Kamis, 19 Desember

2024

Alpet 2022

Terjemahan Lama

2TAW 22-23
ZEF 3
WHY 10

2TAW 22

1.   Arakian, maka orang isi Yeruzalem merajakanlah Ahazia, puteranya yang bungsu, akan gantinya, karena segala puteranya yang besar itu sudah dibunuh oleh suatu pasukan yang telah datang serta dengan orang Arab sampai ke dalam tempat tentara, maka sebab itu naiklah Ahazia bin Yoram itu raja atas orang Yehuda. 2.   Adapun umur Ahazia pada masa ia naik raja itu empat puluh dua tahun, dan kerajaanlah ia di Yeruzalem setahun lamanya; maka nama bunda baginda itu Atalia, anak Omri. 3.   Maka iapun berjalanlah pada segala jalan orang isi rumah Akhab, karena bundanya juga jadi pembicaranya dalam segala perbuatan yang jahat. 4.   Maka dibuatnya barang yang jahat kepada pemandangan Tuhan, sama seperti orang isi rumah Akhabpun, karena mereka itu juga pembicaranya kemudian dari pada mangkat ayahanda baginda, diadakannya kebinasaannya. 5.   Maka diturutnya juga bicara mereka itu tatkala ia pergi dengan Yoram bin Akhab, raja Israel, hendak berperang dengan Hazael, raja benua Syam, hampir dengan Ramot yang di Gilead, maka dialahkan orang Syam akan Yoram. 6.   Maka kembalilah ia ke Yizriel, supaya diperobati oranglah segala luka yang telah ia dapat di Rama, tatkala ia berperang dengan Hazael, raja benua Syam; maka turunlah Ahazia bin Yoram, raja Yehuda, ke Yizriel hendak melawat Yoram bin Akhab, sebab sakitlah ia. 7.   Maka dengan takdir Allah juga pergilah ia mendapatkan Yoram itu, maka ia itu menjadikan kebinasaan Ahazia, karena setelah sampai, maka keluarlah ia dengan Yoram hendak mendapatkan Yehu bin Nimsi, yang telah disiram oleh Tuhan, supaya ditumpasnya segenap orang isi rumah Akhab. 8.   Maka sesungguhnya demi Yehu melakukan hukum atas orang isi rumah Akhab, tiba-tiba didapatinya akan segala penghulu Yehuda dan akan segala anak saudara-saudara Ahazia yang berbuat khidmat kepada Ahazia, lalu dibunuhnya akan mereka itu sekalian. 9.   Setelah itu dicaharinya Ahazia, maka didapati oranglah akan dia bersembunyi di Samaria, lalu dibawanya akan dia kepada Yehu, dibunuh Yehu akan dia dan dikuburkannya, karena katanya: Ialah anak Yosafat, yang telah mencahari Tuhan dengan segenap hatinya. Maka dari pada orang isi rumah Ahazia seorangpun tiada yang sampai kuat akan memegang kerajaan. 10.   Arakian, setelah diketahui Atalia, bunda Ahazia, akan hal anaknya sudah mati, maka berbangkitlah ia, lalu dibunuhnya akan segala benih raja dari pada isi rumah Yehuda. 11.   Tetapi oleh Yosabat, anak perempuan raja, diambil akan Yoas, putera Ahazia itu, dicurinya dari tengah segala putera raja yang dibunuh itu, ditaruhnya akan dia serta dengan pengasuhnya di dalam suatu bilik peraduan, demikianlah anak itu disembunyikan oleh Yosabat, putera raja Yoram dan bini imam Yoyada itu, karena ialah saudara perempuan Ahazia, yang menyembunyikan kanak-kanak itu dari pada Atalia, supaya jangan ia dibunuh olehnya. 12.   Maka adalah ia tersembunyi serta dengan mereka itu dalam bait-Ullah enam tahun lamanya, sementara Atalia memerintahkan negeri.

2TAW 23

1.   Tetapi pada tahun yang ketujuh Yoyadapun memberanikan dirinya, disambutnya akan segala penghulu atas orang seratus, yaitu akan Azarya bin Yeroham, dan Ismail bin Yohanan, dan Azarya bin Obed, dan Maaseya bin Adaya, dan Elisafat bin Zikhri, lalu berjanji-janjianlah. 2.   Setelah itu maka berjalanlah mereka itu beridar-idar dalam negeri Yehuda, dihimpunkannyalah segala orang Lewi dari pada segala negeri Yehuda dan segala kepala bapa-bapa orang Israel, lalu kembalilah mereka itu ke Yeruzalem. 3.   Maka segenap perhimpunan itupun berjanji-janjianlah di dalam bait-Ullah dengan rajanya, maka kata Yoyada kepada mereka itu: Lihatlah olehmu, inilah putera baginda yang patut kerajaan, seperti Tuhan sudah berfirman akan hal bani Daud itu. 4.   Maka perkara ini patutlah kamu perbuat. Sepertiga kamu sekalian, yang berbuat khidmat pada hari sabat, itu hendaklah dengan segala imam dan orang Lewi akan penunggu ambang pintu; 5.   dan sepertiga lagi hendaklah pada istana baginda, dan sepertiga lagi pada pintu tempat majelis bicara, dan segala orang yang lain itu hendaklah dalam pagar halaman rumah Tuhan. 6.   Tetapi jangan ada orang masuk ke dalam rumah Tuhan, kecuali segala imam dan orang Lewi yang berkhidmat, karena mereka itu boleh masuk, sebab sucilah adanya, tetapi segala orang yang lain itu hendaklah melakukan pengawalan Tuhan. 7.   Maka segala orang Lewi akan berdiri keliling baginda, masing-masing dengan senjatanya pada tangannya; barangsiapa yang hendak masuk ke dalam rumah itu patut dibunuh; maka hendaklah kamu menyertai akan baginda apabila baginda berangkat masuk atau keluar. 8.   Maka segala orang Lewi dan segenap orang Yehudapun berbuatlah seperti segala pesan imam Yoyada, diambilnya masing-masing akan orangnya, baik yang berkhidmat pada hari sabat baik yang tiada berkhidmat pada hari sabat itu, karena tiada diberi izin oleh imam Yoyada akan segala kelompok itu. 9.   Maka diberikan imam Yoyada kepada segala penghulu atas orang seratus itu segala pendahan dan selukung dan perisai yang dahulu baginda raja Daud punya dan yang ada di dalam bait-Ullah. 10.   Maka diaturnya orang banyak itu masing-masing dengan senjata pada tangannya dari pada sebelah kanan rumah sampai kepada sebelah kiri rumah, di antara mezbah dengan rumah keliling baginda. 11.   Setelah itu maka dihantarnya keluar akan putera baginda, dikenakannyalah mahkota kepada kepalanya, dan diberikannyalah kepadanya syahadat itu, dijadikannya raja; maka Yoyada serta dengan anak-anaknyapun menyiram baginda, sambil sembahnya: Berbahagialah, tuanku! 12.   Hata, maka kedengaranlah kepada Atalia bunyi suara orang banyak yang berkerumun dan memuji-muji baginda, lalu datanglah ia mendapatkan orang banyak itu ke dalam rumah Tuhan. 13.   Maka dilihatnya bahwasanya baginda yang dipertuan adalah berdiri dekat dengan tiang dalam pintu, dan segala penghulu dengan nafirinya hampir dengan baginda, maka segenap orang isi negeripun bersuka-sukaanlah dan meniupkan nafirinya dan biduanpun adalah hadir dengan segala bunyi-bunyian dan barangsiapa yang tahu ia itupun memujilah; maka pada ketika itu dikoyak-koyakkan Atalia pakaiannya serta katanya: Adalah khianat! khianat! 14.   Maka disuruh imam Yoyada akan segala penghulu atas orang seratus, panglima tentara itu, tampil ke hadapan, lalu katanya kepada mereka itu: Bawalah akan dia ke luar di tengah-tengah barisan; barangsiapa yang mengikut akan dia itu hendaklah dibunuh dengan pedang, karena kata imam itu: Jangan kamu membunuh dia di dalam rumah Tuhan. 15.   Maka ditangkap mereka itu akan dia; setelah sampai ia ke pintu istana baginda, tempat biasa masuk segala kuda, dibunuhnya akan dia di sana. 16.   Maka diperbuat Yoyada suatu perjanjian antara dirinya dengan segenap orang banyak itu dan dengan baginda, supaya mereka itu sekalian menjadi umat Tuhan. 17.   Setelah itu maka masuklah segala orang itu ke dalam kuil Baal, dibongkarnya, dan segala mezbahnya dan patungnyapun dipecahkannya, dan Matan, ajar-ajar Baal itu, dipalunya sampai ia mati di hadapan mezbah itu. 18.   Maka Yoyadapun memerintahkanlah segala pekerjaan di dalam rumah Tuhan di bawah pegangan segala imam orang Lewi, yang sudah dibahagi-bahagi oleh Daud dalam rumah Tuhan, supaya dipersembahkannya korban bakaran kepada Tuhan, seperti tersurat dalam taurat Musa, serta dengan kesukaan dan nyanyi-nyanyian setuju dengan pesan Daud. 19.   Maka ditaruhnya segala penunggu pada pintu-pintu rumah Tuhan, supaya sekali-kali jangan barang sesuatu yang najis masuk ke dalamnya. 20.   Kemudian diambilnya akan segala penghulu atas orang seratus dan akan segala orang yang mulia-mulia dan yang memerintahkan orang banyak dan akan segala orang isi negeri, dihantarnya akan baginda turun dari dalam rumah Tuhan, maka berjalanlah mereka itu sekalian dari pada pertengahan pintu besar, lalu langsung ke istana baginda; maka didudukkannya baginda di atas takhta kerajaan. 21.   Maka segala orang isi negeripun bersuka-sukaanlah, dan negeripun sentosalah, kemudian dari pada dibunuhnya akan Atalia itu dengan pedang.

ZEF 3

1.   Wai bagi negeri yang hebat dan yang bercemar lalim! 2.   Tiada ia mendengar akan tegur dan tiada ia menerima taadib, dan tiada ia harap pada Tuhan dan tiada ia menghampiri kepada Allahnya. 3.   Segala penghulu yang di tengah-tengahnya itu seperti singa yang mengaum-aum, segala hakimnya seperti gurk pada malam, yang tiada mengikil akan tulang-tulang sampai kepada pagi hari. 4.   Segala nabinya itu angkara dan orang penipu yang tiada tahu malu; segala imamnya menajiskan tempat yang suci dan digagahinya akan taurat. 5.   Maka Tuhan yang adil ada di tengah-tengahnya, Ia yang tiada berbuat salah, yang pada tiap-tiap pagi menyatakan hukum-Nya dengan terang, tiada kurang apa-apa; hanya orang terbalik itu tiada tahu malu! 6.   Bahwa Aku sudah menumpas beberapa bangsa dan membinasakan kota bentengnya dan menjadikan sunyi segala jalannya, sehingga seorangpun tiada lalu dari padanya; segala negeri mereka itu sudah dirobohkan, sehingga seorangpun tiada lagi dalamnya, seorangpun tiada lagi isinya. 7.   Maka kata-Ku: Mudah-mudahan engkau takut akan Daku, engkau menerima taadib, supaya jangan tempat kedudukannya dibinasakan sama sekali, apabila patut Aku membalas kepadanya; tetapi mereka itu merajinkan dirinya akan berbuat jahat makin lama makin banyak. 8.   Sebab itu nantikanlah Aku, demikianlah firman Tuhan, pada hari Aku bangkit akan menyerang; karena sudah tentu dalam hukum-Ku Aku hendak menghimpunkan segala bangsa dan mengumpulkan segala kerajaan akan mencurahkan kepada mereka itu murka-Ku dan segala kehangatan amarah-Ku, karena segenap tanah ini akan dimakan habis oleh api gairah-Ku! 9.   Tetapi pada masa itu Aku akan mengaruniakan kepada segala bangsa lidah yang suci; supaya mereka itu sekalian menyebut nama Tuhan, dan supaya mereka itu berbuat bakti kepada-Nya dengan sama sebahu. 10.   Pada masa itu dibawa orang kelak dari sebelah sana Sungai Kusy sekali akan bau-bauan yang harum dengan limpahnya, lalu dipersembahkannya kepada-Ku. 11.   Pada hari itu engkau tiada lagi akan malu dari karena segala perbuatanmu, yang olehnya engkau sudah mendurhaka kepada-Ku; karena Aku membuang dari tengahmu segala kemegahan congkakmu, dan tiada lagi engkau akan membesarkan dirimu di atas bukit kesucian-Ku! 12.   Maka sisa yang Kutinggalkan kelak di tengah-tengahmu itu akan suatu bangsa yang lembut dan rendah hatinya dan yang harap pada nama Tuhan. 13.   Maka sisa orang Israel tiada lagi akan berbuat salah, atau berkata dusta, dan lidah penipupun tiada lagi terdapat dalam mulutnya, melainkan mereka itu akan mencahari makannya dan berbaring dan seorangpun tiada yang mengusik akan dia. 14.   Bersoraklah engkau, hai puteri Sion! Bertempiksoraklah, hai orang Israel! Bersuka-sukaanlah dan berbangkitlah rawan segenap hatimu, hai puteri Yeruzalem! 15.   Bahwa Tuhan sudah melalukan hukummu, dan disapukan-Nya habis seterumu; bahwa Raja orang Israel, yaitu Tuhan, adalah di tengah-tengahmu; tiada lagi engkau akan melihat barang jahat! 16.   Pada hari itu juga orang akan berkata kepada Yeruzalem demikian: Janganlah engkau takut, hai Sion, janganlah beri tanganmu menjadi lemah. 17.   Bahwa Tuhan, Allahmu, adalah di tengah-tengahmu, suatu Pahlawan yang akan menang; dengan sepenuh-penuh kesukaan-Nya Iapun akan bergemar akan dikau; dengan kasih-Nya Iapun akan berdiam dirinya dan dengan tempik sorak Iapun bersukacita akan dikau. 18.   Tiada lagi kedukaan akan menjauhkan barang seorang dari pada perhimpunan pada masa raya; dan akan berbangkit rawan hati mereka itu sekalian, yang dahulu menanggung malu. 19.   Bahwasanya pada masa itu Aku akan meluluskan segala kehendakmu, dan Kukaruniakan selamat kepada orang yang sesat dan segala yang terhalau itu akan Kukumpulkan, dan Kujadikan mereka itu suatu kepujian dan kemegahan, yaitu mereka yang dahulu segenap isi bumi jadi saksi akan malunya. 20.   Pada masa itu Aku membawa akan dikau ke dalam negerimu, dan pada masa itu Aku menghimpunkan dikau; karena Kujadikan dikau suatu kepujian dan suatu kemegahan di antara segala bangsa yang di atas bumi, apabila di hadapan matamu Aku membawa kembali segala yang tertawan itu, demikianlah firman Tuhan!

WHY 10

1.   Maka aku tampak seorang malaekat lain yang gagah, turun dari langit, berjubahkan awan, dan pelangi di atas kepalanya, dan mukanya seperti matahari, dan kakinya seperti tiang daripada api, 2.   dan di tangannya ada sebuah kitab kecil yang terbuka; maka kaki kanannya berpijak di laut, dan kaki kiri di darat; 3.   maka berteriaklah ia dengan suara besar seperti bunyi singa menikas, dan tatkala ia berteriak, ketujuh guruh pun membunyikan bunyi masing-masing. 4.   Tatkala ketujuh guruh sudah berbunyi itu, sedang aku hendak menyuratkan, lalu aku dengar suatu suara dari langit, katanya, "Meteraikanlah barang apa yang ketujuh guruh itu sudah mengatakan dan jangan dituliskan." 5.   Adapun malaekat yang sudah kutampak berpijak di laut dan di darat mengangkatkan tangan kanannya arah ke langit, 6.   serta bersumpah demi Allah yang hidup selama-lamanya, dan yang menjadikan langit dengan segala isinya, dan bumi dengan segala isinya, dan laut dengan segala isinya, bahwa tiada akan ada tempohnya lagi; 7.   tetapi pada masa suara malaekat yang ketujuh itu, apabila ia hendak meniup sangkakalanya, baharulah rahasia Allah genap, menurut seperti kabar kesukaan yang diberitakan kepada segala hamba-Nya, yaitu nabi-nabi. 8.   Adapun suara yang sudah kudengar dari langit itu, bertutur lagi kepadaku, serta katanya, "Pergilah, ambil kitab yang terbuka di tangan malaekat yang berpijak di laut dan di darat." 9.   Lalu pergilah aku kepada malaekat itu sambil berkata kepadanya, "Berilah kiranya aku kitab kecil itu." Maka katanya kepadaku, "Ambillah dan makanlah semuanya, dan ia akan memahitkan perutmu, tetapi di dalam mulutmu berasa manis seperti air madu." 10.   Maka kuambillah kitab yang kecil daripada tangan malaekat itu, lalu kumakan semuanya; maka di mulutku manisnya seperti air madu, dan sesudah kumakan, perutku berasa pahit. 11.   Lalu dikatakan kepadaku, "Hendaklah engkau bernubuat pula dari hal beberapa kaum dan beberapa bangsa dan berbagai-bagai bahasa serta beberapa raja."

Sistem Design By