Alpet 2022
Terjemahan Baru
Daud dan Yonatan 1. Ketika Daud habis berbicara dengan Saul, berpadulah jiwa Yonatan dengan jiwa Daud; dan Yonatan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri. 2. Pada hari itu Saul membawa dia dan tidak membiarkannya pulang ke rumah ayahnya. 3. Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud, karena ia mengasihi dia seperti dirinya sendiri. 4. Yonatan menanggalkan jubah yang dipakainya, dan memberikannya kepada Daud, juga baju perangnya, sampai pedangnya, panahnya dan ikat pinggangnya. 5. Daud maju berperang dan selalu berhasil ke mana juga Saul menyuruhnya, sehingga Saul mengangkat dia mengepalai para prajurit. Hal ini dipandang baik oleh seluruh rakyat dan juga oleh pegawai-pegawai Saul. Saul benci kepada Daud 6. Tetapi pada waktu mereka pulang, ketika Daud kembali sesudah mengalahkan orang Filistin itu, keluarlah orang-orang perempuan dari segala kota Israel menyongsong raja Saul sambil menyanyi dan menari-nari dengan memukul rebana, dengan bersukaria dan dengan membunyikan gerincing; 7. dan perempuan yang menari-nari itu menyanyi berbalas-balasan, katanya: "Saul mengalahkan beribu-ribu musuh, tetapi Daud berlaksa-laksa." 8. Lalu bangkitlah amarah Saul dengan sangat; dan perkataan itu menyebalkan hatinya, sebab pikirnya: "Kepada Daud diperhitungkan mereka berlaksa-laksa, tetapi kepadaku diperhitungkannya beribu-ribu; akhir-akhirnya jabatan raja itupun jatuh kepadanya." 9. Sejak hari itu maka Saul selalu mendengki Daud. 10. Keesokan harinya roh jahat yang dari pada Allah itu berkuasa atas Saul, sehingga ia kerasukan di tengah-tengah rumah, sedang Daud main kecapi seperti sehari-hari. Adapun Saul ada tombak di tangannya. 11. Saul melemparkan tombak itu, karena pikirnya: "Baiklah aku menancapkan Daud ke dinding." Tetapi Daud mengelakkannya sampai dua kali. 12. Saul menjadi takut kepada Daud, karena TUHAN menyertai Daud, sedang dari pada Saul Ia telah undur. 13. Sebab itu Saul menjauhkan Daud dari dekatnya dan mengangkat dia menjadi kepala pasukan seribu, sehingga ia berada di depan dalam segala gerakan tentara. 14. Daud berhasil di segala perjalanannya, sebab TUHAN menyertai dia. 15. Ketika dilihat Saul, bahwa Daud sangat berhasil, makin takutlah ia kepadanya; 16. tetapi seluruh orang Israel dan orang Yehuda mengasihi Daud, karena ia memimpin segala gerakan mereka. 17. Berkatalah Saul kepada Daud: "Ini dia anakku perempuan yang tertua, Merab; dia akan kuberikan kepadamu menjadi isterimu, hanya jadilah bagiku seorang yang gagah perkasa dan lakukanlah perang TUHAN." Sebab pikir Saul: "Janganlah tanganku memukul dia, tetapi biarlah ia dipukul oleh tangan orang Filistin." 18. Tetapi Daud berkata kepada Saul: "Siapakah aku dan siapakah sanak saudaraku, kaum ayahku, di antara orang Israel, sehingga aku menjadi menantu raja?" 19. Tetapi ketika tiba waktunya untuk memberikan Merab, anak Saul itu, kepada Daud, maka anak perempuan itu diberikan kepada Adriel, orang Mehola, menjadi isterinya. 20. Tetapi Mikhal, anak perempuan Saul, jatuh cinta kepada Daud; ketika hal itu diberitahukan kepada Saul, maka iapun menyetujuinya; 21. sebab pikir Saul: "Baiklah Mikhal kuberikan kepadanya; biarlah ia menjadi jerat bagi Daud, dan biarlah tangan orang Filistin memukul dia!" Lalu berkatalah Saul kepada Daud untuk kedua kalinya: "Pada hari ini engkau boleh menjadi menantuku." 22. Lagi Saul memerintahkan kepada para pegawainya: "Katakanlah kepada Daud dengan diam-diam, demikian: Sesungguhnya, raja suka kepadamu dan para pegawainya mengasihi engkau; maka sebab itu, jadilah engkau menantu raja." 23. Lalu para pegawai Saul menyampaikan perkataan itu kepada Daud, tetapi Daud menjawab: "Perkara ringankah pada pemandanganmu menjadi menantu raja? Bukankah aku seorang yang miskin dan rendah?" 24. Para pegawai Saul memberitahukan kepada raja, katanya: "Demikianlah jawab yang diberi Daud." 25. Kemudian berkatalah Saul: "Beginilah kamu katakan kepada Daud: Raja tidak menghendaki mas kawin selain dari seratus kulit khatan orang Filistin sebagai pembalasan kepada musuh raja." Saul bermaksud untuk menjatuhkan Daud dengan perantaraan orang Filistin. 26. Ketika para pegawainya memberitahukan perkataan itu kepada Daud, maka setujulah Daud menjadi menantu raja. Waktunya belum genap, 27. tetapi Daud sudah bersiap, ia pergi dengan orang-orangnya dan menewaskan dari orang Filistin itu dua ratus orang serta membawa kulit khatan mereka; dan dalam jumlah yang genap diberikan merekalah semuanya itu kepada raja, supaya Daud menjadi menantu raja. Kemudian Saul memberikan Mikhal, anaknya, kepadanya menjadi isterinya. 28. Lalu mengertilah Saul dan tahulah ia, bahwa TUHAN menyertai Daud, dan bahwa seluruh orang Israel mengasihi Daud. 29. Maka makin takutlah Saul kepada Daud. Saul tetap menjadi musuh Daud seumur hidupnya. 30. Apabila raja-raja orang Filistin maju berperang, setiap kali mereka maju berperang, maka Daud lebih berhasil dari semua pegawai Saul, sehingga namanya sangat masyhur.
Pergumulan nabi oleh karena bangsa yang berdosa 1. "Dosa Yehuda telah tertulis dengan pena besi, yang matanya dari intan, terukir pada loh hati mereka dan pada tanduk-tanduk mezbah mereka 2. sebagai peringatan terhadap mereka! --Mezbah-mezbah mereka dan tiang-tiang berhala mereka memang ada di samping pohon yang rimbun di atas bukit yang tinggi, 3. yakni pegunungan di padang. --Harta kekayaanmu dan segala barang perbendaharaanmu akan Kuberikan dirampas sebagai ganjaran atas dosamu di segenap daerahmu. 4. Engkau terpaksa lepas tangan dari milik pusakamu yang telah Kuberikan kepadamu, dan Aku akan membuat engkau menjadi budak musuhmu di negeri yang tidak kaukenal, sebab dalam murka-Ku api telah mencetus yang akan menyala untuk selama-lamanya." 5. Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN! 6. Ia akan seperti semak bulus di padang belantara, ia tidak akan mengalami datangnya keadaan baik; ia akan tinggal di tanah angus di padang gurun, di negeri padang asin yang tidak berpenduduk. 7. Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! 8. Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah. 9. Betapa liciknya hati, lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu: siapakah yang dapat mengetahuinya? 10. Aku, TUHAN, yang menyelidiki hati, yang menguji batin, untuk memberi balasan kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya." 11. Seperti ayam hutan yang mengerami yang tidak ditelurkannya, demikianlah orang yang menggaruk kekayaan secara tidak halal, pada pertengahan usianya ia akan kehilangan semuanya, dan pada kesudahan usianya ia terkenal sebagai seorang bebal. 12. Takhta kemuliaan, luhur dari sejak semula, tempat bait kudus kita! 13. Ya Pengharapan Israel, TUHAN, semua orang yang meninggalkan Engkau akan menjadi malu; orang-orang yang menyimpang dari pada-Mu akan dilenyapkan di negeri, sebab mereka telah meninggalkan sumber air yang hidup, yakni TUHAN. 14. Sembuhkanlah aku, ya TUHAN, maka aku akan sembuh; selamatkanlah aku, maka aku akan selamat, sebab Engkaulah kepujianku! 15. Sesungguhnya, mereka berkata kepadaku: "Di manakah firman TUHAN itu? Biarlah ia sampai!" 16. Namun tidak pernah aku mendesak kepada-Mu untuk mendatangkan malapetaka, aku tidak mengingini hari bencana! Engkaulah yang mengetahui apa yang keluar dari bibirku, semuanya terpampang di hadapan mata-Mu. 17. Janganlah Engkau menjadi kedahsyatan bagiku, Engkaulah perlindunganku pada hari malapetaka. 18. Biarlah orang-orang yang mengejar aku menjadi malu, tetapi janganlah aku ini menjadi malu; biarlah mereka terkejut, tetapi janganlah aku ini terkejut! Buatlah hari malapetaka menimpa mereka, dan hancurkanlah mereka dengan kehancuran berganda. Hari Sabat harus dikuduskan 19. Beginilah firman TUHAN kepadaku: "Pergilah engkau dan berdirilah di pintu gerbang Anak Rakyat, yang dilalui keluar masuk oleh raja-raja Yehuda, dan di segala pintu gerbang Yerusalem; 20. katakanlah kepada mereka: Dengarlah firman TUHAN, hai raja-raja Yehuda, hai segenap Yehuda dan segenap penduduk Yerusalem yang masuk melalui pintu-pintu gerbang ini! 21. Beginilah firman TUHAN: Berawas-awaslah demi nyawamu! Janganlah mengangkut barang-barang pada hari Sabat dan membawanya melalui pintu-pintu gerbang Yerusalem! 22. Janganlah membawa barang-barang dari rumahmu ke luar pada hari Sabat dan janganlah lakukan sesuatu pekerjaan, tetapi kuduskanlah hari Sabat seperti yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyangmu. 23. Namun mereka tidak mau mendengarkan dan tidak mau memperhatikannya, melainkan mereka berkeras kepala, sehingga tidak mau mendengarkan dan tidak mau menerima tegoran. 24. Apabila kamu sungguh-sungguh mendengarkan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan tidak membawa masuk barang-barang melalui pintu-pintu gerbang kota ini pada hari Sabat, tetapi menguduskan hari Sabat dan tidak melakukan sesuatu pekerjaan pada hari itu, 25. maka melalui pintu-pintu gerbang kota ini akan berarak masuk raja-raja dan pemuka-pemuka, yang akan duduk di atas takhta Daud, dengan mengendarai kereta dan kuda: mereka dan pemuka-pemuka mereka, orang-orang Yehuda dan penduduk Yerusalem. Dan kota ini akan didiami orang untuk selama-lamanya. 26. Orang akan datang dari kota-kota Yehuda dan dari tempat-tempat sekitar Yerusalem, dari tanah Benyamin dan dari Daerah Bukit, dari pegunungan dan dari tanah Negeb, dengan membawa korban bakaran, korban sembelihan, korban sajian dan kemenyan, membawa korban syukur ke dalam rumah TUHAN. 27. Tetapi apabila kamu tidak mendengarkan perintah-Ku untuk menguduskan hari Sabat dan untuk tidak masuk mengangkut barang-barang melalui pintu-pintu gerbang Yerusalem pada hari Sabat, maka di pintu-pintu gerbangnya Aku akan menyalakan api, yang akan memakan habis puri-puri Yerusalem, dan yang tidak akan terpadamkan."
Murid-murid memetik gandum pada hari Sabat 1. Pada suatu hari Sabat, ketika Yesus berjalan di ladang gandum, murid-murid-Nya memetik bulir gandum dan memakannya, sementara mereka menggisarnya dengan tangannya. 2. Tetapi beberapa orang Farisi berkata: "Mengapa kamu berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?" 3. Lalu Yesus menjawab mereka: "Tidakkah kamu baca apa yang dilakukan oleh Daud, ketika ia dan mereka yang mengikutinya lapar, 4. bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah dan mengambil roti sajian, lalu memakannya dan memberikannya kepada pengikut-pengikutnya, padahal roti itu tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam?" 5. Kata Yesus lagi kepada mereka: "Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat." Yesus menyembuhkan orang pada hari Sabat 6. Pada suatu hari Sabat lain, Yesus masuk ke rumah ibadat, lalu mengajar. Di situ ada seorang yang mati tangan kanannya. 7. Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mengamat-amati Yesus, kalau-kalau Ia menyembuhkan orang pada hari Sabat, supaya mereka dapat alasan untuk mempersalahkan Dia. 8. Tetapi Ia mengetahui pikiran mereka, lalu berkata kepada orang yang mati tangannya itu: "Bangunlah dan berdirilah di tengah!" Maka bangunlah orang itu dan berdiri. 9. Lalu Yesus berkata kepada mereka: "Aku bertanya kepada kamu: Manakah yang diperbolehkan pada hari Sabat, berbuat baik atau berbuat jahat, menyelamatkan nyawa orang atau membinasakannya?" 10. Sesudah itu Ia memandang keliling kepada mereka semua, lalu berkata kepada orang sakit itu: "Ulurkanlah tanganmu!" Orang itu berbuat demikian dan sembuhlah tangannya. 11. Maka meluaplah amarah mereka, lalu mereka berunding, apakah yang akan mereka lakukan terhadap Yesus. Yesus memanggil kedua belas rasul 12. Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah. 13. Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul: 14. Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus, 15. Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot, 16. Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. Yesus mengajar dan menyembuhkan banyak orang 17. Lalu Ia turun dengan mereka dan berhenti pada suatu tempat yang datar: di situ berkumpul sejumlah besar dari murid-murid-Nya dan banyak orang lain yang datang dari seluruh Yudea dan dari Yerusalem dan dari daerah pantai Tirus dan Sidon. 18. Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan. 19. Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya. Ucapan bahagia dan peringatan 20. Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya dan berkata: "Berbahagialah, hai kamu yang miskin, karena kamulah yang empunya Kerajaan Allah. 21. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu akan dipuaskan. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis, karena kamu akan tertawa. 22. Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat. 23. Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab sesungguhnya, upahmu besar di sorga; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan para nabi. 24. Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu. 25. Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis. 26. Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu."