimpit dan menyesak Rabbi." 46. Maka kata Yesus, "Ada orang yang menjamah Aku, karena Kurasai suatu kekuatan sudah keluar daripada-Ku." 47. Tetapi apabila perempuan itu tampak akan dirinya tiada dapat bersembunyi, datanglah ia dengan geletarnya, lalu sujud di hadapan Yesus sambil menyatakan di hadapan segenap kaum itu sebabnya ia menjamah Dia, dan peri bagaimana ia sembuh pada ketika itu juga. 48. Maka kata Yesus kepadanya, "Hai anak-Ku, imanmu sudah menyembuhkan engkau, pergilah engkau dengan sejahtera." 49. Di dalam Ia sedang berkata-kata, datanglah seorang dari rumah penghulu rumah sembahyang itu, katanya, "Anak Tuan sudah mati, janganlah menyusahkan Guru." 50. Tetapi Yesus yang mendengar itu, menjawab kepadanya, "Jangan takut, percayalah sahaja, maka ia akan sembuh." 51. Setelah Ia tiba di rumah itu, maka tiada diberi-Nya seorang pun masuk serta-Nya, melainkan Petrus dan Yahya dan Yakub dan bapa budak itu dengan ibunya. 52. Maka orang-orang pun semuanya menangis dan meratapkan dia; tetapi kata Yesus, "Jangan menangis; bukannya ia mati, melainkan tidur." 53. Maka mereka itu pun mentertawakan Dia, karena diketahuinya, bahwa ia sudah mati. 54. Tetapi Yesus memegang tangan budak itu, lalu berseru, kata-Nya, "Hai anak perempuan, bangunlah!" 55. Maka rohnya pun kembalilah pula, lalu bangunlah ia dengan segera; maka Yesus menyuruh memberi budak itu makan. 56. Maka tercengang-cenganglah ibu bapanya; lalu Yesus berpesan kepada mereka itu jangan mengatakan hal itu kepada seorang jua pun.