Alpet 2022
Terjemahan Lama
1. Maka pada tahun yang ketujuh dari pada kerajaan Yehu, naiklah Yoas raja dan kerajaanlah ia di Yeruzalem empat puluh tahun lamanya; maka nama bunda baginda itu Zibia dari Birsyeba. 2. Maka dibuat raja Yoas barang yang benar kepada pemandangan Tuhan, seumur hidupnya, yaitu barang yang diajarkan imam Yoyada akan dia. 3. Sahaja segala panggung itu tiada dilalukan, melainkan orang banyak lagi mempersembahkan korban dan membakar dupa di atas panggung itu. 4. Maka titah raja Yoas kepada segala imam: Adapun segala uang barang-barang yang disucikan, yang dibawa masuk ke dalam rumah Tuhan, yaitu uang segala orang yang masuk bilangan, dan uang nilaian segala jiwa, dan segala uang dari pada niat hati orang yang hendak membawa dia ke dalam rumah Tuhan, 5. ia itu hendaklah diambil oleh imam-imam, masing-masing dari pada kekenalannya, dan dengan dia juga hendaklah dibaikinya barang yang rusak pada rumah, apa-apa rusakpun baik yang didapatinya. 6. Tetapi sesungguhnya pada masa usianya baginda raja Yoas dua puluh tiga tahun, maka belum dibaiki segala imam akan pecah-pecahan rumah itu. 7. Sebab itu dipanggil baginda raja Yoas akan imam Yoyada dan akan segala imam, lalu titah baginda kepadanya: Mengapa maka tiada kamu membaiki pecah-pecahan rumah? Sekarangpun jangan lagi kamu mengambil uang dari pada segala kekenalanmu, melainkan berikanlah dia akan membaiki rumah yang rusak itu. 8. Maka sukalah segala imam akan tiada lagi mengambil uang dari pada orang banyak itu dan lagi akan tiada membaiki pecah-pecahan rumah. 9. Maka oleh imam Yoyada diambil akan sebuah peti, dibubuhnya lobang pada papan tutupnya, lalu ditaruhnya akan peti itu pada sebelah kanan mezbah, di tempat orang masuk ke dalam rumah Tuhan; maka segala imam yang menunggui ambang pintu itu membubuh dalam peti itu segala uang yang dibawa orang ke rumah Tuhan itu. 10. Setelah dilihatnya adalah banyak uang di dalam peti itu, datanglah seorang jurutulis baginda serta dengan imam besar, lalu dibubuhnya segala uang itu dalam pundi-pundi dan dibilangnya akan segala uang yang terdapat dalam rumah Tuhan itu. 11. Setelah ditimbang baik-baik diserahkannya uang itu kepada tangan segala pengerah yang memerintahkan pekerjaan rumah Tuhan, maka mereka inipun mengupah segala tukang kayu dan orang pandai yang mengerjakan rumah Tuhan, 12. dan lagi segala tukang batu dan pemahat batu dan akan membeli kayu dan batu yang terpahat, akan membaiki pecah-pecahan rumah Tuhan dan akan segala sesuatu yang patut dibelanjakan karena rumah itu, supaya ia itu dibaiki. 13. Tetapi tiada juga diperbuat dari padanya akan rumah Tuhan pinggan perak dan penyepit dan bokor percikan dan nafiri atau barang sesuatu benda emas perak dari pada uang yang dibawa ke rumah Tuhan itu. 14. Melainkan diberikannya kepada orang yang mengerjakan pekerjaan itu dan dengan dia juga dibaikinya rumah Tuhan. 15. Dan tiada mereka itu berkira-kira dengan orang yang diserahkannya uang itu kepada tangannya akan memberikan dia kepada orang yang mengerjakan pekerjaan itu, karena mereka itu kepercayaan adanya. 16. Adapun uang persembahan karena salah dan uang persembahan karena dosa itu, ia itu tiada dibawa masuk ke dalam rumah Tuhan, karena semuanya itu bagi segala imam. 17. Hata, maka kemudian dari pada itu berangkatlah Hazael, raja benua Syam, pergi memerangi negeri Gat, maka dialahkannya, lalu berpalinglah Hazael mukanya hendak mendatangi Yeruzalempun. 18. Tetapi oleh Yoas, raja orang Yehuda, diambil akan segala benda kesucian yang telah disucikan oleh Yosafat dan Yoram dan Ahazia, yaitu nenek moyangnya dan raja-raja orang Yehuda dahulu, dan lagi akan segala benda yang disucikan oleh baginda sendiri dan akan segala emas yang terdapat di antara segala mata benda rumah Tuhan dan dalam istana baginda, lalu dikirimkannya kepada Hazael, raja benua Syam, maka sebab itu undurlah ia dari Yeruzalem. 19. Adapun barang yang lagi tinggal dari pada segala kisah raja Yoas dan segala perbuatannya, bukankah ia itu tersebut dalam kitab tawarikh raja-raja Yehuda? 20. Maka segala hambanyapun mendurhakalah dan bermufakatlah, lalu dibunuhnya akan raja Yoas di dalam rumah Milo, di tempat orang turun ke Sila; 21. karena oleh Yozakhar bin Simeat dan Yozabad bin Somer, hambanya, dipalu akan baginda, sehingga matilah ia, lalu dikuburkannya baginda pada sisi nenek moyangnya dalam negeri Daud; maka Amazia puteranyapun naik raja akan gantinya.
1. Dan lagi datanglah firman Tuhan kepadaku, bunyinya: 2. Hai anak Adam! tujukanlah mukamu ke pegunungan Seir dan bernubuatlah akan halnya. 3. Katakanlah kepadanya: Demikianlah firman Tuhan Hua: Bahwasanya Aku membalas kepadamu kelak, hai pegunungan Seir! dan Aku akan mengedangkan tangan-Ku kepadamu dan menjadikan dikau suatu kerobohan batu dan suatu tamasya yang hebat. 4. Dan segala negerimupun Kujadikan suatu kerobohan batu dan engkau akan menjadi suatu kerusakan, demikianlah akan diketahui olehmu bahwa Aku ini Tuhan! 5. Tegal engkau bermusuh sampai kekal dan sudah menumpahkan darah bani Israel dengan pedangmu pada masa kebinasaan mereka itu, pada masa kesudahan kejahatan mereka itu. 6. Sebab itu sesungguh-sungguh Aku ini hidup, demikianlah firman Tuhan Hua, Aku jadikan dikau kelak suatu tumpahan darah dan darahpun akan menghambat akan dikau; tegal tiada engkau benci akan darah, maka darahpun akan menghambat akan dikau. 7. Dan Kujadikan pegunungan Seir itu akan suatu kerusakan dan kebinasaan, dan Aku menumpas dari padanya baik yang pergi baik yang datang balik. 8. Dan Kupenuhi segala gunungnya kelak dengan orang yang dibunuh; pada segala bukitmu dan dalam segala lembahmu dan pada tepi segala sungaimu akan terhantar orang yang sudah dimakan pedang. 9. Setelah sudah Kujadikan dikau suatu kerusakan yang kekal dan segala negerimupun tiada diduduki lagi, pada masa itu akan diketahui olehmu, bahwa Aku ini Tuhan. 10. Tegal engkau sudah berkata begini: Dua bangsa dan dua negeri jadi aku punya kelak, dan negeri tempat Tuhan dahulu, kita dapat akan bahagian pusaka! 11. Sebab itu, sesungguh-sungguh Aku ini hidup, demikianlah firman Tuhan Hua, bahkan, Aku berbuat akan dikau kelak sekadar amarahmu dan cemburuanmu, seperti engkau juga sudah buat akan mereka itu selalu dengan dengkimu; dan Akupun akan ketahuan di antara mereka itu, apabila Aku memutuskan hukum atasmu; 12. dan akan diketahui olehmu, bahwa Aku ini, Tuhan, sudah mendengar segala hujatmu, yang telah kaukatakan akan pegunungan Israel, katamu: Semuanya sudah rusak, sudah diberikan kepada kita akan jarahan. 13. Demikian engkau sudah mendurhaka kepada-Ku dengan mulutmu dan dengan memperbanyakkan perkataanmu lawan Aku; bahwa Aku juga sudah mendengar dia. 14. Demikianlah firman Tuhan Hua: Apabila bersukacitalah segenap isi negeri, lalu Kuserahkan dikau akan dibinasakan. 15. Seperti hatimu sudah bersukacita akan hal bahagian pusaka bangsa Israel dirusakkan, demikianpun Aku membalas kelak kepadamu; segala pegunungan Seir dan segenap Edom akan menjadi suatu kerusakan belaka, dan akan diketahuinya bahwa Aku ini Tuhan!
1. Hai kekasihku, inilah surat yang kedua yang kukirim kepadamu; maka di dalam kedua-duanya itu aku membangkitkan ingatanmu yang tulus itu dengan jalan mengingatkan kamu, 2. supaya kamu ingat akan perkataan yang sudah disabdakan dahulu oleh nabi-nabi yang kudus, dan akan hukum Tuhan lagi Juruselamat, dengan jalan rasul-rasul yang disuruhkan kepadamu. 3. Pertama sekali ingatlah bahwa pada akhir zaman akan datang kelak beberapa pengolok dengan olok-oloknya, yang melakukan dirinya menurut hawa nafsu sendiri, 4. sambil berkata, "Manakah kedatangan-Nya yang dijanjikan-Nya itu? Karena daripada masa nenek moyang kita mati, maka segala sesuatu serupa sebagaimana daripada mula kejadian alam." 5. Karena dengan sengaja mereka itu melupakan yang sebenarnya sudah ada segala langit dari dahulu kala, dan bumi pun dijadikan daripada air di tengah-tengah air oleh firman Allah. 6. Dengan jalan itu dunia, yang ada pada masa itu, sudah binasa diliputi oleh air bah. 7. Tetapi segala langit yang ada ini serta bumi ini ditaruhkan untuk api oleh firman itu juga, tersedia sehingga hari hukuman dan kebinasaan segala orang fasik. 8. Tetapi perkara yang satu ini jangan kamu lupakan, hai segala kekasihku, bahwa satu hari kepada Tuhan sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu hari. 9. Maka Tuhan tiada berlambatan di dalam hal perjanjian itu sebagaimana ada beberapa orang yang membilangkan hal itu lambat, melainkan panjang sabar akan kamu, tiada Ia gemar akan seorang pun binasa, melainkan sehingga sekaliannya sampai kepada tobat. 10. Tetapi Hari Tuhan itu akan tiba kelak seperti pencuri; lalu segala langit itu akan lenyap dengan bunyi yang sangat dahsyat, dan segala anasir akan terbakar lalu hancur, dan bumi serta segala perbuatan yang ada di dalamnya akan dihanguskan. 11. Oleh sebab segala perkara itu akan binasa kelak atas peri yang demikian, bagaimanakah patut kamu melakukan dirimu di dalam kehidupan yang suci dan beribadat? 12. Sambil menantikan dan menyegerakan kedatangan Hari Allah itu, yang menyebabkan segala langit akan terbakar lalu binasa, dan segala anasir akan terbakar lalu cair. 13. Tetapi menurut seperti janji Tuhan, kita menantikan langit yang baharu dan suatu bumi yang baharu, yang berisi kebenaran. 14. Sebab itu, hai kekasihku, sedang kamu menantikan segala perkara itu, berusahalah supaya kamu didapati dengan sejahtera, dan dengan tiada bercacat dan tiada bercela pada pemandangan Tuhan. 15. Dan hendaklah kamu hargakan bahwa panjang sabar Tuhan kita itu mendatangkan selamat, demikianlah juga Paulus, saudara kita yang dikasihi itu, sudah menyuratkan kepada kamu sekadar pengetahuan yang dikaruniakan kepadanya. 16. Demikianlah di dalam segala surat kirimannya dikatakannya dari hal segala perkara itu. Di dalamnya itu ada juga beberapa perkara yang susah dimengerti, maka orang yang tiada berpelajaran dan yang tiada tetap itu memutarbalikkan sama seperti kitab-kitab yang lain itu, sehingga mendatangkan kebinasaan atas dirinya sendiri. 17. Maka kamu ini, hai kekasihku, sedangkan kamu memang sudah mengetahui segala perkara itu, hendaklah kamu beringat, supaya jangan kamu sama terhanyut oleh sebab kesesatan segala orang jahat itu, lalu jatuh daripada keadaanmu yang teguh ini; 18. melainkan bertambah-tambahlah di dalam anugerah, dan pengenalan akan Tuhan kita Yesus Kristus, Juruselamat. Baginyalah kemuliaan, baik sekarang ini baikpun selama-lamanya. Amin.