Sabtu, 24 Agustus

2024

Alpet 2022

Terjemahan Lama

1SAM 25:2-44
YER 24:1-25:14
LUK 9:18-36

1SAM 25 2-44

2.   Maka adalah seorang anu di Maon, yang ada pencariannya di Karmel, adapun orang itu sangatlah kaya ia, sehingga adalah padanya domba tiga ribu ekor dan kambing seribu ekor, maka adalah ia dalam mengguntingi bulu dombanya di Karmel itu. 3.   Adapun nama orang itu Nabal, dan nama bininya Abigail, maka perempuan itu baik akal budinya dan elok parasnya, tetapi lakinya itu keras hatinya dan jahat pekertinya dan lagi ia seorang Kalebi. 4.   Maka kedengaranlah kabar kepada Daud dalam gurun, mengatakan: Nabal tengah mengguntingi bulu dombanya. 5.   Lalu disuruhkan Daud orang muda sepuluh orang sambil pesannya kepada orang muda itu: Pergilah kamu ke Karmel, maka apabila sampailah kamu kepada Nabal, bertanyakanlah selamatnya dengan namaku, 6.   dan hendaklah kamu katakan ini: Bersukacitalah kiranya hati tuan sebab selamat hal tuan dan selamat hal isi rumah tuan dan selamat hal segala sesuatu yang pada tuan! 7.   Maka sekarangpun hamba sudah mendengar kabar mengatakan tuan menaruh beberapa penggunting bulu domba, maka selama segala gembala tuan adalah serta dengan kami, tiada kami mengusik akan dia, dan satupun tiada mereka itu kehilangan selamanya mereka itu di Karmel. 8.   Baiklah tuan bertanya akan hal itu kepada orang-orang tuan, maka mereka itu menyatakan dia kepada tuan kelak. Maka sebab itu biarlah orang muda-muda ini beroleh kasihan kepada pemandangan tuan, karena kami datang mendapatkan tuan pada hari yang baik; maka berikanlah kiranya barang sependapat tanganmu kepada hamba tuan ini dan kepada Daud, anak tuan. 9.   Hata, maka sampailah orang-orang Daud itu, lalu dikatakannya kepada Nabal segala perkataan ini dengan nama Daud, kemudian berdiamlah mereka itu dirinya. 10.   Maka disahut Nabal akan hamba-hamba Daud itu, katanya: Siapa gerangan si Daud itu, dan siapakah bin Isai itu? Bahwa sekarang banyaklah orang hamba yang mendurhaka masing-masing kepada tuannya. 11.   Masakan aku mengambil rotiku dan minumanku dan binatangku yang tambun, yang telah kubantai karena segala orang pengguntingku? masakan aku memberikan dia kepada orang yang tiada kuketahui akan datangnya dari mana? 12.   Maka orang muda-muda, suruhan Daud itu, kembali kepada jalannya lalu pulang, maka datanglah mereka itu serta memberitahu hal itu kepadanya seturut segala perkataan itu. 13.   Maka kata Daud kepada segala orangnya: Hendaklah masing-masing kamu menyandangkan pedangnya. Maka masing-masingpun menyandangkanlah pedangnya dan Daud sendiripun menyandangkan pedangnya, lalu mereka itu sekalian berjalan mengiringkan Daud, kira-kira empat ratus orang banyaknya, dan dua ratus orang tinggal di sana menunggui segala perkakas. 14.   Tetapi seorang dari pada segala orang muda itu sudah memberitahu hal itu kepada Abigail, bini Nabal, katanya: Bahwasanya Daud sudah menyuruhkan orang dari gurun menyampaikan salam kepada tuan kami, tetapi tuan kami sudah menistakan mereka itu. 15.   Maka orang-orang itu sudah sangat berguna kepada kami, sehingga tiada kami diusik dan satupun tiada kami kehilangan selamanya segala hari kami beredar-edar serta dengan mereka itu pada masa kami di padang itu. 16.   Maka adalah mereka itu bagi kami akan pagar tembok keliling, baik siang baik malam, pada segala hari kami sertanya dalam menggembalakan domba. 17.   Maka sekarang hendaklah encik mengetahui dan menimbang baik-baik barang yang patut encik perbuat, karena celaka sudah ditentukan dengan sebenarnya atas tuan kami dan atas segala isi rumahnya, maka sesungguhnya ialah seorang fasik yang tiada dapat ditegur. 18.   Hata, maka dengan segeranya diambil oleh Abigail akan roti dua ratus ketul dan dua buah kirbat yang berisi air anggur, dan lima ekor domba yang sudah disediakan dan emping lima gantang dan buah zabib seratus gumpal dan buah ara dua ratus gumpal, sekalian itu dimuatkannya kepada keledai. 19.   Lalu katanya kepada orangnya: Berjalanlah kamu di hadapanku, bahwasanya akupun datang dari belakang. Maka satupun tiada diberinya tahu Nabal, lakinya, dari hal itu. 20.   Maka ia sendiripun mengendarai keledai; setelah sudah ia turun dari atas gunung lalu berjalan dalam jurang, tiba-tiba datanglah Daud dan segala orangnya bertemu dengan dia dan iapun bertemu dengan mereka itu. 21.   Adapun Daud itu sudah berkata demikian: Sesungguhnya dengan cuma-cuma aku sudah memeliharakan segala sesuatu yang milik orang itu di padang, sehingga satupun tiada hilang dari pada segala sesuatu yang padanya; maka sekarang dibalasnya kebaikanku dengan jahat. 22.   Demikianlah kiranya diperbuat Allah akan segala seteru Daud dan dipertambahkannya pula, jikalau pada esok dini hari aku menghidupi seorang laki-laki juapun dari pada segala yang ada padanya! 23.   Demi terlihatlah Abigail akan Daud maka turunlah ia dengan segera dari atas keledainya, lalu sujudlah ia di hadapan Daud serta menundukkan dirinya sampai ke bumi. 24.   Maka sujudlah ia pada kakinya sambil sembahnya: Atas sahayalah, ya tuan! atas sahayalah segala salah; sahaja berilah kiranya sahaya berkata-kata dengan tuan dan dengar apalah akan kata sahaya tuan ini. 25.   Jangan apalah tuan perduli akan Nabal, orang jahat itu, karena seperti namanya begitulah pekertinya. Nabal itulah namanya dan kebebalanpun adalah padanya: maka akan sahaya ini, tiada sahaya melihat orang-orang tuan yang telah tuan suruh itu. 26.   Maka sekarang, ya tuan, sesungguh-sungguh Tuhan hidup dan nyawa tuanpun hidup, Tuhan juga yang menegahkan tuan dari pada datang dengan menumpahkan darah dan tangan tuan dari pada menuntut haknya sendiri. Maka sekarang hendaklah menjadi seperti Nabal segala seteru tuan dan segala orang yang hendak berbuat jahat akan tuan! 27.   Maka adapun berkat yang sahaya persembahkan kepada tuan ini, ia itu hendaklah diberikan kepada orang muda-muda yang menurut kesan kaki tuan. 28.   Ampunilah kiranya salah sahaya tuan, karena sesungguhnya Tuhan akan memperbuatkan tuan sebuah rumah yang kekal, sebab tuan melakukan perang sabil Tuhan, dan barang sesuatu kejahatanpun tiada didapati dalam tuan seumur hidup tuan! 29.   Jikalau kiranya berbangkit barang seorang hendak mengusir tuan dan menyengajakan mati tuan, maka hendaklah nyawa tuan ditaruh dalam karangan orang hidup di hadapan hadirat Tuhan, Allahmu, tetapi nyawa segala seteru tuan akan dilontarkan-Nya dari dalam salang pengali-ali. 30.   Maka akan jadi kelak, apabila Tuhan sudah berbuat akan tuan segala kebajikan yang telah dijanji-Nya kepada tuan, dan sudah disuruh-Nya tuan menjadi penganjur orang Israel, 31.   niscaya perkara ini tiada menjadi bagi tuan akan batu terantuk atau akan kesentuhan hati tuan, yaitu yang tuan sudah menumpahkan darah dengan tiada semena-mena dan tuan sudah menuntut haknya sendiri. Maka apabila Tuhan berbuat baik kelak akan tuan, pada masa itu kelak tuan teringat lagi akan sahaya tuan ini! 32.   Maka kata Daud kepada Abigail: Segala puji bagi Tuhan, Allah orang Israel, sebab disuruhkan-Nya engkau mendapatkan aku pada hari ini! 33.   Dan kepujianlah bicaramu dan kepujianlah engkau, sebab pada hari ini engkau sudah menegahkan aku dari pada datang dengan menumpahkan darah dan menuntut hakku sendiri. 34.   Karena sesungguh-sungguh Tuhan, Allah orang Israel, itu hidup, yang sudah menegahkan daku dari pada berbuat jahat akan dikau, jikalau kiranya tiada engkau sudah datang dengan segera mendapatkan aku, niscaya pada esok dini hari seorang yang laki-laki juapun tiada lagi tinggal pada Nabal. 35.   Maka diterima Daud dari pada tangannya barang yang telah dihantarkannya kepadanya, lalu katanya kepadanya: Pergilah ke hulu, pulanglah dengan selamat, bahwasanya aku sudah menurut katamu dan berkenanlah aku akan dikau. 36.   Hata, apabila sampailah Abigail kepada Nabal, heran, maka adalah dalam rumahnya suatu perjamuan seperti perjamuan raja dan bersukacitalah hati Nabal serta dengan amat sangat mabuknya; maka sebab itu sepatah katapun tiada dikabarkan Abigail kepadanya, baik besar baik kecil, datang kepada dini hari. 37.   Maka jadi pada pagi hari, setelah sudah terbang mabuk air anggur dari pada Nabal itu, diberilah tahu oleh bininya segala perkataan itu kepadanya. Maka pingsanlah hatinya dalam dadanya dan iapun menjadi seperti batu adanya. 38.   Maka sesungguhnya kira-kira selang sepuluh hari dipalu Tuhan akan Nabal, sehingga matilah ia. 39.   Serta kedengaranlah kabar kepada Daud mengatakan Nabal sudah mati, maka katanya: Segala puji bagi Tuhan, yang sudah memperbantahkan perkaraku dan yang sudah menuntut kepada tangan Nabal akan kecelaan yang diadakan kepadaku; maka ditegahkannya hambanya dari pada jahat dan dibalasnya kejahatan Nabal itu atas kepalanya. Kemudian disuruhkan Daud akan orang pergi berbicara dengan Abigail dari hal ia hendak mengambil dia akan isterinya. 40.   Setelah sampai suruhan Daud itu kepada Abigail di Karmel, maka berbicaralah mereka itu dengan dia, katanya: Bahwa Daud sudah menyuruhkan kami ini, sebab hendak diambilnya encik akan isterinya. 41.   Maka bangkitlah Abigail berdiri, lalu tunduk dengan mukanya ke bumi, sambil katanya: Bahwasanya biarlah hamba tuan ini menjadi sahaya akan membasuh kaki hamba-hamba tuan. 42.   Maka bersegeralah Abigail berjalan dari sana dengan mengendarai keledai, disertai kelima orang dayang-dayangnya, yang menurut kesan kakinya, diikutnya suruhan Daud, lalu menjadi isteri Daud. 43.   Dan lagi diambil Daud akan Ahinoam dari Yizriel, maka keduanya itu menjadi isterinya. 44.   Karena Saul sudah memberikan Mikhal, anakanda baginda, isteri Daud itu, kepada Palti bin Layis, yang dari negeri Galim.

YER 24 1-10

1.   Sebermula, maka diperlihatkan Tuhan kepadaku tiba-tiba adalah dua rantang berisi buah ara terletak di hadapan kaabah Tuhan, yaitu kemudian dari pada dipindahkan Nebukadnezar, raja Babil, akan Yekhonia bin Yoyakim, raja Yehuda, dengan tertawan, demikianpun segala penghulu Yehuda dan segala tukang kayu dan segala tukang besi, dipindahkannya mereka itu dari Yeruzalem ke Babil. 2.   Di dalam rantang satu adalah buah ara yang terlalu baik, seperti buah ara yang masak mula-mula, tetapi di dalam rantang satunya itu adalah buah ara yang terlalu busuk, yang tak boleh dimakan dari karena jahatnya. 3.   Maka firman Tuhan kepadaku: Apakah kaulihat! hai Yermia? Maka sahutku: Buah ara; adapun buah ara yang baik itu terlalu baik adanya, dan yang busuk itu terlalu jahat adanya, sehingga tak boleh dimakan dari karena jahatnya. 4.   Lalu datanglah firman Tuhan kepadaku, bunyinya: 5.   Demikianlah firman Tuhan, Allah orang Israel: Seperti akan buah ara yang baik itu, demikianpun Aku mengetahui kelak akan mereka itu sekalian dari pada orang Yehuda yang sudah dipindahkan dengan tertawan, yang sudah Kupindahkan dari tempat ini ke negeri orang Kasdim, akan baiknya. 6.   Dan Aku kelak menilik kepada mereka itu akan baiknya, dan mereka itu akan Kubawa balik ke dalam negeri ini, dan akan Kubangunkan mereka itu, bukan Kupecahkan dia, dan akan Kutetapkan mereka itu, bukan Kucabut dia. 7.   Dan Aku akan mengaruniakan kepadanya hati akan mengenal Aku, bahwa Aku ini Tuhan, maka mereka itu bagi-Ku akan umat dan Akupun baginya akan Allah, karena mereka itu akan bertobat kepada-Ku dengan segenap hatinya. 8.   Maka seperti buah ara yang busuk itu, yang tiada boleh dimakan dari karena jahatnya, demikianlah firman Tuhan, akan Kujadikan Zedekia, raja Yehuda, serta dengan segala penghulunya dan sisa orang Yeruzalem, yang lagi tinggal di dalam negeri ini dan yang duduk di tanah Mesir. 9.   Maka mereka itu Kutaruh kelak akan perkara hebat bagi segala kerajaan dunia, dan akan kecelaan dan perbahasaan dan akan sindiran dan akan kutuk pada segala tempat kepadanya akan Kuhalaukan mereka itu; 10.   dan Aku akan menyuruhkan di antara mereka itu bala pedang dan bala kelaparan dan bala sampar, sehingga habislah sudah mereka itu ditumpas dari dalam negeri yang sudah Kukaruniakan kepadanya dan kepada nenek moyangnya.

YER 25 1-14

1.   Sebermula, maka inilah firman yang telah datang kepada Yermia akan hal segenap bangsa Yehuda, pada tahun yang keempat dari pada kerajaan Yoyakim bin Yosia atas orang Yehuda, yaitu pada tahun yang pertama dari pada kerajaan Nebukadnezar di negeri Babil; 2.   yang sudah dikatakan oleh nabi Yermia akan hal segenap bangsa Yehuda kepada segala orang isi Yeruzalem, bunyinya: 3.   Mulai dari tahun ketiga belas dari pada kerajaan Yosia bin Amon, raja Yehuda, sampai kepada hari ini, yaitu pada tahun yang ketiga likur, sudah datang firman Tuhan kepadaku dan aku sudah menyampaikan dia kepadamu dan aku berkata-kata kepadamu dari pagi-pagi, tetapi tiada juga kamu dengar. 4.   Demikianpun sudah disuruhkan Tuhan kepadamu segala hamba-Nya, yaitu segala nabi-nabi, disuruhkan-Nya dari pada pagi-pagi, tetapi tiada juga kamu dengar atau mencenderungkan telingamu akan mendengar. 5.   Apabila mereka itu berkata demikian: Tobatlah kamu, masing-masing dari pada jalannya yang jahat dan dari pada kesalahan perbuatannya, supaya kamu boleh duduk di dalam negeri yang telah dikaruniakan Tuhan kepada nenek moyang kamu dari pada zaman datang kepada zaman. 6.   Dan janganlah kamu mengikut dewa-dewa akan berbuat bakti kepadanya atau menyembah sujud kepadanya; janganlah kamu membangkitkan murka-Ku oleh perbuatan tanganmu, supaya jangan Aku mendatangkan jahat atasmu. 7.   Tetapi tiada juga kamu dengar akan Daku, demikianlah firman Tuhan, melainkan kamu sudah membangkitkan murka-Ku oleh perbuatan tanganmu akan celaka dirimu. 8.   Makanya firman Tuhan serwa sekalian alam demikian: Sebab tiada kamu mau dengar akan segala firman-Ku, 9.   sesungguhnya Aku akan menyuruhkan Nebukadnezar, raja Babil, yaitu hamba-Ku, dan Kukumpulkan kelak segala bangsa dari utara, demikianlah firman Tuhan, dan Kudatangkan mereka itu atas negeri ini dan atas segala bangsa yang kelilingnya, dan Kutumpas akan dia kelak dan Kutaruh dia akan kerusakan dan akan kecelaan dan akan kerobohan batu selama-lamanya. 10.   Maka Kujauhkan kelak dari antaranya bunyi keramaian dan bunyi kesukaan, bunyi suara mempelai dan bunyi suara penganten, bunyi kisaran dan terang segala pelita. 11.   Maka segenap negeri ini akan menjadi suatu kerobohan batu dan kerusakan, dan segala bangsa ini akan diperhamba oleh raja Babil tujuh puluh tahun lamanya. 12.   Tetapi akan jadi apabila genaplah sudah tujuh puluh tahun itu, bahwa Aku kelak membalas segala kejahatannya kepada raja Babil dan kepada bangsa itu, demikianlah firman Tuhan, dan lagi kepada tanah orang Kasdim dan Kujadikan dia kelak suatu kerobohan yang kekal. 13.   Maka Kudatangkan kelak atas negeri itu segala firman-Ku yang telah Kukatakan akan halnya, segala sesuatu yang tersurat dalam kitab ini, yang telah dinubuatkan oleh Yermia akan hal segala bangsa itu. 14.   Karena mereka itu juga akan diperhamba oleh bangsa-bangsa yang kuasa dan oleh raja-raja yang besar, demikianlah Aku akan membalas kepadanya sekadar segala kelakuannya dan sekadar perbuatan tangannya.

LUK 9 18-36

18.   Tatkala Yesus munajat, adalah murid-murid itu serta-Nya; maka bertanyalah Ia kepada mereka itu, kata-Nya, "Menurut kata orang banyak, siapakah Aku ini?" 19.   Maka sahut mereka itu, katanya, "Yahya Pembaptis"; tetapi ada yang mengatakan: "Elias"; ada pula yang mengatakan: "Bahwa seorang dari antara nabi-nabi dahulu kala sudah bangkit." 20.   Maka kata-Nya kepada mereka itu, "Tetapi kata kamu ini, siapakah Aku?" Maka sahut Petrus, katanya, "Kristus yang daripada Allah." 21.   Maka dipesankan-Nya amat sangat kepada mereka itu sambil melarang jangan mengatakan yang demikian kepada seorang jua pun, 22.   kata-Nya, "Bahwa wajib Anak manusia merasai banyak sengsara, dan ditolak oleh orang tua-tua dan kepala-kepala imam serta ahli Taurat, sehingga dibunuh, kemudian Ia bangkit pula pada hari yang ketiga." 23.   Maka kata-Nya kepada sekalian orang, "Jikalau barangsiapa hendak mengikut Aku, haruslah ia menyangkali dirinya serta menanggung salibnya tiap-tiap hari, lalu mengikut Aku. 24.   Karena barangsiapa yang hendak memeliharakan nyawanya, ia akan kehilangan nyawa; tetapi barangsiapa yang kehilangan nyawanya oleh karena Aku, ialah akan memeliharakan nyawa. 25.   Apakah untungnya kepada seorang, jikalau ia beroleh segenap dunia ini, tetapi dirinya sendiri hilang atau binasa? 26.   Karena barangsiapa yang malu mengaku Aku dan perkataan-Ku, maka Anak manusia itu pun malu mengaku dia, apabila Ia datang kelak dengan kemuliaan-Nya sendiri dan dengan kemuliaan Bapa-Nya dengan kemuliaan segala malaekat-Nya yang kudus. 27.   Dengan sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Ada beberapa orang yang berdiri di sini, yang tiada akan merasai mati sebelum dilihatnya kerajaan Allah." 28.   Sekira-kira delapan hari kemudian daripada perkataan itu, maka Yesus pun membawa serta-Nya Petrus dan Yahya dan Yakub, lalu naik gunung, hendak berdoa. 29.   Maka sedang Ia berdoa, berubahlah rupa muka-Nya, dan pakaian-Nya pun menjadi putih bersinar-sinar. 30.   Maka tiba-tiba adalah dua orang bertutur dengan Dia, yaitu Musa dan Elias, 31.   yang kelihatan dengan kemuliaan serta berkata-kata dari hal mati-Nya, yang akan digenapkan-Nya di Yeruzalem. 32.   Adapun Petrus dan orang yang sertanya itu pun mengantuklah amat sangat; tetapi setelah terjaga, dilihatnya kemuliaan Yesus dan kedua orang itu berdiri serta-Nya itu. 33.   Maka tatkala kedua orang itu hendak bercerai daripada-Nya, kata Petrus kepada Yesus, "Ya Rabbi, baiklah kita diam di sini; biarlah kami membuat pondok tiga buah, yaitu sebuah bagi Rabbi dan sebuah bagi Musa, dan sebuah bagi Elias"; tetapi tiadalah ia sadar akan apa yang dikatakannya itu. 34.   Maka sedang ia lagi berkata-kata demikian, datanglah sebuah awan menaungi mereka itu; maka takutlah mereka itu tatkala termasuk ke dalam awan itu. 35.   Lalu kedengaranlah suatu suara dari dalam awan itu mengatakan, "Inilah Anak-Ku yang terpilih. Dengarlah olehmu akan Dia." 36.   Serta kedengaran suara itu, maka ternampaklah Yesus seorang diri-Nya sahaja. Maka murid-murid pun diamlah, tiada diceriterakannya kepada seorang jua pun pada masa itu akan hal yang dilihatnya itu.

Sistem Design By