Alpet 2022
Terjemahan Lama
2. Maka adalah padanya beberapa adik laki-laki, semuanya anak Yosafat, yaitu Azarya dan Yehiel dan Zekharya dan Azaryahu dan Mikhael dan Sefaca, sekalian inilah putera Yosafat, raja Israel. 3. Maka ayahanda baginda telah mengaruniai mereka itu dengan beberapa anugerah dari pada emas perak dan mata benda dan beberapa buah negeri yang berkota benteng di tanah Yehuda, tetapi kerajaan itu dianugerahkannya kepada Yoram, sebab ia anak sulungnya. 4. Tetapi setelah Yoram sudah tetap dalam kerajaan ayahanda baginda, dan diketahuinya akan kuasanya, maka dibunuhnya segala adiknya dengan pedang dan lagi beberapa penghulu orang Israelpun. 5. Adapun umur Yoram pada masa ia naik raja itu tiga puluh dua tahun dan kerajaanlah ia di Yeruzalem delapan tahun lamanya. 6. Maka berjalanlah ia pada jalan raja-raja Israel serta menurut perbuatan orang isi rumah Akhab, karena ia telah beristerikan anak Akhab, dan diperbuatnya barang yang jahat kepada pemandangan Tuhan. 7. Tetapi tiada Tuhan mau menumpas orang isi rumah Daud, oleh karena sebab perjanjian yang telah dibuat-Nya dengan Daud dan sebab firman-Nya telah demikian, bahwa Ia akan mengaruniakan sebuah pelita kepadanya dan kepada segala baninya sampai selama-lamanya. 8. Maka pada zaman Yoram itu mendurhakalah orang Edom serta undur dari bawah perintah orang Yehuda, setelah sudah dijadikannya seorang raja atasnya. 9. Maka Yorampun langsung berjalan serta dengan segala panglimanya dan segala rata perangnyapun; maka bangunlah ia pada malam, lalu dialahkannya segala orang Edom, yang kelilingnya, dan segala penghulu rata perang. 10. Kendatilah demikian undurlah juga orang Edom dari bawah pemerintahan orang Yehuda sampai kepada hari ini; maka pada masa itu juga undurlah Libna dari bawah pemerintahannya, karena telah ditinggalkan baginda akan Tuhan, Allah nenek moyangnya. 11. Dan lagi diperbuatkannya beberapa panggung di atas segala bukit Yehuda, dan diajaknya orang isi Yeruzalem akan berbuat zinah, bahkan, dipaksainya orang Yehuda bagi yang demikian. 12. Maka pada masa itu disampaikan oranglah kepadanya sepucuk surat dari pada nabi Elia, bunyinya: Demikian inilah firman Tuhan, Allah moyangmu Daud: Maka oleh sebab tiada engkau berjalan pada jalan ayahmu Yosafat dan pada jalan Asa, raja Yehuda, 13. melainkan engkau sudah berjalan pada jalan raja-raja Israel dan engkau sudah mengajak orang Yehuda dan orang isi Yeruzalempun akan berbuat zinah, seperti zinah orang isi rumah Akhab, dan lagi engkau sudah membunuh segala adikmu, yang sebapa dengan dikau dan yang lebih baik dari padamu, 14. bahwasanya Tuhan kelak mendatangkan suatu bala yang besar atas bangsamu dan atas segala anakmu, dan atas segala isterimu dan atas segala harta bendamu. 15. Dan engkau sendiripun akan kena penyakit payah, yaitu penyakit isi perutmu dari pada setahun datang kepada setahun, sehingga isi perutmu itu akan keluar dari sebab penyakit itu. 16. Hata, maka Tuhanpun memberanikan hati orang Filistin dan orang Arab, yang duduk pada sebelah orang Kusyi, sehingga dilawannya akan Yoram. 17. Maka berjalanlah mereka itu ke negeri Yehuda, lalu langsung ke dalamnya, dibawanya dari sana akan segala harta benda yang didapatinya dalam istana baginda dan akan segala anak isteri bagindapun, sehingga seorang anakpun tiada ditinggalkan bagi baginda, melainkan Yoahaz, anaknya laki-laki yang bungsu. 18. Kemudian dari pada segala perkara itu disiksakan Tuhan akan dia dengan suatu penyakit di dalam isi perutnya, yang tiada tersembuhkan. 19. Ia itu dari pada setahun datang kepada setahun, sehingga pada kesudahan tahun yang kedua keluarlah segala isi perutnya dari sebab penyakitnya itu, maka matilah ia oleh sangat payah penyakitnya, maka tiada diperbuat oleh orang banyak suatu pembakaran akan dia seperti pembakaran yang akan nenek moyangnya. 20. Maka umurnya tiga puluh dua tahun pada masa ia naik raja dan kerajaanlah ia di Yeruzalem delapan tahun lamanya, maka mangkatnya dengan tiada dipuji, lalu dikuburkan oranglah akan dia di dalam negeri Daud, tetapi tiada di dalam pekuburan segala raja-raja marhum.
1. Bahwa inilah firman Tuhan yang telah datang kepada Zefanya bin Kusyi bin Gedalya bin Amarya bin Hiskia, pada zaman Yosia bin Amon, raja Yehuda. 2. Bahwa Aku akan memungut habis segala sesuatu dari dalam negeri ini, demikianlah firman Tuhan. 3. Aku akan memungut habis baik manusia baik binatang; Aku akan memungut habis baik unggas yang di udara baik segala ikan yang di dalam laut dan segala orang fasik serta dengan segala yang menyebabkan jatuhnya; bahkan Aku akan menumpas segala manusia dari dalam negeri ini, demikianlah firman Tuhan. 4. Dan Aku akan mengedangkan tangan-Ku kepada Yehuda dan kepada segala orang isi Yeruzalem; dan Aku akan menumpas dari dalam tempat ini segala sisa Baal dan nama Kemarim serta dengan segala kahinnya; 5. dan mereka sekalian yang menyembah sujud di atas sotoh rumah kepada tentara yang di langit, dan lagi mereka yang menyembah sujud sambil bersumpah demi Tuhan sambil bersumpah demi Malkham; 6. dan mereka sekalian yang undur dari belakang Tuhan, dan mereka sekalian yang tiada mencahari Tuhan dan tiada bertanya akan Dia. 7. Berdiamlah dirimu di hadapan hadirat Tuhan Hua, karena hari Tuhan itu telah hampirlah, karena Tuhan sudah menyediakan suatu korban sembelihan dan telah disucikan-Nya segala orang jemputan-Nya. 8. Maka akan jadi pada hari korban sembelihan Tuhan, bahwa Aku akan membalas kepada segala penghulu dan kepada segala putera raja dan kepada mereka sekalian yang berpakaikan pakaian orang helat. 9. Dan pada hari itu juga Aku akan membalas kepada segala orang yang melompat ambang, dan yang memenuhi rumah tuannya dengan gagah dan tipu. 10. Maka pada hari itu juga, demikianlah firman Tuhan, akan ada bunyi penangis dari pada Pintu Ikan, dan peraung dari pertengahan negeri dan teriak pembunuhan besar dari sebelah bukit. 11. Tangislah kamu, hai segala orang isi Makhtesy! Karena segala orang Kanani itu sudah dibinasakan, dan segala orang yang mengangkat perak itu sudah ditumpas! 12. Maka akan jadi pada masa itu juga, bahwa Aku akan menyelidik Yeruzalem dengan suluh dan Aku akan membalas kepada segala orang laki-laki yang sudah jadi beku di atas ampasnya dan yang berkata dalam hatinya: Bahwa Tuhan tiada berbuat barang baik atau barang jahat. 13. Sebab itu maka harta benda mereka itu akan jadi rampasan dan segala rumah mereka itu akan kebinasaan; bahwa dibangunkannya rumah, tetapi tiada mereka itu akan duduk dalamnya; ditanamnya pokok anggur, tetapi tiada mereka itu akan minum air anggurnya. 14. Bahwa hari besar Tuhan sudah hadir; telah hampirlah Ia dan sengajakan datang; amat pahitlah akan teriak pada hari Tuhan itu, dan orang pahlawan sekalipun akan berteriak dengan kepahitan! 15. Bahwa hari itu akan hari kehangatan murka, suatu hari kepicikan dan ketakutan, suatu hari penggagahan dan kebinasaan, suatu hari gelap gulita, suatu hari yang berawan-awan dan kegelapan malam. 16. Suatu hari bunyi nafiri dan tempik sorak perang kepada segala kota benteng dan kepada segala bangun-bangun yang tinggi. 17. Pada hari itu Aku akan menakuti manusia, sehingga mereka itu berjalan keliling seperti orang buta, sebab mereka itu sudah berdosa kepada Tuhan, dan darah mereka itu akan tertumpah seperti lebu dan dagingnyapun seperti tahi. 18. Baik emasnya baik peraknya tiada dapat meluputkan mereka itu pada hari kehangatan murka Tuhan, melainkan oleh api gairah-Nya akan dimakan habis akan seluruh tanah ini; karena diadakan-Nya kelak kesudahan, bahkan, kesudahan yang segera pada segala orang penduduk tanah ini!
1. Baiklah kamu putus harap dan hatimu berdukacita, hai bangsa yang tiada tahu pucat muka. 2. Dahulu dari pada takdir itu beranak (maka seperti sekam terbanglah segala hari), dahulu dari pada kamu kedatangan kehangatan murka Tuhan! Dahulu dari pada kamu kedatangan hari murka Tuhan! 3. Caharilah Tuhan, hai kamu sekalian di dalam negeri yang lembut hatimu, dan yang lagi melakukan hukum-Nya! Usahakanlah kebenaran, usahakanlah rendah hati, mudah-mudahan kamu dilindungkan pada hari murka Tuhan. 4. Bahwasanya Gaza akan ditinggalkan dan Askelonpun dibinasakan; maka Asdod akan dihampakan pada tengah hari dan Ekeronpun dibantun. 5. Wai bagi segala orang yang duduk di tepi laut, yaitu bangsa Khereti! Bahwa firman Tuhan adalah lawan engkau, hai Kanaan, negeri orang Filistin! Karena Aku membinasakan dikau, sehingga seorang pendudukpun tiada lagi di dalammu. 6. Maka pesisir laut akan jadi tempat pondok-pondok orang gembala dan kandang-kandang domba yang dipagari. 7. Maka pantai itu akan jadi bahagian orang sisa bangsa Yehuda, supaya dihantarnya dombanya ke sana dan di tempat ada dahulu rumah-rumah Askelon, mereka itu akan membaringkan kawan binatangnya; yaitu apabila Tuhan, Allahnya, sudah menilik akan mereka itu dan dibawa-Nya akan mereka itu kembali dari hal ketawanannya. 8. Bahwa Aku sudah mendengar pengolok-olok orang Moab dan pemaki segala bani Ammon, bagaimana dicucakannya umat-Ku tatkala ditaklukkannya negerinya dengan jemawa. 9. Maka sebab itu sesungguh-sungguh Aku ini hidup, demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam, Allah orang Israel, niscaya Moab akan jadi seperti Sodom dan bani Ammonpun seperti Gomorah, yaitu padang jelatang dan cebakan garam dan suatu kerobohan sampai selama-lamanya! Orang yang lagi tinggal dari pada umat-Ku itu kelak menyerang akan dia, dan orang yang lagi tinggal dari pada umat-Ku kelak mengambil dia akan miliknya pusaka. 10. Maka ia itu akan balasan jemawanya, sebab dengan congkaknya telah dicucakannya dan dicelakannya umat Tuhan serwa sekalian alam. 11. Maka hebatlah Tuhan kepada mereka itu, apabila sudah ditumpas-Nya segala dewata negeri itu; apabila tiap-tiap orang, di manapun baik tempat kedudukannya, menyembah sujud kepada-Nya; segala bangsa dari pantai yang jauh-jauh. 12. Demikian kamupun, hai orang Kusy! sudah ditentukan akan dimakan oleh pedang-Ku. 13. Dan lagi akan dikedangkan-Nya tangan-Nya ke sebelah utara dan dibinasakan-Nya Asyur, dan dijadikan-Nya Ninewe suatu kerobohan kelak dan akan gurun yang kekeringan. 14. Dan di tengahnya akan berkaparan segala kawan domba dan suatu kawan binatang hutan; demikianpun burung enggang dan burung hantu akan bermalam dalam karangan bunga rumahnya, bunyinya akan garau dari dalam tingkap-tingkapnya; segala ambang pintu sudah ditimpa kerobohan batu dan segala karangan dari pada kayu araz sudah tersentak. 15. Inikah negeri yang amat ramai dan yang duduk dengan sentosa, dan yang berkata dalam hatinya: Akulah dia dan lain dari padaku satupun tiada! Bagaimana ia sudah jadi suatu kerobohan, suatu tempat perhentian binatang yang ganas; barangsiapa yang berjalan melalui dia itu akan menyindirkan dia dan menunjuk dengan tangannya kepadanya.
1. Maka malaekat yang kelima itu pun meniup sangkakalanya, lalu aku tampak sebuah bintang yang sudah gugur dari langit ke bumi; maka dikaruniakanlah kepadanya anak kunci pintu lubang yang tiada terduga dalamnya. 2. Maka ia pun membuka pintu lubang yang tiada terduga dalamnya itu, lalu naik asap keluar dari lubang itu, seperti asap daripada tanur yang besar, sehingga matahari dan udara gelap dari sebab asap lubang itu. 3. Kemudian keluarlah daripada asap itu belalang ke atas bumi, maka dikaruniakanlah kuasa kepadanya seperti kuasa kalajengking yang di bumi ini. 4. Maka dikatakan kepadanya bahwa tiada boleh ia merusakkan rumput yang di bumi, atau barang tumbuh-tumbuhan, atau barang pohon kayu, melainkan hanya manusia yang tiada bermeterai Allah di dahinya. 5. Maka dipesankan kepadanya, supaya jangan membunuh mereka itu, hanya menyiksakan lima bulan lamanya. Adapun siksanya itu seperti siksa tatkala orang disengat kalajengking. 6. Pada masa itu kelak orang akan mencari mati, tetapi tiada dapat; maka suka mereka itu akan mati, tetapi mati itu lari daripada mereka itu. 7. Adapun rupa belalang itu seperti rupa kuda yang bersedia hendak berperang, maka di kepalanya ada seperti makota yang serupa dengan emas, dan mukanya seperti muka manusia. 8. Dan ia ada berambut seperti rambut perempuan, dan giginya seperti gigi singa. 9. Dan dadanya seperti baju besi, dan bunyi sayapnya seperti bunyi angkatan perang yang berkuda banyak berlari-lari hendak berperang. 10. Dan ia ada berekor seperti ekor kalajengking lagi bersengat, dan di dalam ekornya itu ada kuasanya menyakiti orang lima bulan lamanya. 11. Maka ia berajakan malaekat lubang yang tiada terduga dalamnya, namanya di dalam bahasa Ibrani Abbaddon, dan di dalam bahasa Gerika Apollion namanya. 12. Adapun bala yang pertama itu sudah lepas. Tengoklah yang akan datang lagi dua bala kemudian daripada itu. 13. Maka malaekat yang keenam itu pun meniup sangkakalanya, lalu aku dengar suatu suara keluar dari keempat tanduk tempat persembahan emas yang di hadirat Allah itu, 14. mengatakan kepada malaekat yang keenam yang memegang sangkakala itu, "Lepaskanlah keempat malaekat yang terikat dekat sungai yang besar, yaitu Sungai Ferat." 15. Maka dilepaskanlah keempat malaekat yang memang sudah bersedia karena jam dan hari dan bulan dan tahun itu, supaya mereka itu membunuh sepertiga daripada segala manusia. 16. Adapun banyaknya segala tentara yang berkuda itu dua laksa-laksa, sudah kudengar jumlahnya itu. 17. Maka menurut penglihatanku segala kuda dan segala orang yang menunggang kuda itu rupanya demikian: Mereka itu berbaju besi yang merah seperti api, dan biru tua, dan warna belerang; dan kepala kuda itu seperti kepala singa, dan daripada mulutnya keluar api dan asap dan belerang. 18. Maka dari sebab ketiga bala itu sepertiga daripada segala manusia mati dibunuh dengan api dan asap dan belerang yang keluar dari dalam mulutnya. 19. Karena kuasa segala kuda itu ada di dalam mulutnya dan di dalam ekornya: Karena ekornya itu serupa ular, yaitu berkepala, dan dengan itu ia menyakiti. 20. Dan segala manusia yang lain yang tiada dibunuh dengan segala bala ini, berpaling pun tidak daripada segala perbuatan tangannya, melainkan senantiasa menyembah segala setan dan segala berhala emas, perak, tembaga, batu, atau kayu, yang tiada dapat melihat atau mendengar ataupun berjalan. 21. Maka belum juga mereka itu mau bertobat daripada membunuh orang, atau daripada hobatannya, atau zinahnya, atau curinya.