Alpet 2022
Terjemahan Lama
2. Maka disuruh Daud himpunkan segala orang dagang yang di dalam negeri orang Israel, lalu dijadikannya mereka itu pemahat batu, akan memahatkan baut-batu galian bagi perbuatan bait-Ullah. 3. Maka disediakanlah Daud banyak besi akan paku segala papan pintu dan akan pasak-pasak, dan lagi tembaga dengan tiada tertimbang beratnya, 4. dan kayu araz yang tiada tepermanai banyaknya, karena banyaklah kayu araz yang dibawa oleh orang Sidoni dan Tsuri kepada Daud. 5. Karena kata Daud: Bahwa anakku Sulaiman itu lagi muda dan lemah lembut, dan rumah yang hendak diperbuat akan Tuhan itu patutlah besar dan tinggi, sehingga ia itu termasyhur dan terpuji-puji dalam segala negeri, maka sebab itu baiklah aku meramu sekarang. Maka Daudpun menyediakan amat banyak ramuan dahulu dari pada matinya. 6. Lalu dipanggilnya Sulaiman, puteranya, disuruhnya membuat sebuah rumah akan Tuhan, Allah orang Israel. 7. Maka kata Daud kepada Sulaiman: Hai anakku, adapun akan daku, bahwa sudah niat hatiku hendak memperbuat sebuah rumah bagi nama Tuhan, Allahku. 8. Tetapi datanglah firman Tuhan kepadaku, bunyinya: Bahwa engkau sudah menumpahkan amat banyak darah dan sudah melakukan perang yang besar-besar; tiada boleh engkau membuat sebuah rumah bagi nama-Ku, sebab engkau sudah menumpahkan banyak darah kepada bumi di hadapan hadirat-Ku. 9. Bahwa sesungguhnya seorang laki-laki akan diperanakkan bagimu kelak, maka ialah akan menjadi orang bersenang, karena aku mengadakan kesenangan baginya kelak dari pada segala musuhnya berkeliling, maka iapun akan bernama Sulaiman, karena pada zamannya Aku mengaruniakan selamat sentosa kelak kepada segala orang Israel. 10. Maka ialah akan memperbuat sebuah rumah bagi nama-Ku dan iapun akan anak bagi-Ku dan Akupun akan bapa baginya, dan takhta kerajaannya atas orang Israel akan Kutetapkan sampai selama-lamanya. 11. Maka sekarang, hai anakku, Tuhan juga menyertai akan dikau kelak, dan engkaupun akan selamat sentosa dan membangunkan rumah Tuhan, Allahmu, seperti firman-Nya akan halmu. 12. Sahaja dikaruniakan Tuhan apalah kepadamu akal budi dan pengetahuan akan memerintahkan orang Israel dan akan memeliharakan taurat Tuhan, Allahmu. 13. Niscaya engkau akan selamat sentosa, jikalau engkau ingat akan melakukan segala syariat dan hukum, yang firman Tuhan kepada Musa akan orang Israel. Hendaklah engkau bertetap dan berteguh hatimu: janganlah engkau takut dan jangan engkau gentar. 14. Bahwasanya di tengah-tengah kesukaranku sudah kusediakan bagi rumah Tuhan emas seratus ribu talenta dan perak sejuta talenta dan tembaga dan besi tiada tertimbangkan beratnya, kerena sangat banyak adanya; lagipun sudah kusediakan kayu dan batu, maka hendaklah engkau menambahi dia pula. 15. Dan lagi padamu adalah pula amat banyak tukang, dari pada pemahat dan tukang batu dan tukang kayu dan beberapa banyak orang yang pandai pada pelbagai pekerjaan. 16. Adapun emas, perak, tembaga dan besi itu tiada tepermanai banyaknya; hendaklah engkau berbangkit dan melakukan pekerjaan itu, maka Tuhan juga menyertai akan dikau kelak. 17. Lagipun bertitah Daud kepada segala penghulu orang Israel, disuruhnya mereka itu membantu Sulaiman, putera baginda, titahnya: 18. Bukankah Tuhan, Allahmu, adalah menyertai akan kamu, dikaruniakan-Nya kamu selamat sentosa berkeliling, karena telah diserahkan-Nya dahulu segala orang yang mengeduduki tanah itu kepada tanganku dan tanah itupun ditaklukkan sekali kepada Tuhan dan kepada umat-Nya? 19. Maka sekarangpun hendaklah sedia hatimu hendak mencahari Tuhan, Allahmu, dan hendaklah kamu berbangkit akan membuat tempat kesucian Tuhan Allah, supaya tabut perjanjian Tuhan dan segala benda Allah yang suci itu dibawa masuk ke dalam rumah yang akan dibuat kelak bagi nama Tuhan.
1. Bermula, maka pada masa Daud sudah tua dan puas-puas umurnya dijadikannya Sulaiman, puteranya, raja atas orang Israel. 2. Maka dihimpunkannyalah segala penghulu orang Israel dan segala imam dan orang Lewipun, 3. maka orang Lewi itu dibilang banyaknya, yaitu segala orang yang umur tiga puluh tahun dan lebih dari pada itu, maka jumlah segala orangnya laki-laki adalah tiga puluh delapan ribu. 4. Maka dari pada sekalian ini adalah dua puluh empat ribu yang melakukan segala pekerjaan di dalam rumah Tuhan, dan enam ribu orang yang penjawat dan hakim adanya. 5. Dan empat ribu orang penunggu pintu dan empat ribu orang yang memuji-muji Tuhan dengan pelbagai bunyi-bunyian, yang telah kuperbuat akan memuji-muji, demikianlah titah Daud. 6. Maka dibahagi Daud akan mereka itu berkelompok-kelompok seturut bani Lewi, yaitu Gerson dan Kehat dan Merari. 7. Maka dari pada orang Gersoni adalah Ladan dan Simai. 8. Maka bani Ladan itulah Yehiel, yang kepala, dan Zetam dan Yoel, tiga orang. 9. Maka bani Simai itulah Selomit dan Haziel dan Haran, tiga orang; sekalian inilah kepala orang isi rumah Ladan. 10. Maka bani Simai itulah Yahat dan Ziza dan Yeusy dan Beria, itulah bani Simai, empat orang. 11. Maka Yahat itulah yang kepala, dan Ziza yang kedua, tetapi Yeusy dan Beria tidak banyak anaknya, sebab itu dalam bilangan keduanya dibilang seperti isi serumah jua. 12. Maka bani Kehat itulah Amram dan Yizhar dan Heberon dan Uziel, empat orang. 13. Maka bani Amram itulah Harun dan Musa. Adapun Harun itu diasingkan bagi pekerjaan yang suci pada perkara yang mahasuci adanya, baik ia baik anak-anaknya laki-laki sampai selama-lamanya, akan membakar dupa di hadapan hadirat Allah dan akan berkhidmat kepadanya dan akan memberi berkat atas nama-Nya sampai selama-lamanya. 14. Adapun akan Musa, aziz Allah itu, maka anak-anaknya tersebutlah di antara suku bangsa Lewi. 15. Maka bani Musa itulah Gersom dan Eliezar. 16. Maka akan bani Gersom itulah Sebuil yang kepala. 17. Maka bani Eliezar itulah Rehabya yang kepala, maka pada Eliezar tiada anak lain, tetapi bani Rehabya itu bertambah-tambah banyaknya. 18. Adapun bani Yizhar itu Selomit kepalanya. 19. Dan adapun bani Heberon itu Yeria kepalanya dan Amarya yang kedua dan Yehaziel yang ketiga dan Yekameam yang keempat. 20. Adapun bani Uziel itu Mikha kepalanya dan Yisia yang kedua. 21. Maka bani Merari itulah Mahli dan Musi dan bani Mahli itulah Eleazar dan Kisy. 22. Maka matilah Elezar tidak beranak laki-laki, melainkan perempuan jua, maka bani Kisy, saudara mereka itu, memperisterikan dia. 23. Maka bani Musi itulah Mahli dan Edar dan Yeremot, tiga orang. 24. Sekalian inilah bani Lewi dengan isi rumah bapa-bapanya, semua kepala bangsanya dengan bilangannya seturut bilagan nama tiap-tiap kepala, yang melakukan pekerjaan jawatan di dalam rumah Tuhan dan yang umur dua puluh tahun atau lebih. 25. Karena titah Daud: Bahwa Tuhan, Allah orang Israel, sudah mengaruniakan selamat sentosa kepada umat-Nya, maka Iapun akan duduk di Yeruzalem sampai selama-lamanya. 26. Maka sebab itu tiada usah orang Lewi lagi mengusung kemah sembahyang atau barang perkakas yang terpakai kepada pekerjaannya. 27. Maka dengan titah Daud yang kemudian itu dibilangnya banyak bani Lewi yang umur dua puluh tahun atau lebih. 28. Karena jawatan mereka itu ia berdiri selalu pada sisi bani Harun dalam pekerjaan di rumah Tuhan, supaya diperintahkannya segala halaman dan bilik dan persucian segala benda yang suci dan segala pekerjaan kebaktian di dalam bait-Ullah, 29. dan akan roti sajian dan akan tepung halus persembahan makanan dan akan apam fatir dan akan barang yang dibakar dan yang dipanggang dan akan segala sukatan dan ukuran; 30. dan supaya mereka itu berdiri pada tiap-tiap pagi hari akan memuji-muji dan mengucap syukur kepada Tuhan, demikianpun pada tiap-tiap petang, 31. dan akan mempersembahkan korban bakaran kepada Tuhan pada segala sabat dan bulan baharu dan masa raya yang tertentu dengan bilangannya, menurut adat yang di antara mereka itu senantiasa di hadapan hadirat Tuhan; 32. dan supaya dilakukannya pengawalan kemah perhimpunan dan pengawalan tempat suci dan pengawalan bani Harun, saudara-saudara mereka itu, dalam pekerjaan rumah Tuhan.
1. Tatkala Efrayim lagi berkata dengan bahasa budak-budak, maka ia ditinggikan amat di antara orang Israel; tetapi setelah ia bersalah dengan Baal matilah ia. 2. Maka sekarang dipertambahkannya pula dengan dosa, di perbuatkannya patung tuangan akan dirinya dari pada peraknya, sekadar akal yang ada padanya, semuanya patung perbuatan tukang yang pandai; maka patut kata orang akan halnya demikian: Barangsiapa yang berbakti kepada lembu muda, tak dapat tiada ia mempersembahkan manusia kelak akan korban! 3. Maka sebab itu sekarang mereka itu seperti sebuah awan pada waktu fajar dan seperti air embun pada pagi hari, yang lenyap seperti sekam, yang diterbangkan oleh angin ribut dari tempat pengirik dan seperti asap, yang naik dari dalam lubang dapur. 4. Kendatilah, maka Aku juga Allahmu, yaitu mulai dari pada Mesir, dan kecuali Aku tiada kamu mengetahui Allah; kecuali Aku tiadalah penolong padamu! 5. Bahwa Aku sudah memeliharakan kamu di padang Tiah, di tanah yang panas sangat. 6. Setelah sudah mereka itu digembalakan dan dikenyangkan, maka jemulah mereka itu dan hatinyapun menjadi tinggi, sebab itu dilupakannya Aku. 7. Maka sebab itu juga Aku jadi baginya seperti singa. Aku mengintai seperti harimau kumbang di jalan. 8. Aku menerkam kepadanya seperti beruang betina yang kehilangan anaknya, dan Kusentak hatinya dari dalam dadanya; pada masa itu Aku makan habis akan mereka itu selaku singa betina, dan segala margasatwa di padangpun mencarik-cariklah mereka itu. 9. Maka ia itu sudah membinasakan dikau, hai Israel! karena hanya dalam Aku adalah pertolongan kamu. 10. Di manakah sekarang rajamu? baiklah dipeliharakannya kamu dalam segala kepicikanmu! di mana gerangan segala hakimmu, yang telah katamu kepadanya: Berikanlah akan kami raja dan penghulu! 11. Maka Akupun sudah memberikan seorang raja kepadamu dengan murka-Ku, dan Kulalukan dia pula dengan geram-Ku. 12. Bahwa kejahatan Efrayim sudah dikarang seperti permata, dan dosanyapun ditaruh seperti mata benda. 13. Penyakit datang atasnya seperti atas perempuan yang hendak beranak; bahwa ialah seperti anak yang tiada berbudi, apabila genaplah harinya tiada diberinya dirinya diperanakkan. 14. Dari pada kuasa neraka dapat Kuluputkan dia dan dari pada kematian dapat Kutebus dia. Hai maut! di manakah bisamu? hai neraka! di manakah kebinasaanmu? Bahwa sesal itu terlindung dari pada mata-Ku. 15. Tegal begitu subur tubuhnya di antara segala saudaranya, maka akan datang kelak suatu angin timur yang menghanguskan, suatu angin dari pada Tuhan akan datang dari padang belantara, yang mengeringkan pancarannya dan menghabiskan mata airnya; maka ia itu akan menjarah segala harta bendanya dan merampas segala serba rumah yang indah-indah. 16. (14-1) Bahwa Samaria sudah tenggelam dalam salah, karena ia sudah mendurhaka kepada Allahnya; mereka itu akan rebah mati dimakan pedang, segala kanak-kanak penyusu mereka itu akan dihancurkan dan segala perempuan yang mengandung itu akan dibelah perutnya.
1. Setelah itu Pilatus pun mengambil Yesus, lalu menyesah Dia. 2. Maka segala laskar menganyamkan daripada duri suatu makota serta membubuhkan di atas kepala-Nya, dan dipakaikannya kepada-Nya jubah ungu; 3. lalu datanglah mereka itu kepada-Nya serta berkata, "Daulat Raja orang Yahudi!" serta ditampar-tamparnya muka-Nya. 4. Maka keluarlah pula Pilatus serta berkata kepada mereka itu, "Tengoklah, aku membawa Dia keluar kepadamu, supaya kamu ketahui bahwa suatu pun tiada aku mendapat salah pada-Nya." 5. Maka keluarlah Yesus, bermakota duri dan berjubah ungu. Lalu kata Pilatus kepada mereka itu sekalian, "Tengoklah orangnya!" 6. Serta segala kepala imam dan segala hamba pun nampak Dia, berteriaklah mereka itu sekalian sambil katanya, "Salibkanlah, salibkanlah Dia!" Maka kata Pilatus kepada mereka itu, "Kamu ambillah Dia, dan salibkanlah Dia! Karena aku ini tiada mendapat salah pada-Nya." 7. Maka sahut orang Yahudi kepadanya, "Pada kami ada suatu hukum, dan menurut hukum itu wajiblah Ia mati, oleh sebab Ia mengatakan diri-Nya Anak Allah." 8. Apabila Pilatus mendengar perkataan itu, makin sangatlah ia takut; 9. maka masuklah ia pula ke dalam balai pengadilan itu, serta berkata kepada Yesus, "Dari manakah asal-Mu?" Tetapi Yesus tiada memberi jawab kepadanya. 10. Maka kata Pilatus kepada-Nya, "Dengan aku tiadakah Engkau mau berkata? Tiadakah Engkau ketahui bahwa aku berkuasa melepaskan Engkau, dan aku berkuasa mensalibkan Engkau?" 11. Maka sahut Yesus, "Suatu pun tiadalah Tuan berkuasa atas Aku, jikalau sekiranya tiada diberi kepada Tuan dari atas; oleh sebab itu orang yang menyerahkan Aku kepada Tuan, ialah lebih besar dosanya." 12. Daripada ketika itu Pilatus mencari upaya akan melepaskan Dia; tetapi berserulah orang Yahudi dengan nyaring, katanya, "Jikalau Tuan melepaskan orang ini, bukannya Tuan sahabat Kaisar lagi; barangsiapa yang menjadikan dirinya raja, ialah melawan Kaisar." 13. Setelah didengar oleh Pilatus perkataan ini, maka dibawanya Yesus keluar, lalu duduklah ia di atas kursi pengadilan di tempat yang bernama Hamparan Batu, yaitu dengan bahasa Ibrani Gabata namanya. 14. Pada hari itu hari Persediaan Pasah, sekira-kira pukul dua belas tengah hari. Maka kata Pilatus kepada orang Yahudi, "Tengoklah, rajamu!" 15. Tetapi berteriaklah mereka itu, katanya, "Buanglah, buanglah Dia! Salibkanlah Dia!" Maka kata Pilatus kepada mereka itu, "Rajamu itu patutkah aku salibkan?" Maka sahut segala kepala imam, "Tiadalah pada kami raja lain daripada baginda Kaisar juga." 16. Lalu Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka itu, supaya Ia disalibkan. 17. Maka mereka itu pun mengambil Yesus; lalu keluarlah Ia memikul kayu salib-Nya sendiri menuju ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, yaitu dengan bahasa Ibrani disebut Golgota. 18. Di situlah mereka itu mensalibkan Dia beserta dengan dua orang lain pada sebelah-menyebelah, tetapi Yesus di tengah-tengah. 19. Maka Pilatus pun menyuratkan suatu tulisan, dilekatkannya di kepala tiang kayu salib itu, tersurat demikian, "Yesus, orang Nazaret, Raja orang Yahudi." 20. Maka tulisan itu dibacalah oleh banyak orang Yahudi, karena tempat Yesus disalibkan itu adalah dekat negeri, dan lagi tersurat dengan bahasa Ibrani dan bahasa Rum dan bahasa Gerika. 21. Lalu kata segala kepala imam orang Yahudi kepada Pilatus, "Janganlah kiranya Tuan tulis: Raja orang Yahudi, melainkan: akulah Raja orang Yahudi, sebagaimana yang dikatakan-Nya itu." 22. Maka sahut Pilatus, "Apa yang sudah kutuliskan itu, sudahlah!" 23. Maka segala laskar itu setelah sudah mensalibkan Yesus, lalu mengambil pakaian-Nya, dibahaginya empat, yaitu untuk tiap-tiap laskar satu bahagian, dan jubah-Nya pun; tetapi jubah itu tiada berjahit, hanyalah sehelai tenunan dari atas sampai ke bawah. 24. Maka berkatalah mereka itu sama sendiri, "Janganlah kita mengoyak dia, tetapi baiklah kita membuang undi atasnya akan mengetahui siapa yang mendapat dia," supaya sampailah kata Alkitab itu yang mengatakan: Mereka itu sudah berbahagi-bahagi pakaian-Ku sama sendiri, dan atas jubah-Ku mereka itu sudah membuang undi. Demikianlah juga diperbuat oleh segala laskar itu. 25. Maka dekat kayu salib Yesus berdirilah ibu-Nya dan saudara ibu-Nya yang perempuan, Maryam isteri Keleopas, dan Maryam Magdalena. 26. Apabila Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya itu pun berdiri dekat, berkatalah Ia kepada ibu-Nya, "Hai perempuan, tengoklah anakmu!" 27. Kemudian Ia berkata kepada murid itu, "Tengoklah ibumu!" Maka daripada ketika itu juga murid itu menyambut dia ke dalam rumahnya sendiri.