Alpet 2022
Terjemahan Lama
9. Maka berbantah-bantahanlah orang banyak sekalian di antara segala suku bangsa Israel katanya: Bahwa baginda sudah melepaskan kita dari pada tangan segala musuh kita dan dilepaskannya kita lagi dari pada tangan orang Filistin, maka sekarang baginda sudah lari dari dalam negeri oleh sebab Absalom; 10. maka adapun Absalom, yang telah kita siram akan raja atas kita, ia itu sudah mati dalam perang; sekarang mengapa maka kamu lagi diam dari pada mempersilakan baginda kembali? 11. Maka pada masa itu disuruhkan baginda raja Daud akan Zadok dan Abyatar, kedua imam itu, titahnya: Katakanlah olehmu kepada segala tua-tua Yehuda ini: Masakan kamu terkemudian dalam mempersilakan baginda kembali kepada istana baginda. (Maka yaitu sebab perkataan segala orang Israel itu sudah sampai kepada baginda dan kepada orang isi istana baginda.) 12. Bahwa kamu sekalian saudaraku dan sedaging darah dengan aku; masakan kamu terkemudian dalam mempersilakan baginda! 13. Dan kepada Amasa hendaklah kamu katakan ini: Bukankah engkau sedaging darah dengan aku? Demikianlah perbuatan Allah akan daku dan dipertambahkannya pula, jikalau tiada engkau menjadi panglima perang di hadapanku pada selama-lamanya akan ganti Yoab itu. 14. Maka demikianlah peri dicenderungkannya hati segala orang Yehuda itu seolah-olah hati orang satu jua; maka utusanlah mereka itu kepada baginda, sembahnya: Silakanlah tuanku kembali serta dengan segala hamba tuanku. 15. Hata, maka kembalilah baginda, lalu sampailah ke tepi Yarden. Maka datanglah orang-orang Yehuda ke Gilgal mengelu-elukan baginda, hendak dihantarnya akan baginda menyeberang Yarden. 16. Maka Simai bin Gera, orang Benyamin dari Bahurim, bersegera-segera datang turun dengan segala orang Yehuda mengelu-elukan baginda raja Daud, 17. dan adalah seribu orang dari Benyaminpun sertanya, dan lagi Ziba, hamba orang isi istana Saul, serta dengan anak-anaknya laki-laki lima belas orang dan hambanya dua puluh orang; maka mereka itu sekalian menyeberanglah Yarden dahulu dari pada baginda. 18. Maka adalah satu rakit pergi datang akan menyeberangkan segala orang isi istana baginda dan akan menyampaikan kehendak hati baginda; maka sementara bagindapun menyeberang Yarden sujudlah Simai bin Gera itu di hadapan baginda dengan mukanya sampai ke bumi, 19. serta sembahnya kepada baginda: Jangan apalah tuanku ingat akan dosa patik dan jangan apalah tuanku ingat akan salah yang patik perbuat pada masa tuanku keluar dari Yeruzalem; jangan apalah tuanku taruh hati akan dia. 20. Karena tahulah patik baik-baik, bahwa patik sudah berdosa, tetapi sesungguhnya pada hari ini patik datang dahulu dari pada segala orang isi rumah Yusuf hendak mengelu-elukan tuanku. 21. Maka sahut Abisai bin Zeruya, katanya: Masakan Simai tidak dibunuh sebab itu, karena sudah dikutukinya orang yang disiram bagi Tuhan. 22. Tetapi titah Daud: Apakah kerjaku dengan kamu, hai anak-anak Zeruya! maka pada hari ini kamu menjadi pahlawan akan daku? Masakan pada hari ini ada orang dibunuh di antara orang Israel, karena masakan tiada aku tahu, bahwa pada hari ini aku menjadi raja atas segala orang Israel! 23. Maka titah baginda kepada Simai: Tiada engkau akan mati dibunuh. Maka bersumpahlah baginda kepadanya. 24. Hata, maka Mefiboset putera Saulpun datanglah turun mengelu-elukan baginda, maka tiada ia mengenakan kasut pada kakinya, atau mengandam misainya, atau membasuhkan pakaiannya dari pada hari baginda sudah pergi sampai kepada hari baginda kembali dengan selamat. 25. Maka apabila ia datang mengelu-elukan baginda di Yeruzalem, bertitah baginda kepadanya: Apa sebab maka dahulu tiada engkau mengikut aku, hai Mefiboset? 26. Maka sembahnya: Ya tuanku! hamba patik sudah menipukan patik, karena kata patik tuanku: Hendaklah seekor keledai dikenakan pelana akan daku, supaya aku mengendarainya, lalu pergi mendapatkan baginda, karena timpanglah patik tuanku ini. 27. Tambahan lagi ditukasnya akan patik di hadapan tuanku; tetapi tuanku seolah-olah seorang malaekat Allah; hendaklah tuanku perbuat barang yang baik kepada pemandangan tuanku. 28. Karena segenap orang isi rumah bapa patik hanya orang mati dibunuh jua di hadapan tuanku, kendatilah demikian, maka tuanku juga sudah mengangkat akan patik di antara orang yang makan sehidangan dengan tuanku; maka apa guna patik lagi membenarkan diri patik atau patik lagi berseru kepada tuanku? 29. Maka titah baginda kepadanya: Apa guna engkau berkata-kata lagi akan halmu. Bahwa inilah titahku: Baiklah engkau membahagi dua tanah itu dengan Ziba. 30. Maka sembah Mefiboset kepada baginda: Biarlah diambilnya semuanya, setelah tuanku sudah pulang ke dalam istana tuanku dengan selamat. 31. Hata, maka Barzilai orang Gilead itupun turunlah dari Rogelim, lalu menyeberang Yarden serta dengan baginda hendak mengiringkan baginda sampai ke tengah Yarden. 32. Adapun Barzilai itu sudah sangat tua, ialah seorang yang delapan puluh tahun umurnya, maka ia sudah memeliharakan baginda pada masa baginda tinggal di Mahanayim, karena ialah orang yang amat kaya. 33. Maka titah baginda kepada Barzilai: Hendaklah engkau mengikut aku, maka aku memeliharakan dikau kelak sertaku di Yeruzalem. 34. Maka sembah Barzilai kepada baginda: Berapa hari lagi kiranya dilanjutkan tahun umur patik, sehingga patik boleh berjalan serta dengan tuanku ke Yeruzalem? 35. Bahwa sekarang umur patik sudah delapan puluh tahun, manakan patik dapat lagi membedakan antara jahat dengan baik; manakan patik dapat lagi merasai sedapnya barang yang patik makan dan minum kelak; manakan patik mendengar lagi akan bunyi suara biduan laki-laki dan perempuan; betapa gerangan patik ini memberatkan lagi tuanku? 36. Hanya patik hendak mengiringkan tuanku sekerat jalan saja ke seberang Yarden, karena mengapa gerangan tuanku hendak membalas kepada patik dengan demikian peri? 37. Beri apalah patik pulang, supaya patik boleh mati dalam negeri patik dekat dengan kubur ibu bapa patik, tetapi ini adalah patik tuanku di Khimham, biarlah ia mengiringkan tuanku ke sana dan hendaklah tuanku perbuat akan dia barang yang baik kepada pemandangan tuanku. 38. Maka titah baginda: Baiklah Khimham mengiringkan daku ke sana, dan aku kelak berbuat akan dia barang yang baik pada sangkamu, maka barang apapun baik yang kaupinta, jikalau dalam kuasaku, niscaya kuperbuat kelak akan dia. 39. Adapun setelah sudah segala orang itu menyeberang Yarden dan bagindapun sudah menyeberang, maka diciumlah baginda akan Barzilai dan diberkatinya akan dia, lalu pulanglah ia ke tempatnya. 40. Maka bagindapun langsung ke Gilgal dan Khimhampun mengiringkan baginda, demikianpun segala orang dari Yehuda, yang sudah menyeberangkan baginda dan setengah orang Israel. 41. Maka tiba-tiba datanglah segala orang Israel menghadap baginda serta sembahnya: Mengapa saudara-saudara patik, yaitu orang Yehuda, sudah mencuri tuanku dan sudah menghantarkan tuanku dan akan segala orang isi istana tuanku dan segala hamba tuanku raja Daudpun sertanya menyeberang Yarden? 42. Maka sahut orang Yehuda akan orang Israel: Ia itu sebab baginda juga dari pada kaum keluarga kami; mengapa gerangan kamu gusar akan kami? Adakah baginda memberi ayapan akan kami atau diangkatnya akan kami terlebih dari pada akan kamu? 43. Maka sahut orang Israel akan orang Yehuda: Bahwa pada kami adalah sepuluh bahagian dari pada baginda, yaitu dari pada raja Daud, dan pada kami ada lebih dari pada kamu, sebab itu mengapa kamu sudah mempermudahkan kami, sehingga tiada boleh kami berkata akan dahulu akan hal membawa baginda kembali? Maka perkataan orang Yehuda itu lebih keras dari pada perkataan orang Israel adanya.
1. Bahwa inilah akan hal Moab: Demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam, Allah orang Israel: Wai bagi Nebo, karena iapun dibinasakan kelak; Kiryatayim malu; ia sudah dialahkan, kota benteng yang tinggi itu sudah malu dan terkejut. 2. Tiada lagi Moab akan memegahkan dirinya sebab Hezbon; orang sudah memikirkan jahat akan dia, katanya: Mari kita menumpas dia, sehingga tiada lagi ia suatu bangsa adanya. Maka engkaupun akan dirobohkan, hai Madmen! pedangpun akan menghambat engkau! 3. Bahwa adalah bunyi teriak datang dari Horonayim, adalah kebinasaan dan kealahan yang besar! 4. Moab sudah pecah sama sekali; kedengaranlah bunyi teriaknya sampai ke Zoar. 5. Bukit-bukit Luhit dinaiki oranglah sambil menangis-nangis dan di lembah Horonayim kedengaranlah teriak yang putus-putus. 6. Larilah kamu, luputkanlah jiwamu; jadilah seperti pokok onak di padang tekukur. 7. Tegal kamu sudah menaruh harapmu pada segala perbuatanmu dan pada segala harta bendamu, maka kamupun jatuh ke dalam tangan musuh, dan Kamospun dibawa serta di antara segala orang tawanan, baik segala kahinnya dan segala penghulunya bersama-sama. 8. Karena si pembinasa itu akan datang atas segala negeri, sehingga sebuah negeripun tiada akan luput; maka lembah itu akan binasa dan padang ratapun akan rusak, karena demikianlah firman Tuhan. 9. Berikanlah bulu kepada Moab, karena ia akan keluar sambil terbang, dan segala negerinya akan menjadi suatu kerobohan batu, sehingga seorangpun tiada duduk dalamnya. 10. Lakantlah orang yang melakukan pekerjaan Tuhan dengan malas! Laknatlah orang yang menahankan pedangnya dari pada darah! 11. Bahwa dari pada kecil mula Moab telah bersenang, ia sudah berhenti di atas ampasnya, dan tiada ia dituangkan dari pada bejana satu ke dalam bejana yang lain, dan tiada pernah ia dibawa dengan tertawan, maka sebab itu cita rasanya tetaplah sertanya dan baunyapun tiada berubah. 12. Maka sebab itu sesungguhnya hari akan datang kelak, demikianlah firman Tuhan, apabila Aku menyuruhkan kepadanya beberapa orang pencurah akan mencurahkan dia, maka ia itu akan menghampakan segala bejananya dan memecahkan segala bocongnya. 13. Pada masa itu Moab akan dipermalukan oleh Kamos seperti orang isi rumah Israelpun sudah dipermalukan oleh Bait-el, pengharapannya. 14. Entah bagaimana katamu: Bahwa kami ini orang perwira, semuanya kami orang perang yang perkasa! 15. Bahwa Moab sudah rusak dan segala negerinyapun dinyalakan dengan api, dan segala orang terunanya yang pilihan itu sudah dibawa kepada pembantaian, demikianlah firman Raja yang bernama Tuhan semesta alam sekalian. 16. Bahwa kebinasaan Moab adalah hampir akan datang dan celakanyapun bersegera-segera sangat. 17. Hendaklah meratapi akan dia, hai kamu sekalian yang kelilingnya, dan kamu sekalian yang mengenal akan dia dengan namanya. Katakanlah: Bagaimana tongkat yang kuat itu sudah patah, yaitu tongkat yang indah-indah. 18. Turunlah dari pada tempat kemuliaanmu, duduklah di tanah dengan berdahaga, hai puteri Dibon! karena pembinasa Moab sudah berangkat hendak mendatangi engkau, dibinasakannya kelak segala kota bentengmu. 19. Berdirilah pada sisi jalan dan lihatlah olehmu, hai orang isi Aroer! bertanyalah akan orang yang lari dan akan orang yang luput, katakanlah: Apakah telah jadi? 20. Bahwa Moab malu, karena ia sudah alah; tangislah dan raung-raunglah; wartakanlah sepanjang Arnon bahwa Moab sudah rusak! 21. Dan pehukuman sudah berlaku atas tanah datar, atas Hezbon dan atas Yahza dan atas Mefaat, 22. dan atas Dibon dan atas Nebo dan atas Bait-Dibelatayim, 23. dan atas Kiryatayim dan atas Bait-Gamul dan atas Bait-Meon, 24. dan atas Keriot dan atas Bozra dan atas segala negeri di tanah Moab, yang jauh dan yang hampir itu. 25. Bahwa tanduk Moab sudah dipotong dan lengannyapun sudah patah, demikianlah firman Tuhan. 26. Mabukkanlah dia sebab sudah dibesarkannya dirinya kepada Tuhan, lalu Moab akan menggelumang dengan muntahnya sendiri, dan iapun akan diolok-olok. 27. Bukankah orang Israel diolok-olok olehmu juga, seolah-olah sudah didapati akan dia di antara orang pencuri? tiap-tiap kali engkau berkata akan halnya maka engkaupun menggeleng kepala.
1. Adalah pada suatu hari sedang Yesus mengajar kaum itu di dalam Bait Allah, serta memberitakan kabar kesukaan, maka datanglah kepala-kepala imam dan ahli Taurat beserta dengan orang tua-tua, 2. lalu mereka itu berkata kepada-Nya, "Katakanlah kepada kami, dengan kuasa apakah Engkau membuat segala perkara ini, atau siapakah yang memberi kuasa ini kepada-Mu?" 3. Maka Ia menjawab serta berkata kepada mereka itu, "Aku pun hendak bertanya juga satu perkara padamu; katakanlah kepada-Ku! 4. Baptisan Yahya itu, asalnya dari surgakah, atau daripada manusiakah?" 5. Maka berbicaralah mereka itu sama sendirinya, katanya, "Jikalau kita katakan: Dari surga, niscaya Ia akan berkata: Apakah sebabnya kamu tiada percaya akan dia? 6. Tetapi jikalau kita katakan: Dari manusia, niscaya semua orang akan merajam kita"; karena sekaliannya yakin akan Yahya itu seorang nabi. 7. Maka jawab mereka itu, "Kami tiada ketahui dari mana asalnya." 8. Maka kata Yesus kepada mereka itu, "Aku pun tiada mau mengatakan kepadamu dengan kuasa apa Aku berbuat segala perkara ini." 9. Maka mulailah Ia mengatakan perumpamaan ini kepada kaum itu, "Bahwa adalah seorang yang membuka kebun anggur; kemudian disewakannya kepada beberapa orang dusun, serta pergi beberapa lamanya ke negeri yang lain. 10. Maka pada musim anggur disuruhkannya seorang hambanya kepada orang dusun itu, supaya mereka itu menyerahkan kepadanya sebahagian daripada buah kebun anggur itu. Tetapi orang dusun itu memalu dia serta mengusir pergi dengan tangan kosong. 11. Lalu disuruhkannya pula seorang hambanya yang lain; maka hamba itu pun dipalunya dan dinistakannya sambil diusirnya pergi dengan tangan kosong juga. 12. Kemudian disuruhkannya hambanya yang ketiga; tetapi hamba itu pula dilukakannya, lalu ditolakkannya ke luar. 13. Maka kata tuan kebun anggur itu: Apakah pula hendak kuperbuat lagi? Baik kusuruhkan anakku yang kukasihi; barangkali mereka itu akan menghormatkan dia. 14. Tetapi apabila orang dusun itu melihat anaknya itu, maka berbicaralah mereka itu sama sendirinya, katanya: Inilah warisnya; marilah kita membunuh dia, supaya pusakanya menjadi hak kita. 15. Lalu dicampakkannya dia ke luar kebun anggur itu dan dibunuhnya. Apakah sekarang akan diperbuat oleh tuan kebun anggur ke atas orang dusun itu? 16. Niscaya ia akan datang membunuh segala orang dusun itu, lalu menyerahkan kebun anggur itu kepada orang lain pula." Setelah didengarnya perkataan demikian, maka mereka itu pun berkatalah, "Dijauhkan Allah!" 17. Tetapi Yesus memandang mereka itu sambil berkata, "Apakah pula arti barang yang tersurat demikian: Bahwa batu yang dibuangkan oleh tukang-tukang rumah, ialah sudah menjadi batu penjuru? 18. Maka tiap-tiap orang yang jatuh di atas batu itu, ia akan remuk; tetapi orang yang ditimpa oleh batu itu, hancurlah ia kelak." 19. Pada ketika itu ahli Taurat dan kepala-kepala imam mencari jalan hendak mendatangkan tangan ke atas Yesus, tetapi mereka itu takut akan orang ramai itu; karena diketahuinya, bahwa perumpamaan ini ditujukan oleh Yesus kepada diri mereka itu sendiri. 20. Maka mereka itu pun mengintai Dia, serta menyuruhkan beberapa orang penyuluh berpura-pura seolah-olah orang tulus, hendak menangkap perkataan-Nya supaya dapat menyerahkan Dia kepada pembesar dan kuasa pemerintah. 21. Maka bertanyalah mereka itu kepada-Nya, "Hai Guru, kami tahu bahwa Tuan mengatakan dan mengajarkan dengan hati yang tulus, dan tiada membedakan di antara seorang dengan yang lain, melainkan jalan Allah itu Tuan ajarkan dengan sebenarnya. 22. Patutkah kami membayar uang upeti kepada Kaisar atau tiada?" 23. Tetapi sebab Ia mengetahui muslihat mereka itu, lalu berkata kepada mereka itu, 24. "Tunjukkanlah kepada-Ku suatu dinar. Rupa siapakah dan cap siapakah ini?" Maka sahut mereka itu, "Kaisar punya." 25. Maka kata Yesus kepada mereka itu, "Kalau begitu, bayarlah kepada Kaisar barang yang Kaisar punya, dan kepada Allah barang yang Allah punya." 26. Maka tiadalah dapat mereka itu menangkap perkataan-Nya di hadapan orang banyak; maka heranlah mereka itu akan jawab-Nya, lalu diamlah.