Alpet 2022
Terjemahan Lama
1. (5-24) Maka firman Tuhan kepada Musa: Sekarang boleh engkau melihat barang yang hendak Kulakukan atas Firaun, karena oleh tangan yang kuasa dilepaskannya kelak mereka itu pergi: bahkan oleh tangan yang kuasa kelak dihalaukannya mereka itu dari dalam negerinya. 2. (6-1) Arakian, maka berfirmanlah Allah kepada Musa, firman-Nya: Akulah Tuhan! 3. (6-2) Maka Aku telah menyatakan diri-Ku kepada Ibrahim, Ishak dan Yakub seperti Allah yang Mahakuasa, tetapi tiada diketahuinya akan Daku dengan nama-Ku Tuhan. 4. (6-3) Dan lagi Aku sudah meneguhkan perjanjian-Ku dengan mereka itu, bahwa Aku akan mengaruniakan kepada mereka itu negeri Kanaan, yaitu tanah penumpangan mereka itu, tempat mereka itu dahulu orang dagang adanya. 5. (6-4) Maka sekarangpun telah Kudengar pengerik bani Israel, yang diperhambakan oleh orang Mesir, dan teringatlah Aku akan perjanjian-Ku. 6. (6-5) Sebab itu katakanlah kepada bani Israel: Akulah Tuhan! maka Aku kelak membawa akan kamu keluar dari pada aniaya orang Mesir dan Aku akan melepaskan kamu kelak dari pada perhambaan mereka itu dan Aku akan menebus kamu dengan lengan yang terkedang dan dengan siksa yang besar. 7. (6-6) Maka kamu Kuangkat akan umat-Ku dan Aku menjadi Allahmu, maka kamu akan mengetahui kelak bahwa Akulah Tuhan, Allahmu, yang membawa akan kamu keluar dari pada aniaya orang Mesir. 8. (6-7) Maka Aku kelak membawa akan kamu ke dalam negeri yang telah Kujanji dengan sumpah hendak memberikan dia kepada Ibrahim, Ishak dan Yakub, maka Aku akan memberikan dia kepadamu akan suatu bahagian pusaka, yaitu Aku, Tuhan. 9. (6-8) Maka Musapun berkata demikian kepada bani Israel, tetapi tiada mereka itu mendengar akan Musa dari sebab kepicikan hatinya dan dari sebab perhambaan yang berat itu. 10. (6-9) Lagipun berfirmanlah Tuhan kepada Musa, firman-Nya: 11. (6-10) Pergilah engkau, berkatalah kepada Firaun, raja Mesir itu, supaya diberinya bani Israel itu keluar dari dalam negerinya. 12. (6-11) Tetapi sembah Musa kepada Tuhan: Bahwa sesungguhnya bani Israel tiada mendengar akan hambamu ini, masakan Firaun mendengar akan sembah hamba, seorang yang tiada petah lidahnya. 13. (6-12) Maka berfirmanlah Tuhan juga kepada Musa dan Harun, diberinya kuasa akan mereka di hadapan bani Israel dan di hadapan Firaun, raja Mesir itu, supaya dihantarkannya bani Israel keluar dari negeri Mesir. 14. (6-13) Bermula, maka inilah segala kepala rumah bapa-bapanya: Adapun anak-anak laki-laki Rubin, anak sulung Israel, yaitu Hanokh dan Palu, Hezron dan Kharmi, sekalian inilah isi rumah-rumah Rubin. 15. (6-14) Maka anak-anak laki-laki Simeon, yaitu Yemuil dan Yamin dan Ohad dan Yakhin dan Zohar dan Saul, anak seorang perempuan Kanani. Sekalian inilah isi rumah-rumah Simeon. 16. (6-15) Maka inilah nama-nama segala anak-anak laki-laki Lewi, seturut masa jadinya: Gerson dan Kehat dan Merari. Maka jumlah segala tahun umur Lewi itu seratus tiga puluh tujuh tahun. 17. (6-16) Maka anak-anak laki-laki Gerson inilah: Libni dan Simei dengan isi rumahnya. 18. (6-17) Maka anak-anak laki-laki Kehat inilah: Amram dan Yizhar dan Heberon dan Uziel; maka jumlah segala tahun umur Kehat itu seratus tiga puluh tiga tahun. 19. (6-18) Maka anak-anak laki-laki Merari inilah: Mahli dan Musi. Sekalian inilah isi rumah-rumah Lewi seturut masa jadinya. 20. (6-19) Bermula, maka oleh Amram diambil akan Yokhebed, mak mudanya, akan bininya, maka diperanakkannya baginya Harun dan Musa. Maka jumlah segala tahun umur Amram itu seratus tiga puluh tujuh tahun. 21. (6-20) Maka anak-anak laki-laki Yizhar inilah: Korah dan Nefig dan Sikheri. 22. (6-21) Maka anak-anak laki-laki Uziel inilah: Misail dan Alzafan dan Siteri. 23. (6-22) Maka Harun mengambil Eliseba, anak Aminadab, saudara Nahesyon, akan bininya, maka diperanakkannya baginya Nadab dan Abihu dan Eliazar dan Itamar. 24. (6-23) Maka anak-anak laki-laki Korah, inilah: Asyir dan Elkana dan Abiasaf; sekalian inilah isi rumah orang Korahi. 25. (6-24) Maka Eliazar bin Harun itu mengambil seorang dari pada segala anak perempuan Putiel akan bininya, diperanakkannyalah baginya Pinehas. Maka sekalian inilah kepala bapa-bapa orang Lewi dengan isi rumah-rumahnya. 26. (6-25) Maka inilah Harun dan Musa, yang firman Tuhan kepadanya: Hantarkanlah olehmu akan bani Israel keluar dari negeri Mesir sekadar segala tentaranya. 27. (6-26) Maka inilah dia yang sudah bersembah kepada Firaun, raja Mesir, hendak menghantarkan bani Israel keluar dari negeri Mesir. Inilah Musa dan Harun. 28. (6-27) Maka sekali peristiwa, pada masa Tuhan berfirman kepada Musa di negeri Mesir, 29. (6-28) maka berfirmanlah Tuhan kepada Musa, bunyi-Nya: Akulah Tuhan! sampaikanlah kepada Firaun, raja Mesir, segala perkara yang Aku berfirman kepadamu itu. 30. (6-29) Maka sembah Musa di hadapan hadirat Tuhan: Bahwa sesungguhnya hamba ini seorang yang tiada petah lidahnya, masakan Firaun dengar akan hamba?
1. Sebermula, maka firman Tuhan kepada Musa: Bahwa sesungguhnya engkau telah Kujadikan seperti ilah bagi Firaun, dan Harun, abangmu itu, akan menjadi seperti nabimu. 2. Bahwa engkau akan mengatakan segala firman-Ku yang kepadamu, dan Harun, abangmu, akan bersembah kepada Firaun, supaya diberinya bani Israel itu keluar dari dalam negerinya. 3. Tetapi Aku akan mengeraskan hati Firaun, dan Aku akan memperbanyakkan segala ajaib dan tanda-tanda-Ku dalam negeri Mesir. 4. Maka Firaun akan tiada menurut katamu, maka Aku akan mendatangkan tangan-Ku kepada Mesir dan membawa akan balatentara-Ku, yaitu akan umat-Ku, bani Israel, keluar dari negeri Mesir dengan siksa yang besar-besar. 5. Pada masa itulah diketahui oleh orang-orang Mesir kelak bahwa Akulah Tuhan, yaitu apabila Aku mengedangkan lengan-Ku ke atas Mesir dan membawa akan bani Israel keluar dari antara mereka itu. 6. Maka oleh Musa dan Harun dibuatlah seperti firman Tuhan kepadanya, demikianpun dibuatnya. 7. Maka pada masa mereka itu bersembah kepada Firaun adalah umur Musa delapan puluh tahun dan umur Harunpun delapan puluh tiga tahun. 8. Maka berfirmanlah Tuhan kepada Musa dan Harun, firman-Nya: 9. Apabila titah Firaun kepadamu demikian: Tunjuklah olehmu suatu mujizat, maka hendaklah engkau katakan kepada Harun: Ambillah tongkatmu, campakkan ke bumi di hadapan Firaun, maka ia itu akan menjadi seekor ular naga. 10. Maka pergilah Musa dan Harun menghadap Firaun, lalu diperbuat oleh mereka itu seperti firman Tuhan kepadanya; maka dicampakkan Harun tongkatnya di hadapan Firaun dan di hadapan segala pegawainya, lalu tongkat itu menjadi seekor ular naga. 11. Maka dipanggil Firaun akan segala orang majusi dan segala penyulap, maka orang hobatan Mesirpun berbuat demikian dengan manteranya. 12. Karena dicampakkan masing-masing akan tongkatnya, lalu menjadi ular naga, tetapi oleh tongkat Harun itu ditelanlah akan segala tongkat mereka itu. 13. Maka keraslah hati Firaun, sehingga tiada didengarnya akan kata keduanya, seperti yang telah difirmankan Tuhan.
1. Bahwa aku sudah berjanji dengan mataku, supaya jangan kupandang anak dara; 2. karena jikalau begitu, apakah bahagianku dari pada Allah yang di atas, atau barangku pusaka dari pada Yang Mahatinggi? 3. Bukankah kebinasaan menantikan orang jahat, dan kerusakanpun akan segala orang yang berbuat salah? 4. Bukankah dilihat Allah segala jalanku, bukankah dibilangnya segala langkahku? 5. Jikalau kiranya aku sudah melakukan perkara yang sia-sia, dan kakiku pantas berjalan kepada dusta, 6. hendaklah ditimbangnya aku di dalam neraca yang betul, supaya nyatalah kepada Allah, bahwa tiada aku bersalah. 7. Jikalau kiranya langkahku sudah tahu menyimpang dari pada jalan yang betul, dan hatiku sudah menurut mataku, jikalau barang sesuatu lekat pada tanganku, 8. biarlah barang yang telah kutabur itu dimakan orang lain, dan segala tumbuh-tumbuhankupun dicabut dengan akarnya! 9. Jikalau kiranya hatiku sudah menurut bujuk orang perempuan, jikalau aku sudah mengintai pada pintu kawanku, 10. biarlah biniku berkisar dengan orang lain, biarlah orang lain berseketiduran dengan dia. 11. Karena ia itu perbuatan yang sangat jahat, suatu salah yang patut dihukum oleh hakim. 12. Ia itu suatu api yang makan sampai orang habis binasa, dan yang mencabut akar segala hasilku kelak. 13. Jikalau kiranya sudah kusangkal kebenaran hambaku atau sahayaku pada masa ia berselisihan dengan aku, 14. apa gerangan kuperbuat apabila bangkit berdiri Allah, apabila Ia datang menghukumkan kedua kami? apa gerangan kujawab kepadanya? 15. Adapun Yang menjadikan daku di dalam rahim ibuku, bukankah Ia sudah menjadikan diapun? Bukankah Esa jua adanya yang menjadikan kedua kami di dalam rahim? 16. Jikalau kiranya sudah kuenggankan barang yang dikehendaki oleh orang miskin, jikalau aku sudah meletihkan mata janda perempuan; 17. dan aku sudah makan rezekiku seorang diriku dengan tiada membahagi makanan kepada anak piatu 18. (karena dari pada kecilku aku memeliharakan dia seperti kalau akulah bapanya, dan dari pada rahim ibuku akulah kepadanya akan seorang pemimpin); 19. jikalau kiranya sudah kulihat orang menjadi celaka sebab tiada ia berpakaian, dan orang miskin tiada berselimut, 20. lalu pinggangnya tiada mendoakan berkat atasku sebab bulu anak dombaku sudah memberi suhu kepadanya; 21. jikalau kiranya sudah kuangkat tanganku akan melawan anak piatu, sebab di dalam pintu gerbang aku melihat pembantuku, 22. baiklah bahuku gugur dari pada belikatnya, dan lengankupun dipatahkan dari pada lengkung tulangnya! 23. Bukannya demikian, melainkan selalu aku sudah takut akan siksa yang dari pada Allah, dan kuketahuilah akan lemahku di hadapan Yang Mahatinggi. 24. Jikalau kiranya sudah kutaruh harapku pada emas, atau kataku kepada emas tua: Engkaulah pengharapanku; 25. jikalau kiranya aku sudah bergemar akan kebesaran kekayaanku, dan akan segala harta benda perolehan tanganku; 26. jikalau kiranya sudah kupandang matahari apabila bercahaya sinarnya, atau bulan apabila ia beridar dengan terangnya; 27. dan hatiku membujuk aku diam-diam, dan tanganku sudah mengisyaratkan cium kepadanya, 28. niscaya ia itupun suatu salah di hadapan hakim, laksana sudah kusangkal Allah, yang di tempat tinggi. 29. Jikalau kiranya sudah aku suka akan celaka pembenciku, atau sudah aku bermegah-megah pada masa datanglah jahat atasnya; 30. jikalau kiranya sudah kubiarkan langitan mulutku berbuat dosa, sebab menghendaki nyawanya dengan kutuk; 31. jikalau kiranya orang isi kemahku sudah tiada berkata demikian: Di mana gerangan orang yang tiada dikenyangkan dengan makanannya? 32. Bahwa orang dagangpun tiada tahu bermalam di luar, melainkan pintuku ternganga arah ke sebelah jalan; 33. jikalau kiranya sudah kutudungi salahku selaku Adam, dan kusembunyikan dosaku di dalam hatiku; 34. jikalau kiranya aku sudah tiada berani masuk ke dalam majelis bicara dan dari takut akan dicelakan oleh segala suku bangsa aku berdiam diriku dan tiada keluar dari pada pintuku; 35. siapa gerangan memberikan daku seorang yang mau dengar? Ini adalah surat tanda tanganku; hendaklah kiranya Yang Mahakuasa memberi jawab akan daku! Baiklah penuduhkupun menyurat tuduhannya! 36. Masakan tiada aku menanggung dia di atas bahuku, dan mengenakan dia kepada kepalaku akan makota. 37. Bilangan segala langkahku akan kutunjuk kepadanya, dan aku akan menghampiri dia bagaikan raja. 38. Jikalau kiranya tanahku berteriak atasku dan segala alur-alurnyapun menangis bersama-sama; 39. jikalau kiranya aku sudah makan hasilnya dengan tiada membayar upahnya dan jikalau kiranya sudah kuisap darah orang upahannya, 40. biarlah duri bertumbuh bagiku akan ganti gandum dan onak akan ganti jagung! Tamat alkalam Ayub.
45. Maka daripada pukul dua belas tengah hari gelaplah seluruh tanah itu hingga pukul tiga petang. 46. Maka sekira-kira pukul tiga itu berserulah Yesus dengan suara yang nyaring, kata-Nya, "Eli, Eli, lama sabakhtani!" Artinya, "Ya Tuhan-Ku, ya Tuhan-Ku, apakah sebabnya Engkau meninggalkan Aku?" 47. Apabila didengar oleh beberapa orang yang berdiri di tempat itu, berkatalah mereka itu, "Orang ini memanggil Elias." 48. Maka dengan segera berlarilah seorang daripada mereka itu mengambil suatu lumut karang, diisinya dengan cuka, dibubuhnya pada sebatang buluh, lalu diberinya minum kepada-Nya. 49. Tetapi kata orang lain, "Janganlah, kita lihat kalau-kalau Elias datang menyelamatkan Dia!" 50. Maka berserulah pula Yesus dengan suara besar, lalu menyerahkan roh-Nya. 51. Maka sekonyong-konyong tirai di dalam Bait Allah cariklah terbelah dua, dari atas sampai ke bawah; dan bumi pun gempa; dan batu-batu gunung terbelah-belah. 52. Dan kubur-kubur pun terbuka, dan beberapa mayat orang suci yang sudah wafat bangkit pula; 53. dan keluar daripada kuburnya, maka kemudian daripada kebangkitan Yesus, masuklah mereka itu ke dalam negeri kudus, lalu kelihatan kepada banyak orang. 54. Apabila penghulu laskar dan orang-orang sertanya, yang menunggui Yesus, nampak gempa bumi dan segala perkara yang berlaku itu, takutlah mereka itu amat sangat, katanya, "Sungguhlah orang ini Anak Allah." 55. Maka adalah di sana beberapa banyak orang perempuan memandang dari jauh, yaitu yang sudah mengikut Yesus dari Galilea dan melayani Dia; 56. di antaranya juga Maryam Magdalena, dan Maryam ibu Yakub dan Yosis, dan ibu anak-anak Zabdi. 57. Setelah hari petang, datanglah seorang-orang kaya, yang bernama Yusuf, dari negeri Arimatea; maka ia pun seorang murid Yesus juga. 58. Maka pergilah ia menghadap Pilatus meminta mayat Yesus. Lalu Pilatus pun menyuruh berikan dia. 59. Maka Yusuf mengambil mayat itu, dikapaninya dengan kain halus yang bersih. 60. Lalu ditaruhnya ke dalam kuburnya sendiri yang baharu, yang sudah dipahatnya di dalam batu; maka digolekkannya sebuah batu besar pada pintu kubur itu, lalu pergi. 61. Maka adalah di situ Maryam Magdalena dan Maryam yang lain itu duduk bertentangan dengan kubur itu. 62. Maka pada keesokan harinya, yaitu lepas daripada hari Persediaan, berhimpunlah kepala-kepala imam dan orang Parisi menghadap Pilatus, 63. katanya, "Ya Tuan hamba, kami teringat bahwa si penyesat itu berkata tatkala Ia lagi hidup, yaitu: Lepas tiga hari Aku akan bangkit pula. 64. Sebab itu kiranya Tuan hamba menyuruhkan orang menjaga kubur itu hingga hari yang ketiga, supaya jangan murid-murid-Nya datang mencuri Dia, serta mengatakan kepada kaum, bahwa Ia sudah bangkit dari antara orang mati; maka kesesatan yang akhir itu menjadi terlebih jahat daripada yang awal." 65. Maka kata Pilatus kepada mereka itu, "Kamu boleh dapat orang jaga; pergilah kamu menjaga dengan sehabis usahamu." 66. Lalu pergilah mereka itu menjaga kubur itu, setelah dimeteraikannya batu itu dengan pertolongan orang jaga sekalian.