Alpet 2022
Terjemahan Lama
1. Dan lagi diperbuatkannya segala pakaian jawatan akan mengerjakan tempat yang suci itu, yaitu dari pada benang biru laut dan ungu dan kirmizi, dan lagi diperbuatnya segala pakaian yang suci akan Harun, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 2. Maka diperbuatkannya efod itu dari pada benang yang biru laut dan ungu dan kirmizi warnanya dan dari pada bisus yang dipintal. 3. Maka ditempakannya emas itu menjadi berkeping-keping yang tipis, lalu dihunusnya menjadi dawai akan dibubuh di antara benang yang biru laut dan di antara yang ungu dan di antara yang kirmizi warnanya dan di antara bisus itu, menjadi suatu tenunan yang amat kepandaian. 4. Maka diperbuatkannya padanya tampal bahu yang tersambat, maka olehnya ia itu dipersambatkan pada kedua ujungnya. 5. Maka adapun sandang efod, yang suatu perbuatan kepandaian dan yang berhubung dengan dia, ia itu diperbuat begitu juga dari pada emas dan benang yang biru laut dan ungu dan kirmizi warnanya dan dari pada bisus yang dipintal, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 6. Maka dikerjakannya pula permata unam itu, diikatkannya dengan ikatan emas dan diukirnya seperti ukiran meterai dengan nama-nama segala bani Israel. 7. Lalu dikenakannyalah kepada kedua tampal bahu efod itu menjadi permata peringatan akan bani Israel, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa itu. 8. Maka diperbuatkannya lagi perhiasan dada itu, suatu perbuatan yang amat kepandaian, sama dengan perbuatan efod, dari pada benang emas dan benang yang biru laut dan ungu dan kirmizi warnanya dan dari pada bisus yang dipintal. 9. Maka diperbuatkannya empat persegi dan berlapis dua, panjangnya sejengkal, lebarnyapun sejengkal, berlapis dua adanya. 10. Maka dipertatahkannya dengan permata empat jajar, sejajar dari pada sebiji permata akik dan sebiji permata zabarjad dan sebiji permata yakut, ia itulah jajar yang pertama. 11. Maka jajar yang kedua itu dari pada sebiji permata zamrud dan sebiji permata nilam dan sebiji permata intan. 12. Dan jajar yang ketiga itu dari pada sebiji permata pusparagam dan sebiji permata syabu dan sebiji permata martis. 13. Dan jajar yang keempat itu dari pada sebiji permata firuzah dan sebiji permata unam dan sebiji permata yasyib, berikatkan emas dalam pertatahannya. 14. Maka banyak permata itu sama dengan segala nama bani Israel, yaitu dua belas banyaknya, nama masing-masing diukir dalamnya dengan ukiran meterai, setuju dengan kedua belas suku bangsa itu. 15. Maka diperbuatkannya lagi pada perhiasan dada itu rantai kecil dari pada emas semata-mata suci, bercengkeling, perbuatan dawai emas berkerawang. 16. Dan diperbuatkannya dua kundam emas dan dua bentuk cincin emas, maka kedua cincin itu dibubuhnya pada kedua ujung perhiasan dada itu. 17. Lalu dikenakannyalah kedua rantai kecil dari pada dawai emas itu kepada kedua bentuk cincin, yang diujung perhiasan dada itu. 18. Tetapi ujung kedua utas rantai kecil yang dari pada dawai itu dikenakannya kepada kedua kundam itu, sehingga sampailah ia itu kepada kedua tampal bahu efod betul di hadapan. 19. Maka diperbuatkannya lagi dua bentuk cincin dari pada emas yang dikenakannya kepada kedua ujung perhiasan dada, yaitu pada tepinya yang arah ke sebelah dalam, ke efod itu. 20. Dan diperbuatkannya dua bentuk cincin pula yang dikenakannya kepada kedua tampal bahu efod itu di sebelah bawahnya arah ke hadapan pada tempat persambungannya, di atas sandang efod yang perbuatan kepandaian. 21. Maka ditambatkannya cincin perhiasan dada itu pada cincin efod dengan suatu tali dari pada benang biru laut di atas sandang efod perbuatan kepandaian, maka perhiasan dada itu tiada diceraikan dari pada efod, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 22. Maka diperbuatnya lagi baju selimut efod dari pada tenunan, yang sama sekali biru laut warnanya. 23. Maka potongan leher baju itu adalah pada sama tengahnya seperti potongan leher baju zirha, maka potongan leher itu bernia keliling, supaya jangan ia itu koyak. 24. Maka pada kelim baju selimut itu diperbuatkannya beberapa buah delima dari pada benang yang terpintal dan yang biru laut dan ungu dan kirmizi warnanya. 25. Dan diperbuatnya lagi beberapa giring-giring dari pada emas semata-mata suci, lalu dibubuhnya segala giring-giring itu di tengah-tengah segala delima pada kelim jubah itu keliling di tengah-tengah segala buah delima; 26. yaitu berselang-selang, sebiji giring lalu sebuah delima, dan lagi sebiji giring lalu sebuah delima pada klim jubah itu keliling, yang dipakai dalam pekerjaan, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 27. Maka diperbuatnya pula baju dalam, tenunan dari pada bisus, akan Harun dan anak-anaknya laki-laki; 28. dan lagi kulah dari pada bisus dan destarpun dari pada bisus dan serual dan kain rami dari pada bisus yang dipintal; 29. dan ikat pinggang dari pada bisus yang dipintal dan yang biru laut dan ungu dan kirmizi warnanya, yang bersuji, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 30. Maka diperbuatkannya pula jamang makota kesucian dari pada emas semata-mata suci, lalu diukirnya dengan ukiran meterai suratan ini: Kesucian Tuhan. 31. Maka dikenakannyalah padanya suatu tali dari pada benang yang biru laut warnanya akan diikatkan dia dengan kulah itu pada sebelah hadapannya, setuju dengan firman Tuhan yang kepada Musa. 32. Maka demikian disampaikannyalah segala pekerjaan memperbuat kemah sembahyang, yaitu kemah perhimpunan itu, maka ia itu diperbuatkan oleh bani Israel setuju dengan segala perkara firman Tuhan yang kepada Musa, demikianlah diperbuatnya. 33. Lalu dibawanya akan kemah sembahyang itu kepada Musa, yaitu akan kemah serta dengan segala perkakasnya dan kait-kaitnya dan segala kayu palangnya dan segala tiangnya dan segala kakinya; 34. dan lagi akan tudung yang dari pada kulit domba jantan celupan merah dan akan tudung yang dari pada kulit gajah mina dan kain tirai dinding itu, 35. dan akan tabut assyahadat serta dengan kayu pengusungnya dan tutupan gafirat itu, 36. dan akan meja itu serta dengan segala perkakasnya dan segala roti tunjukan itu, 37. dan akan kaki pelita dari pada emas semata-mata suci serta dengan segala pelitanya lengkap akan disediakan dan segala perkakasnya dan minyak akan pelita itu, 38. dan akan tempat persembahan dari pada emas dan akan minyak bau-bauan dan akan dupa dari pada rempah-rempah yang harum baunya dan akan tudung pintu kemah itu, 39. dan akan mezbah tembaga serta dengan lantai tembaga yang ada padanya dan akan kayu pengusungnya dan segala perkakasnya dan akan kolam itu serta dengan kakinya, 40. dan akan segala layar pagar halaman itu serta dengan segala tiangnya dan kakinya dan akan tudung pintu halaman dan akan segala talinya dan pasaknya dan akan segala perkakas yang terpakai kepada pekerjaan dalam kemah sembahyang, yaitu dalam kemah perhimpunan itu, 41. dan akan segala pakaian jawatan bagi pekerjaan dalam tempat yang suci itu, yaitu segala pakaian yang suci bagi Harun, yang imam, dan segala pakaian anak-anaknya laki-laki akan mengerjakan imamat itu. 42. Maka ia itu setuju dengan segala firman Tuhan kepada Musa, demikianlah segala pekerjaan itu telah diperbuat oleh bani Israel. 43. Maka diperiksalah oleh Musa akan segala pekerjaan itu, bahwa sesungguhnya telah diperbuat oleh mereka itu akan dia setuju dengan segala firman Tuhan, demikianlah sudah diperbuatnya. Maka Musapun memberkati mereka itu.
1. Mazmur Daud bagi biduan besar. (51-2) Pada masa nabi Natan sudah datang mendapatkan dia, kemudian dari pada Daud berbuat zina dengan Bat-syeba. (51-3) Kasihankanlah kiranya aku, ya Allah, sekadar kemurahan-Mu, dan hapuskan apalah segala durhakaku sekadar kebesaran segala rahmat-Mu! 2. (51-4) Basuhkanlah kiranya aku baik-baik dari pada salahku dan sucikanlah aku dari pada dosaku. 3. (51-5) Karena telah kuketahui akan salahku dan dosaku adalah senantiasa di hadapanku. 4. (51-6) Pada-Mu, bahkan, pada-Mu sendiri juga aku telah berdosa dan telah kuperbuat barang yang jahat kepada pemandangan-Mu; maka Engkau dibenarkan dalam firman-Mu dan Engkau menang apabila Engkau disalahkan. 5. (51-7) Bahwanya aku telah diperanakkan dengan kesalahan dan dengan dosapun ibuku telah menerima aku. 6. (51-8) Bahwa sesungguhnya Engkau menghendaki kebenaran dalam batin, dan dalam sembunyian Engkau menyatakan hikmat kepadaku. 7. (51-9) Sucikanlah kiranya aku dari pada dosa dengan zuf, maka akupun akan suci kelak; basuhkanlah aku, maka aku akan putih dari pada salju. 8. (51-10) Berilah aku mendengar pula kesukaan dan kegemaran; biarlah segar pula segala tulang, yang telah Kauhancurkan. 9. (51-11) Palingkanlah wajah-Mu dari pada dosaku dan hapuskan apalah segala kesalahanku. 10. (51-12) Jadikanlah dalam aku suatu hati yang suci, ya Allah! dan baharuilah dalam aku suatu peri yang teguh. 11. (51-13) Jangan apalah Engkau membuangkan daku dari hadapan hadirat-Mu, dan jangan Engkau mengambil Roh suci-Mu dari padaku. 12. (51-14) Kembalikanlah kiranya kepadaku kesukaan selamat yang dari pada-Mu, dan sokonglah akan daku dengan Roh-Mu yang bebas. 13. (51-15) Maka aku akan mengajarkan jalan-Mu kepada orang yang bersalah, dan orang yang berdosapun akan bertobat kepada-Mu. 14. (51-16) Lepaskanlah aku dari pada hutang darah, ya Allah! ya Allah, pohon selamatku! maka lidahku akan memuji segala kebenaran-Mu. 15. (51-17) Ya Tuhan! bukakanlah bibirku pula, maka lidahku akan memasyhurkan kepujian-Mu. 16. (51-18) Karena tiada Engkau kehendaki korban; jikalau kiranya Engkau menghendaki dia, niscaya ia itu kupersembahkan; maka akan korban bakaranpun tiada Engkau berkenan. 17. (51-19) Adapun persembahan yang kesukaan Allah, ia itulah hati yang pecah, maka tiada Engkau, ya Allah! menghinakan hati yang hancur luluh adanya. 18. (51-20) Perbuatlah baik akan Sion sekadar keridlaan-Mu dan dirikanlah segala dewala Yeruzalem. 19. (51-21) Maka pada masa itu Engkau kelak berkenan akan persembahan kebenaran, akan korban bakaran dan akan korban yang dimakan habis oleh api, lalu mereka itu akan mengorbankan lembu muda di atas mezbah-Mu.
1. Suatu syair Daud bagi biduan besar. (52-2) Pada masa Dowej, orang Edomi itu, telah datang memberitahu Saul, sembahnya: Daud sudah datang ke rumah Akhimelekh. (52-3) Mengapa maka engkau bermegah-megah akan kejahatan, hai orang gagah? sesungguhnya kemurahan Allah tinggal juga kekal pada segala hari. 2. (52-4) Engkau mengupayakan pembunuhan dan celaka, lidah-Mu seperti pisau cukur yang tajam; dikerjakannya tipu daya. 3. (52-5) Bahwa engkau suka akan jahat terlebih dari pada akan yang baik, akan berkata dusta terlebih dari pada akan berkata benar. -- Selah. 4. (52-6) Maka engkau suka segala perkataan yang membinasakan dan akan lidah yang khianat. 5. (52-7) Tetapi Allah juga akan merobohkan dikau kelak pada selama-lamanya; Iapun akan mencabut dan membantun engkau dari dalam kemahmu, bahkan, Iapun akan mencabut engkau dari dalam negeri segala orang hidup. -- Selah. 6. (52-8) Maka orang yang benar akan melihatnya serta takut, lalu ditertawakannya dia, katanya: 7. (52-9) Lihat apalah orang yang tiada menaruh Allah akan perlindungan-Nya, melainkan yang harap pada kelimpahan kekayaannya, bahwa ia telah menjadi kuat oleh kejahatannya. 8. (52-10) Tetapi adalah aku ini seperti pohon zait yang hijau dalam bait-Ullah; maka aku harap akan kemurahan Allah kekal selama-lamanya. 9. (52-11) Dan aku akan memuji Engkau pada selama-lamanya oleh sebab Engkau telah melakukannya, dan aku akan harap pada nama-Mu, karena baiklah ia bagi segala kekasih-Mu.
1. Kemudian daripada itu berangkatlah Paulus dari Atina lalu sampai ke Korintus. 2. Maka dijumpainya seorang orang Yahudi bernama Akila, peranakan negeri Pontus, yang baharu tiba dari Italia dengan bininya Periskila, karena Kelaudius sudah menitahkan sekalian orang Yahudi keluar dari Rum. Maka datanglah ia mendapatkan keduanya itu. 3. Maka oleh sebab pencariannya serupa, ia pun tinggallah bekerja bersama-sama dengan keduanya; sebab pencarian mereka itu menjadi tukang kemah. 4. Maka pada tiap-tiap hari Sabbat Paulus berbicaralah di dalam rumah sembahyang, serta meyakinkan baik orang Yahudi, baik orang Gerika. 5. Tetapi setelah Silas dan Timotius itu tiba dari Makedonia, maka Paulus pun berusahalah memberitakan firman itu sahaja, serta menyaksikan kepada orang Yahudi bahwa Yesus itulah Kristus. 6. Tetapi tatkala mereka itu melawan dan menghujat, maka dikebaskannya pakaiannya, serta berkata kepada mereka itu, "Darahmu atas kepalamu sendiri; aku tiada salah; daripada masa ini aku hendak pergi kepada orang kafir." 7. Maka pergilah ia dari sana ke rumah Titus Yustus, yaitu seorang yang beribadat kepada Allah, rumahnya berhubung dengan rumah sembahyang. 8. Maka Kerispus, penghulu rumah sembahyang itu, bersama-sama dengan segala isi rumahnya sudah percaya akan Tuhan, dan banyaklah orang Korintus yang mendengar, langsung percaya lalu dibaptiskan. 9. Maka berfirmanlah Tuhan kepada Paulus pada waktu malam di dalam suatu penglihatan, "Janganlah engkau takut, melainkan katakanlah, dan jangan diam! 10. Karena Aku ini beserta dengan engkau, dan tiada seorang pun akan melanggar engkau sehingga menyakiti engkau; sebab banyak orang Aku ada di dalam negeri ini." 11. Maka Paulus pun tinggallah di situ setahun enam bulan lamanya, serta mengajarkan firman Allah di antara mereka itu. 12. Tetapi tatkala Galio menjadi pemerintah di benua Akhaya, maka berbangkitlah orang Yahudi sepakat melawan Paulus, lalu membawa dia menghadap Majelis Mahkamat, 13. katanya, "Orang inilah memakat orang akan beribadat kepada Allah atas jalan yang bersalahan dengan hukum Taurat." 14. Tetapi tatkala Paulus hendak membuka mulutnya, berkatalah Galio kepada orang-orang Yahudi itu, "Hai orang Yahudi, jikalau sesungguhnya itu suatu perkara yang salah atau kejahatan yang keji, patutlah aku dengan sabar mendengar kamu. 15. Tetapi jikalau ini masalah dari hal perkataan dan nama-nama atau hukum kamu, periksalah oleh kamu sendiri; aku ini tiada mau menjadi hakim atas perkara ini." 16. Lalu diusirnya mereka itu dari Majelis Mahkamat itu. 17. Maka mereka itu pun memegangkan Sostenis, penghulu rumah sembahyang itu, lalu memukul dia di hadapan Majelis Mahkamat itu; tetapi suatu pun tiada dipedulikan oleh Galio akan segala perkara itu. 18. Setelah Paulus tinggal beberapa hari lamanya di situ, lalu ia meminta diri kepada saudara-saudara itu, serta berlayar ke benua Syam bersama-sama dengan Periskila dan Akila, yaitu setelah Paulus mencukur rambut kepalanya di negeri Kenkeria, karena ia sudah bernazar. 19. Maka sampailah ketiganya ke Epesus, lalu Paulus pun meninggalkan keduanya itu di situ, tetapi ia sendiri langsung masuk ke dalam rumah sembahyang, lalu berbicara dengan orang Yahudi. 20. Apabila mereka itu mengajak dia tinggal sedikit lama di situ, maka tiadalah ia bersetuju, 21. melainkan sambil meminta diri ia berkata, "Insya Allah aku akan kembali kepadamu." Lalu berlayarlah ia dari Epesus. 22. Setelah sampai ke Kaisaria, maka naiklah ia (ke Yeruzalem) sambil memberi salam kepada sidang jemaat itu, lalu turun ke Antiokhia. 23. Setelah ia tinggal di sana beberapa lamanya, lalu berangkatlah ia serta menjajahi seluruh tanah Galatia dan Perigia, sambil menetapkan hati sekalian murid itu. 24. Maka datanglah ke Epesus seorang orang Yahudi bernama Apollos, peranakan negeri Iskandaria, seorang alim, lagi sangatlah paham akan isi Alkitab. 25. Adapun orang ini sudah diajarkan jalan Tuhan, dan dengan bersungguh-sungguh hati ia berkata-kata dan mengajar dengan cermat dari hal Yesus, meskipun ia hanya mengetahui baptisan Yahya sahaja. 26. Maka mulailah ia berkata-kata dengan beraninya di dalam rumah sembahyang. Tetapi setelah Periskila dan Akila mendengar dia, keduanya itu pun menyambut dia sambil menerangkan kepadanya jalan Allah dengan lebih cermat lagi. 27. Tatkala ia hendak menyeberang ke Akhaya, maka segala saudara itu pun menyukakan maksudnya, serta berkirim surat kepada murid-murid itu minta menyambut dia. Setelah tiba, maka dengan berkata Allah ia memberi pertolongan yang berharga kepada segala orang yang percaya. 28. Karena dengan bijaknya ia mengalahkan perbantahan orang Yahudi di hadapan orang banyak, sambil menyatakan dari dalam Alkitab bahwa Yesus itulah Kristus.