Alpet 2022
Terjemahan Baru
Perkataan Daud yang terakhir 1. Inilah perkataan Daud yang terakhir: "Tutur kata Daud bin Isai dan tutur kata orang yang diangkat tinggi, orang yang diurapi Allah Yakub, pemazmur yang disenangi di Israel: 2. Roh TUHAN berbicara dengan perantaraanku, firman-Nya ada di lidahku; 3. Allah Israel berfirman, gunung batu Israel berkata kepadaku: Apabila seorang memerintah manusia dengan adil, memerintah dengan takut akan Allah, 4. ia bersinar seperti fajar di waktu pagi, pagi yang tidak berawan, yang sesudah hujan membuat berkilauan rumput muda di tanah. 5. Bukankah seperti itu keluargaku di hadapan Allah? Sebab Ia menegakkan bagiku suatu perjanjian kekal, teratur dalam segala-galanya dan terjamin. Sebab segala keselamatanku dan segala kesukaanku bukankah Dia yang menumbuhkannya? 6. Tetapi orang-orang yang dursila mereka semuanya seperti duri yang dihamburkan; sesungguhnya, mereka tidak terpegang oleh tangan: 7. tidak ada orang yang dapat mengusik mereka, kecuali dengan sebatang besi atau gagang tombak, dan dengan api mereka dibakar habis!" Pahlawan-pahlawan Daud 8. Inilah nama para pahlawan yang mengiringi Daud: Isybaal, orang Hakhmoni, kepala triwira; ia mengayunkan tombaknya melawan delapan ratus orang yang tertikam mati dalam satu pertempuran. 9. Dan sesudah dia, Eleazar anak Dodo, anak seorang Ahohi; ia termasuk ketiga pahlawan itu. Ia ada bersama-sama Daud, ketika mereka mengolok-olok orang Filistin, yang telah berkumpul di sana untuk berperang, padahal orang-orang Israel telah mengundurkan diri. 10. Tetapi ia bangkit dan membunuh demikian banyak orang Filistin sampai tangannya lesu dan tinggal melekat pada pedangnya. TUHAN memberikan pada hari itu kemenangan yang besar. Rakyat datang kembali mengikuti dia, hanya untuk merampas. 11. Sesudah dia, Sama, anak Age, orang Harari. Ketika orang Filistin berkumpul di Lehi--di sana ada sebidang tanah ladang penuh kacang merah--dan tentara telah melarikan diri dari hadapan orang Filistin, 12. maka berdirilah ia di tengah-tengah ladang itu, ia dapat mempertahankannya dan memukul kalah orang Filistin. Demikianlah diberikan TUHAN kemenangan yang besar. 13. Sekali datanglah tiga orang dari ketiga puluh kepala mendapatkan Daud, menjelang musim menuai, dekat gua Adulam, sedang sepasukan orang Filistin berkemah di lembah Refaim. 14. Pada waktu itu Daud ada di dalam kubu gunung dan pasukan pendudukan orang Filistin pada waktu itu ada di Betlehem. 15. Lalu timbullah keinginan pada Daud, dan ia berkata: "Sekiranya ada orang yang memberi aku minum air dari perigi Betlehem yang ada dekat pintu gerbang!" 16. Lalu ketiga pahlawan itu menerobos perkemahan orang Filistin, mereka menimba air dari perigi Betlehem yang ada dekat pintu gerbang, mengangkatnya dan membawanya kepada Daud. Tetapi Daud tidak mau meminumnya, melainkan mempersembahkannya sebagai korban curahan kepada TUHAN, 17. katanya: "Jauhlah dari padaku, ya TUHAN, untuk berbuat demikian! Bukankah ini darah orang-orang yang telah pergi dengan mempertaruhkan nyawanya?" Dan tidak mau ia meminumnya. Itulah yang dilakukan ketiga pahlawan itu. 18. Abisai, adik Yoab, anak Zeruya, dialah kepala ketiga puluh orang itu. Dan dialah yang mengayunkan tombaknya melawan tiga ratus orang yang mati ditikamnya; ia mendapat nama di antara ketiga puluh orang itu. 19. Bukankah ia yang paling dihormati di antara ketiga puluh orang itu? Memang ia menjadi pemimpin mereka, tetapi ia tidak dapat menyamai triwira itu. 20. Selanjutnya Benaya bin Yoyada, anak seorang yang gagah perkasa, yang besar jasanya, yang berasal dari Kabzeel; ia menewaskan kedua pahlawan besar dari Moab. Juga pernah ia turun ke dalam lobang dan membunuh seekor singa pada suatu hari bersalju. 21. Pula ia membunuh seorang Mesir, seorang yang tinggi perawakannya; di tangan orang Mesir itu ada tombak, tetapi ia mendatanginya dengan tongkat, merampas tombak itu dari tangan orang Mesir itu, lalu membunuh orang itu dengan tombaknya sendiri. 22. Itulah yang diperbuat Benaya bin Yoyada; ia mendapat nama di antara ketiga puluh pahlawan itu. 23. Di antara ketiga puluh orang itu ia paling dihormati, tetapi ia tidak dapat menyamai triwira. Dan Daud mengangkat dia mengepalai pengawalnya. 24. Asael, saudara Yoab, ada di antara ketiga puluh orang itu; selanjutnya Elhanan bin Dodo, dari Betlehem; 25. Sama, orang Harod; Elika, orang Harod; 26. Heles, orang Palti; Ira anak Ikesh orang Tekoa; 27. Abiezer, orang Anatot; Mebunai, orang Husa; 28. Zalmon, orang Ahohi; Maharai, orang Netofa; 29. Heleb anak Baana orang Netofa; Itai bin Ribai, dari Gibea orang Benyamin; 30. Benaya, orang Piraton; Hidai dari lembah-lembah Gaas; 31. Abialbon, orang Bet-Araba; Azmawet, orang Bahurim; 32. Elyahba, orang Saalbon; Yasyen, orang Guni; Yonatan 33. anak Sama orang Harari; Ahiam bin Sarar, orang Harari; 34. Elifelet anak Ahasbai orang Maakha; Eliam anak Ahitofel orang Gilo; 35. Hezrai, orang Karmel; Paerai, orang Arbi; 36. Yigal bin Natan, dari Zoba; Bani, orang Gad; 37. Zelek, orang Amon; Naharai, orang Beerot, pembawa senjata Yoab anak Zeruya; 38. Ira, orang Yetri; Gareb, orang Yetri; 39. Uria, orang Het, semuanya tiga puluh tujuh orang.
21. Majulah ke negeri Merataim, majulah menyerangnya dan menyerang penduduk Pekod! Bunuhlah dan tumpaslah mereka, demikianlah firman TUHAN, lakukanlah tepat seperti yang Kuperintahkan! 22. Gemuruh perang di negeri dan terjadilah kehancuran besar! 23. Betapa remuk redamnya dan hancur luluhnya martil seluruh bumi itu! Betapa Babel menjadi kengerian di antara bangsa-bangsa! 24. Aku memasang jerat bagimu, dan memang engkau terjebak, hai Babel, dengan tidak mengetahuinya. Engkau terdapat dan memang engkau tertangkap, sebab engkau telah menantang TUHAN. 25. TUHAN telah membuka tempat perlengkapan-Nya dan mengeluarkan senjata-senjata geram-Nya, sebab ada pekerjaan bagi Tuhan ALLAH semesta alam di negeri orang-orang Kasdim: 26. Marilah mendatanginya dari segala jurusan, bukalah lumbung-lumbungnya, onggokkanlah isinya bertimbun-timbun dan tumpaslah itu, janganlah ada tinggal sisanya! 27. Bunuhlah segala lembunya, biarlah rebah semuanya untuk dibantai! Celakalah mereka, sebab waktunya sudah tiba, saat penghukuman atas mereka! 28. Dengar! Pelarian-pelarian dan orang-orang yang terluput dari negeri Babel datang memberitahukan di Sion tentang pembalasan TUHAN, Allah kita, pembalasan karena bait suci-Nya. 29. Kerahkanlah penembak-penembak melawan Babel, semua orang pemanah! Berkemahlah mengepungnya, supaya jangan ada yang lolos! Balaslah dia setimpal dengan perbuatannya, lakukanlah kepadanya tepat seperti yang dilakukannya sendiri! Sebab ia bertindak kurang ajar terhadap TUHAN, terhadap Yang Mahakudus, Allah Israel. 30. Sebab itu teruna-terunanya akan rebah di tanah-tanah lapangnya, dan semua prajuritnya akan menjadi bungkam pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN. 31. Sesungguhnya, Aku menjadi lawanmu, hai engkau yang kurang ajar, demikianlah firman Tuhan ALLAH semesta alam, sebab waktumu sudah tiba, saat Aku menghukum engkau. 32. Si kurang ajar itu akan tersandung jatuh dan tidak ada yang membangkitkan dia. Di kota-kotanya Aku akan menyalakan api yang akan menghanguskan segala apa yang di sekitarnya. 33. Beginilah firman TUHAN semesta alam: Orang Israel tertindas bersama-sama dengan orang Yehuda. Semua orang yang menawan mereka tetap menahan mereka, tidak mau melepaskan mereka. 34. Tetapi Penebus mereka adalah kuat; TUHAN semesta alam nama-Nya. Tentulah Ia akan memperjuangkan perkara mereka, supaya Ia memberi ketenteraman kepada bumi, tetapi kegemparan kepada penduduk Babel. 35. Pedang akan menimpa orang-orang Kasdim, demikianlah firman TUHAN, menimpa penduduk Babel, menimpa pemuka-pemukanya dan orang-orangnya yang berhikmat! 36. Pedang menimpa tukang-tukang ramal, sehingga ternyata mereka bodoh! Pedang menimpa pahlawan-pahlawannya, sehingga mereka menjadi terkejut! 37. Pedang menimpa kudanya dan keretanya, menimpa segenap tentara campuran yang di tengah-tengahnya, sehingga mereka menjadi seperti perempuan! Pedang menimpa perbendaharaannya, sehingga dijarah orang! 38. Pedang menimpa segala airnya, sehingga menjadi kering! Sebab negeri itu penuh patung-patung, mereka menjadi gila oleh berhala-berhala mereka! 39. Sebab itu binatang-binatang gurun serta anjing-anjing hutan akan diam di sana, juga burung-burung unta akan tinggal di dalamnya. Negeri itu tidak akan didiami lagi untuk seterusnya dan tidak akan ditinggali lagi turun-temurun. 40. Seperti dahulu pada waktu Allah menunggangbalikkan Sodom dan Gomora serta kota-kota tetangganya, demikianlah firman TUHAN, demikianlah tidak akan ada orang lagi yang diam di sana dan seorang anak manusiapun tidak akan tinggal lagi di dalamnya. 41. Lihatlah, suatu bangsa akan datang dari utara, suatu suku bangsa yang besar, dan banyak raja, akan bergerak maju dari ujung bumi. 42. Mereka memakai panah dan tombak; mereka bengis, tidak kenal belas kasihan. Suara mereka gemuruh seperti laut, mereka mengendarai kuda, berlengkap seperti orang maju berperang, menyerang engkau, hai puteri Babel! 43. Raja Babel telah mendengar kabar tentang mereka, tangannya sudah menjadi lemah lesu, kesesakan telah menyergap dia, ia kesakitan seperti perempuan yang melahirkan. 44. Sesungguhnya, seperti singa yang bangkit keluar dari hutan belukar sungai Yordan mendatangi padang rumput tempat kawanan domba, demikianlah Aku akan membuat mereka lari dengan tiba-tiba dari negeri itu dan mengangkat di atasnya dia yang Kupilih. Sebab siapakah yang seperti Aku? Siapakah yang berani mendakwa Aku? Siapakah gerangan gembala yang tahan menghadapi Aku? 45. Sebab itu dengarlah putusan yang telah diambil TUHAN terhadap Babel dan rancangan-rancangan yang telah dibuat-Nya terhadap negeri orang-orang Kasdim: Bahwa sesungguhnya, yang paling lemahpun di antara kawanan domba akan diseret. Bahwa sesungguhnya, padang rumput mereka sendiri akan merasa ngeri terhadap mereka. 46. Bumi akan goncang karena kabar: Babel sudah direbut; ratap mereka akan terdengar di antara bangsa-bangsa!"
Rencana untuk membunuh Yesus 1. Hari raya Roti Tidak Beragi, yang disebut Paskah, sudah dekat. 2. Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mencari jalan, bagaimana mereka dapat membunuh Yesus, sebab mereka takut kepada orang banyak. Yudas mengkhianati Yesus 3. Maka masuklah Iblis ke dalam Yudas, yang bernama Iskariot, seorang dari kedua belas murid itu. 4. Lalu pergilah Yudas kepada imam-imam kepala dan kepala-kepala pengawal Bait Allah dan berunding dengan mereka, bagaimana ia dapat menyerahkan Yesus kepada mereka. 5. Mereka sangat gembira dan bermupakat untuk memberikan sejumlah uang kepadanya. 6. Ia menyetujuinya, dan mulai dari waktu itu ia mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan Yesus kepada mereka tanpa setahu orang banyak. Persiapan untuk makan Paskah 7. Maka tibalah hari raya Roti Tidak Beragi, yaitu hari di mana orang harus menyembelih domba Paskah. 8. Lalu Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-Nya: "Pergilah, persiapkanlah perjamuan Paskah bagi kita supaya kita makan." 9. Kata mereka kepada-Nya: "Di manakah Engkau kehendaki kami mempersiapkannya?" 10. Jawab-Nya: "Apabila kamu masuk ke dalam kota, kamu akan bertemu dengan seorang yang membawa kendi berisi air. Ikutilah dia ke dalam rumah yang dimasukinya, 11. dan katakanlah kepada tuan rumah itu: Guru bertanya kepadamu: di manakah ruangan tempat Aku bersama-sama dengan murid-murid-Ku akan makan Paskah? 12. Lalu orang itu akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan atas yang besar yang sudah lengkap, di situlah kamu harus mempersiapkannya." 13. Maka berangkatlah mereka dan mereka mendapati semua seperti yang dikatakan Yesus kepada mereka. Lalu mereka mempersiapkan Paskah. Penetapan Perjamuan Malam 14. Ketika tiba saatnya, Yesus duduk makan bersama-sama dengan rasul-rasul-Nya. 15. Kata-Nya kepada mereka: "Aku sangat rindu makan Paskah ini bersama-sama dengan kamu, sebelum Aku menderita. 16. Sebab Aku berkata kepadamu: Aku tidak akan memakannya lagi sampai ia beroleh kegenapannya dalam Kerajaan Allah." 17. Kemudian Ia mengambil sebuah cawan, mengucap syukur, lalu berkata: "Ambillah ini dan bagikanlah di antara kamu. 18. Sebab Aku berkata kepada kamu: mulai dari sekarang ini Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur sampai Kerajaan Allah telah datang." 19. Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." 20. Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan sesudah makan; Ia berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu. 21. Tetapi, lihat, tangan orang yang menyerahkan Aku, ada bersama dengan Aku di meja ini. 22. Sebab Anak Manusia memang akan pergi seperti yang telah ditetapkan, akan tetapi, celakalah orang yang olehnya Ia diserahkan!" 23. Lalu mulailah mereka mempersoalkan, siapa di antara mereka yang akan berbuat demikian.